+ All Categories
Home > Documents > OS KERATITIS & ODS MIOPI

OS KERATITIS & ODS MIOPI

Date post: 07-Jul-2018
Category:
Upload: yogha
View: 230 times
Download: 0 times
Share this document with a friend

of 28

Transcript
  • 8/18/2019 OS KERATITIS & ODS MIOPI

    1/28

    REFLEKSI KASUS

    OS KERATITIS BAKTERIAL AKUT dan ODS MIOPIA

    Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Dan Melengkapi Salah Satu Syarat

    Dalam Menempuh Program Pendidikan Profesi Dokter 

    Bagian Ilmu Penyakit Mata RST dr.Soedjono Magelang

    Disusun Oleh

    Lutfan Adi Prasetyo

    01.11.!"#!

    Pe$%i$%in& '

    dr. D(id)o Prati*n)o+ S,.M

    dr. -ari Triun&&ono+ S,.M

    FAKULTAS KEDOKTERA/

    U/IERSITAS ISLAM SULTA/ AU/

    SEMARA/

    01!

    1

  • 8/18/2019 OS KERATITIS & ODS MIOPI

    2/28

    -ALAMA/ PE/ESA-A/

     !ama "utfan #di Prasetyo

     !IM $%.&%%.'()'

    *akultas +edokteran Umum

    PerguruanTinggi Uni,ersitas Islam Sultan #gung

    Tingkat Program Pendidikan Profesi Dokter  

    -udul OS KERATITIS BAKTERIAL AKUT

    ODS MIOPIA

    +epaniteraan +linik Bagian Ilmu Penyakit Mata

    RST Tingkat II $(.$/.$% dr. Soedjono Magelang

    Mengetahui dan Menyetujui0

    Pem1im1ing0

    2dr. D(id)o Prati*n)o+ S,.M3 2dr. -ari Triun&&ono S,.M3

    2

  • 8/18/2019 OS KERATITIS & ODS MIOPI

    3/28

    BAB I

    STATUS PASIE/

    A. IDE/TITAS PASIE/

    %. !ama !y. * U

    &. Umur )% tahun

    ). -enis +elamin Perempuan

    (. #gama Islam

    /. #lamat Bandungan

    '. Pekerjaan 2uru SD

    3. Tanggal ke RS &4 Maret &$%' 

    B. A/AM/ESIS

    #namnesis dilakukan se5ara autoanamnesis pada hari Selasa0 &4 Maret

    &$%' di Poliklinik Mata RST Dr. Soedjono Magelang pukul %%.(/ 6IB 

    • Keu4an Uta$a '

    Mata kiri Panas0 1erair dan pedih

    • Ri(ayat Penya*it Se*aran& '

    Pasien datang ke Poli Mata RST Dr. Soedjono Magelang hari Selasa0 &4

    Maret &$%' mata kiri panas0 1erair dan pedih. +eluhan ini tim1ul sejak

    % 1ulan lalu hanya pada mata kiri. % 1ulan yg lalu mata kiri kemasukan

     1ulu mata dan sering terkena de1u 0 mata kiri memerah disertai gatal0 mata

    kiri sering diku5ek0 pandangan mata kiri ka1ur disertai perasaan ada 1enda

    asing di mata kiri kemudian merasakan panas 0 1erair dan pedih.

    Pandangan mata kiri ka1ur dirasakan sama saja sepanjang hari. Merasa

    silau jika melihat sinar matahari langsung disertai nero5os.  Pasienmengatakan jika melihat jauh ka1ur0 seringkali melihat jauh dengan

    menyipitkan mata namun masih 1isa mem1a5a 1uku dalam jarak )$ 5m

    dengan jelas. Pasien tidak mengeluh mualmuntah0 tidak mengeluh melihat

    seperti pelangi7halo di sekitar lampu.  Pasien mengatakan tidak keluar kotoran71lo1ok pada kedua mata0 tidak ada ri8ayat alergi dan ada ri8ayat

    3

  • 8/18/2019 OS KERATITIS & ODS MIOPI

    4/28

    menggunakan ka5amata se1elumnya. Sudah 1ero1at di +linik namun

    keluhan pasien tak mem1aik.

    • Ri(ayat Penya*it Da4uu '

    Pernah mengalami keluhan seperti ini se1elumnya.

     Ri8ayat penggunaan ka5amata disangkal.

     Ri8ayat penggunaan lensa kontak disangkal.

     Ri8ayat operasi pada kedua mata disangkal.

     Ri8ayat alergi disangkal.

    Ri8ayat asma diakui

    • Ri(ayat Penya*it Keuar&a '

    Di keluarga tidak ada yang mengalami keluhan serupa.

    • Ri(ayat Sosia E*ono$i

    Pasien seorang P!S. +esan ekonomi 5ukup

    5. PEMERIKSAA/ FISIK 

    Status eneraisata '

    +esadaran 9ompos mentis

    #ktifitas !ormoaktif  +ooperatif +ooperatif  

    Status 2i:i 9ukup

    Tekanan Darah %&$7;$ mm

  • 8/18/2019 OS KERATITIS & ODS MIOPI

    5/28

    /o. Pe$eri*saan OD OS

    %. =isus !67 S 80+90 : !6! !60 S 81+9 :!61

    /B5

    &. "apang Pandang !ormal !ormal

    ). 2erakan 1ola mata +e segala arah +e segala arah

    (. Supra5ilia !ormal !ormal

    /. Palpe1ra Superior

    Ptosis

    "agoftalmus

  • 8/18/2019 OS KERATITIS & ODS MIOPI

    6/28

    4. 9O#

    +edalaman

  • 8/18/2019 OS KERATITIS & ODS MIOPI

    7/28

     1. +eratitis ,irus disingkirkan karena tidak ditemukan ,esikel pada

    kornea ?unilateral0 tidak mele8ati garis tengah@

    5. +eratitis jamur disingkirkan karena tidak ditemukan gam1aran lesi

    satelit pada kornea.d. +eratitis alergika ?keratokonjungi,itis ,ernal@ disingkirkan karena

    tidak ada gatal0 mata 1erair disertai 1lefarospasme ?@0 tidak ditemukan

    konjungti,a di lim1us ?trantas dot   tipe lim1al@0 diliputi sekret

    mukoid.

    e. Ulkus kornea disingkirkan karena pada pasien tidak terdapat

    hipopion0 tidak terdapat ulkus pada kornea.

    . ODS '

    a. ODS Miopia Dipertahankan karena terdapat per1edaan ,isus

    dari kedua mata 8alaupun sudah dikoreksi dengan sferis negatif hasil

    yang didapat pada kedua mata tidak dapat maksimal atau tidak dapat

    men5apai '7'.

     1. ODS #stigmatisme Miopia Simpleks Disingkirkan karena pada

     pasien tidak ada kesulitan apa1ila melihat garis lurus atau melihat

    garisnya seperti 1engkok serta dari hasil pemeriksaan ,isus0 pasien

    hanya 1isa dikoreksi dengan lensa sferis negatif. +oreksi lensa silinder 

    tidak mem1erikan pengaruh terhadap pasien.5. ODS D ( C % tetes OD

    DeCamethasone Sodium Phosphate ?% mg@

     !eomy5in Sulphate setara dengan !eomy5in 1ase ?)./ mg@

    7

  • 8/18/2019 OS KERATITIS & ODS MIOPI

    8/28

  • 8/18/2019 OS KERATITIS & ODS MIOPI

    9/28

    • Mata minus tidak 1isa 1erkurang atau sem1uh. Penggunaan ka5amata

    ataupun kontak lensa tidak akan mem1uat mata minus menjadi sem1uh

    atau 1erkurang. Penggunaan ka5amata hanya mem1antu memperjelas

     penglihatan0 dan mengurangi 5epatnya 1ertam1ahnya minus pada mata0

    tentunya hal terse1ut juga diim1angi dengan ke1iasaan seharihari.

    • Menjelaskan kepada pasien 1ah8a penglihatan ka1ur pada kedua mata

    yang dialami oleh pasien termauk dalam derajat yang tinggi0 menggunakan

    ka5amata maupun lensa kontak supaya tidak terjadi juling pada kedua

    mata.

    • Operasi "#SI+ adalah operasi yang 1isa mengurangi minus pada mata0

    namun 1anyak persyaratannya dalam menjalani operasi ini0 termasuk usia pasien saat dilakukan operasi harus le1ih dari &$ tahun untuk kasus miopi

    yang ringan0 untuk miopi tinggi 1isa dilakukan pada usia sekitar &/ tahun0

    maka dari itu pada pasien ini 1elum 1isa dilakukan operasi "#SI+.

    • Menjelaskan kepada pasien 1ah8a harus rajin kontrol kepada dokter 

    karena dilihat dari ri8ayat se1elumnya pengihatan ka1ur yang dialami

    oleh pasien 1erkem1ang dengan sangat 5epat0 hal ini dikarenakan untuk 

    menge,aluasi supaya tidak 1erkem1ang ke penyakit selanjutnya.

    ndoftalmitis

    5. U,eitis

    d. 2laukoma sekunder sudut ter1ukae. Strabismusf. Ablasio Retina

    K. RU

  • 8/18/2019 OS KERATITIS & ODS MIOPI

    10/28

    II. KERATITIS

    II.1 Definisi

    +eratitis adalah radang pada kornea atau infiltrasi sel radang pada kornea

    yang akan mengaki1atkan kornea menjadi keruh sehingga tajam penglihatan

    menurun. Infeksi pada kornea 1isa mengenai lapisan superfi5ial yaitu pada lapisan

    epitel atau mem1ran 1o8man dan lapisan profunda jika sudah mengenai lapisan

    stroma.

    II. Etioo&i

    +eratitis dapat dise1a1kan oleh 1anyak faktor0 diantaranya

    %. =irus

    &. Bakteri

    ). -amur  

    (. Paparan sinar ultra,iolet seperti sinar matahari atau sunlamps.

  • 8/18/2019 OS KERATITIS & ODS MIOPI

    11/28

    Se5ara normal kornea yang a,askuler tidak mempunyai pem1uluh limfe. Bila

    terjadi ,askularisasi terjadi juga pertum1uhan pem1uluh limfe dilapisi sel.

    Reaksi imunologik di kornea dan konjungti,a kadangkadang disertai

    dengan kegiatan imunologik dalam nodus limfe yang masuk lim1us ?kornea

     perifer@ dan sklera yang letaknya 1erdekatan dapat ikut terkait dalam sindrom

    iskhemik kornea perifer0 suatu kelainan yang jarang terjadi0 tetapi merupakan

    kelainan yang serius. Patofisiologi keadaan ini tidak jelas0 #ntigen 5enderung

    ditahan oleh komponen polisakarida di mem1rana 1asalis. Dengan demikian

    antigen dilepas dari kornea yang a,askuler0 dan dalam 8aktu lama akan

    menghasilkan akumulasi selsel yang memiliki kompetensi imunologik di lim1us.

    Selsel ini 1ergerak ke arah sum1er antigen di kornea dan dapat menim1ulkan

    reaksi imun di tepi kornea. Sindrom iskhemik dapat dimulai oleh 1er1agai stimuli.

    Bah8a pada proses imunologik se5ara histologik terdapat sel plasma0 terutama di

    konjungti,a yang 1erdekatan dengan ulkus. Penemuan sel plasma merupakan

     petunjuk adanya proses imunologik. Pada keratitis herpetika yang khronik dan

    disertai dengan neo,askularisasi akan tim1ul limfosit yang sensitif terhadap

     jaringan kornea.

    II." Kasifi*asi

    +eratitis dapat diklasifikasikan 1erdasarkan 1e1erapa hal. Berdasarkan

    lapisan yang terkena0 keratitis di1agi menjadi

    %. +eratitis Pungtata ?+eratitis Pungtata Superfisial dan +eratitis Pungtata

    Su1epitel@

    &. +eratitis Marginal

    ). +eratitis Interstisial

    Berdasarkan penye1a1nya0 keratitis diklasifikasikan menjadi

    %. +eratitis Bakteri

    &. +eratitis -amur 

    ). +eratitis =irus

    (. +eratitis

  • 8/18/2019 OS KERATITIS & ODS MIOPI

    12/28

    5. Tukak atau ulkus fliktenular 

    d. +eratitis fasikularis

    e. +eratokonjungti,itis ,ernal

    Berdasarkan 1entuk klinisnya0 keratitis diklasifikasikan menjadi

    %. +eratitis *likten  aki1at reaksi imun

    &. +eratitis Sika  keringnya permukaan kornea dan konjungti,a

    ). +eratitis !europaralitik kelainan saraf trigeminus

    (. +eratitis !umuralis gam1aran halo0 1ersifat unilateral

    +lasifikasi keratitis 1erdasarkan lapisan kornea yang terkena0 yaitu

    A. Keratitis Pun&tata

    +eratitis yang terkumpul di daerah Bo8man0 dengan infiltrat 1er1entuk 

     1er5ak1er5ak halus. +eratitis pungtata superfisial mem1erikan gam1aran seperti

    infiltrat halus 1ertitiktitik pada permukaan kornea. Merupakan 5a5at halus kornea

    superfisial dan hijau 1ila di8arnai fluoresein. Sedangkan keratitis pungtata

    su1epitel adalah keratitis yang terkumpul di daerah mem1ran Bo8man.

    2am1ar %. +eratitis pungtata

    B. Keratitis Mar&ina

    Merupakan infiltrat yang tertim1un pada tepi kornea sejajar dengan lim1us.

    Penyakit infeksi lokal konjungti,a dapat menye1a1kan keratitis kataral atau

    keratitis marginal ini. +eratitis marginal kataral 1iasanya terdapat pada pasien

    setengah umur dengan adanya 1lefarokonjungti,itis.

    12

  • 8/18/2019 OS KERATITIS & ODS MIOPI

    13/28

    2am1ar &. +eratitis Marginal

    5. Keratitis Interstitia

    +eratitis interstitial adalah kondisi serius dimana masuknya pem1uluh darah

    ke dalam kornea dan dapat menye1a1kan hilangnya transparansi kornea. +eratitis

    interstitial dapat 1erlanjut menjadi ke1utaan. Sifilis adalah penye1a1 paling sering

    dari keratitis interstitial.

    .2am1ar ). +eratitis Interstitial

    +lasifikasi keratitis 1erdasarkan penye1a1nya0 yaitu 

    A. Keratitis Ba*teri

    %. *aktor Risiko

    13

  • 8/18/2019 OS KERATITIS & ODS MIOPI

    14/28

    Setiap faktor atau agen yang men5iptakan kerusakan pada epitel kornea adalah

     potensi penye1a1 atau faktor risiko 1akteri keratitis0 1e1erapa faktor risiko

    terjadinya keratitis 1akteri diantaranya

    • Penggunaan lensa kontak 

    • Trauma

    • +ontaminasi pengo1atan mata

    • Ri8ayat keratitis 1akteri se1elumnya

    • Ri8ayat operasi mata se1elumnya

    • 2angguan defense mechanism

    • Peru1ahan struktur permukaan kornea

    &. >tiologi

    ). Manifestasi +linis

    Pasien keratitis 1iasanya mengeluh mata merah0 1erair0 nyeri pada mata yang

    terinfeksi0 penglihatan silau0 adanya sekret dan penglihatan menjadi ka1ur. Pada

     pemeriksaan 1ola mata eksternal ditemukan hiperemis perikornea0 1lefarospasme0edema kornea0 infiltrasi kornea.

    14

    Tabel 1. Etiologi Keratitis Bakteri

  • 8/18/2019 OS KERATITIS & ODS MIOPI

    15/28

    (. Pemeriksaan "a1oratorium

    • Pemeriksaan kultur 1akteri dilakukan dengan menggores ulkus kornea

    dan 1agian tepinya dengan menggunakan spatula steril kemudian

    ditanam di media 5okelat0 darah dan agar Sa1ouraud0 kemudian

    dilakukan penge5atan dengan 2ram.

    • Biopsy kornea dilakukan jika kultur negatif dan tidak ada per1aikan

    se5ara klinis dengan menggunakan 1lade kornea 1ila ditemukan

    infiltrat dalam di stroma.

    /. Terapi

    Dapat di1erikan inisial anti1iotik spektrum luas sam1il menunggu hasil

    kultur 1akteri. Berikut ta1el pengo1atan inisial anti1iotik yang dapat

    di1erikan

    B. Keratitis Fun&i 2tiologi

    15

    Gambar 4. Keratitis ulseratif supuratif yang disebabkan oleh P.aeruginosa

  • 8/18/2019 OS KERATITIS & ODS MIOPI

    16/28

    +eratitis jamur dapat dise1a1kan oleh

    a. -amur 1erfilamen ? filamentous fungi@

    Bersifat multiseluler dengan 5a1ang5a1ang hifa0 terdiri dari

    • -amur 1ersepta  Furasium sp, Acremonium sp, Aspergillus sp,

    Cladosporium sp, Penicillium sp, Paecilomyces sp, Phialophora

     sp, Curvularia sp, Altenaria sp.

    • -amur tidak 1ersepta  Mucor sp, Rhizopus sp, Absidia sp.

     1. -amur ragi ? yeast) yaitu jamur uniseluler dengan pseudohifa dan

    tunas Candida albicans, Cryptococcus sp, Rodotolura sp.

    5. -amur difasik. Pada jaringan hidup mem1entuk ragi sedang media

     pem1iakan mem1entuk miselium  lastomices sp, Coccidiodidies sp,

     !istoplastoma sp, "porothri# sp.

    &. Patologi

  • 8/18/2019 OS KERATITIS & ODS MIOPI

    17/28

     purulen dapat juga tim1ul. Reaksi injeksi konjungti,a dan kamera okuli

    anterior dapat 5ukup parah. Untuk menegakkan diagnosis klinik dapat

    dipakai pedoman 1erikut

    • Ri8ayat trauma terutama tum1uhan0 pemakaian steroid topikal lama• "esi satelit

    • Tepi ulkus sedikit menonjol dan kering0 tepi yang ireguler dan tonjolan

    seperti hifa di 1a8ah endotel utuh

    • Plak endotel

    •  !ypopyon0 kadangkadang rekuren

    • *ormasi 5in5in sekeliling ulkus

    • "esi kornea yang indolen

    2am1ar /. +eratitis *ungi

    (. Pemeriksaan Penunjang

    • Pemeriksaan yang dapat dilakukan yaitu pemeriksaan kerokan kornea

    ?se1aiknya dengan spatula +imura@ yaitu dari dasar dan tepi ulkus

    dengan 1iomikroskop. Dapat dilakukan pe8arnaan +Otiologi

    17

  • 8/18/2019 OS KERATITIS & ODS MIOPI

    18/28

  • 8/18/2019 OS KERATITIS & ODS MIOPI

    19/28

    2am1ar '. +eratitis =irus pitel sehat

    melekat erat pada kornea namun epitel yang terinfeksi mudah

    dilepaskan. De1ridement dilakukan dengan aplikator 1erujung kapas

    khusus. O1at siklopegik seperti atropine % atau homatropin /

    diteteskan kedalam sakus konjungti,a0 dan ditutup dengan sedikit

    tekanan. Pasien harus diperiksa setiap hari dan diganti penutupnya

    sampai defek korneanya sem1uh umumnya dalam 3& jam.

    • Terapi O1at

    IDU ?IdoCuridine@ analog pirimidin ?terdapat dalam larutan %

    dan di1erikan setiap jam0 salep $0/ di1erikan setiap ( jam@

    =i1ra1in sama dengan IDU tetapi hanya terdapat dalam 1entuk 

    salep

    Trifluorotimetidin ?T*T@ sama dengan IDU0 di1erikan %

    setiap ( jam

    #siklo,ir ?salep )@0 di1erikan setiap ( jam. #siklo,ir oral dapat 1ermanfaat untuk herpes mata 1erat0

    khususnya pada orang atopi yang rentan terhadap penyakit

    herpes mata dan kulit agresif.

    • Terapi Bedah

    +eratoplasti penetrans mungkin diindikasikan untuk reha1ilitasi

     penglihatan pasien yang mempunyai parut kornea yang 1erat0 namun

    hendaknya dilakukan 1e1erapa 1ulan setelah penyakit herpes non aktif.

    19

  • 8/18/2019 OS KERATITIS & ODS MIOPI

    20/28

    D. Keratitis Aer&i

    %. >tiologi

    Reaksi hipersensiti,itas tipe I yang mengenai kedua mata0 1iasanya

     penderita sering menunjukkan gejala alergi terhadap tepung sari rumput

    rumputan.

    &. Manifestasi +linis

    • Bentuk palpe1ra 5o11le stone ?pertum1uhan papil yang 1esar@0 diliputi

    sekret mukoid.

    • Bentuk lim1us tantras dot ?penonjolan 1er8arna a1ua1u0 seperti lilin@

    • 2atal

    • *otofo1ia

    • Sensasi 1enda asing

    • Mata 1erair dan 1lefarospasme

    ). Terapi

    • Biasanya sem1uh sendiri tanpa dio1ati

    • Steroid topikal dan sistemik 

    • +ompres dingin

    • O1at ,asokonstriktor 

    • 9romolyn sodium topikal

    • +oagulasi 5ryo 9O&.

    • Pem1edahan ke5il ?eksisi@.

    • #ntihistamin umumnya tidak efektif 

    • +ontraindikasi untuk pemasangan lensa kontak 

    +lasifikasi keratitis 1erdasarkan 1entuk klinisnya0 yaitu

    A. Keratitis Fi*ten6S*rofuosa6E*se$tosa

    *likten merupakan 1enjolan 1erdiameter %) mm 1er8arna a1ua1u pada

    lapisan superfisial kornea. >pitel diatasnya mudah pe5ah dan mem1entuk ulkus. Ulkus ini dapat sem1uh atau tanpa meninggalkan sikatrik. #dapula

    ulkus yang menjalar dari pinggir ke tengah0 dengan pinggir meninggalkan

    sikatrik sedangkan 1agian tengah nya masih aktif0 yang dise1ut 8ander 

     phly5taen. +eadaan ini merupakan proses yang mudah sem1uh0 tetapi

    kemudian kam1uh lagi di tempat lain 1ila penye1a1nya masih ada dan dapat

    menye1a1kan kelainan kornea 1er1entuk 1er5ak1er5ak sikatrik0 menyerupai

     pulaupulau yang disertai  geographic patternJ.

    20

  • 8/18/2019 OS KERATITIS & ODS MIOPI

    21/28

    B. Keratitis Si*a

    Merupakan peradangan konjungti,a dan kornea aki1at keringnya permukaan

    kornea dan konjungti,a. Penye1a1 keringnya permukaan konjungti,a dan

    kornea0 yaitu

    Berkurangnya komponen lemak0 seperti pada 1lefaritis

    Berkurangnya airmata0 seperti pada syndrome syrogen0 setelah memakai

    o1at diuretik0 atropin atau dijumapai pada usia tua.

    Berkurangnya komponen musin0 dijumpai pada keadaan a,itaminosis #0

     penyakitpenyakit yang menye1a1kan 5a5atnya konjungti,a0 seperti

    trauma kimia0 Sindrom Ste,en -ohnson0 trakoma.

    Penguapan yang 1erle1ihan seperti pada kehidupan gurun pasir0

    lagoftalmus0 keratitis neuroparalitika.

    #danya sikatrik pada kornea.

    2ejala klinis yang sering tim1ul yaitu mengeluh mata terasa gatal0 terasa

    seperti ada pasir0 fotofo1ia0 ,isus menurun0 se5ret lengket0 mata terasa kering.

    Dari hasil pemeriksaan didapatkan sekret mukus dengan tandatanda

    konjungti,itis dengan Cerosis konjunti,a0 sehingga konjungti,a 1ul1i edema0

    hiperemi0 mene1al0 kering0 tak mengkilat0 8arnanya mengkilat. Terdapatinfiltratinfiltrat ke5il0letak epiteleal0tes fluoresen ?A@. Terdapat juga 1enang

     1enang ?filamen@ yang se1enarnya sekret yang menempel0 karena itu0 dise1ut

     juga keratitis filamentosa.

    5. Keratitis /u$uaris

    Diduga dari ,irus. Pada klinis0 tandatanda radang tidak jelas0 terdapat infiltrat

     1ulat1ulat su1epitelial di kornea0 dimana tengahnya le1ih jernih0 dise1ut halo?diduga terjadi karena resorpsi dari infiltrat yang dimulai di tengah@. Tes

    fluoresen ?@. +eratitis ini kalau sem1uh meninggalkan sikatrik yang ringan.

    II.9 Ko$,i*asi

    +omplikasi yang paling ditakuti dari keratitis adalah penipisan kornea dan

    akhirnya perforasi kornea yang dapat mengaki1atkan endophtalmitis sampai

    hilangnya penglihatan ?ke1utaan@. Be1erapa komplikasi yang lain diantaranya

    21

  • 8/18/2019 OS KERATITIS & ODS MIOPI

    22/28

    • 2angguan refraksi

    • -aringan parut permanent

    • Ulkus kornea

    • Perforasi kornea

    • 2laukoma sekunder 

    II.! Pro&nosis

    +eratitis dapat sem1uh dengan 1aik jika ditangani dengan tepat dan jika

    tidak dio1ati dengan 1aik dapat menim1ulkan ulkus yang akan menjadi sikatriks

    dan dapat mengaki1atkan hilang penglihatan selamanya.

    Prognosis ,isual tergantung pada 1e1erapa faktor0 tergantung dari

    • =irulensi organisme

    • "uas dan lokasi keratitis

  • 8/18/2019 OS KERATITIS & ODS MIOPI

    23/28

    Etioo&i dan ,ato&enesis

    Etiologi dan atogenesis ada mioia tida! di!eta"ui se#ara asti dan

    ban$a! fa!tor memegang eranan enting dari %a!tu !e%a!tu. &eori

    mioia menurut sudut andang biologi men$ata!an ba"%a mioia

    ditentu!an se#ara geneti!. 'u!ti lain (uga menun(u!!an ba"%a fa!tor

    renatal dan erinatal turut bereran serta dalam embentu!an mioi.

    )en$a!it ibu $ang di!ait!an dengan enderita mioia !ongenital adala"

    "iertensi sistemi!* to!semia dan en$a!it retina. 'erbagai ma#am

    fa!tor ling!ungan dan !ebiasaan (uga daat memengaru"i ter(adin$a

    mioia* dalam "al ini seseorang $ang lebi" ban$a! meng"abis!an

    %a!tu di dean !omuter atau seseorang $ang meng"abis!an ban$a!

    %a!tu dengan memba#a tana istira"at dengan en#a"a$aan $ang

    !urang a!an lebi" besar !emung!inan untu! menderita mioia

    Klasifkasi

    Ambl$oia dibagi !edalam beberaa bagian sesuai dengan

    gangguan+!elainan $ang men(adi en$ebabn$a.

    'erdasar!an en$ebabn$a,

    -ioia a!sial

    ◦ 'ertamba" an(angn$a diameter anteroosterior bola

    mata dari normal. )ada orang de%asa an(ang aial bola

    mata 22*6 mm. )eruba"an diameter anteroosterior bola

    mata 1 mm a!an menimbul!an eruba"an refra!si

    sebesar 3 diotri

    -ioia !ur/atura

    ◦ urfatura dari !ornea bertamba" !eleng!ungann$a*

    misaln$a ada !erato!onus dan !elainan !ongenital.

    23

  • 8/18/2019 OS KERATITIS & ODS MIOPI

    24/28

    )eruba"an !eleng!ungan !ornea sebesar 1 mm a!an

    menimbul!an eruba"an refra!si sebesar 6 diotri.

    -ioia inde!s refra!si

    ◦ )ening!atan inde!s bias media refra!si sering ter(adi ada

    enderita diabetes melitus $ang !adar gula dara"n$a

    tida! ter!ontrol.

    )eruba"an osisi lensa

    ◦ )eruba"an osisi lensa !eara" anterior setela" tinda!an

    beda" terutama glau!oma ber"ubungan dengan

    ter(adin$a mioia.

    Berdasarkan tingginya dioptri

    • Miopia sangat ringan0 dimana miopia sampai dengan % dioptri

    • Miopia ringan0 dimana miopia antara%) dioptri

    • Miopia sedang0 dimana miopia antara )' dioptri

    • Miopia tinggi0 dimana miopia '%$ dioptri

    • Miopia sangat tinggi0 dimana miopia K%$ dioptri

    Se5ara klinik 

    Miopia stasioner0 miopia simpleks0 miopia fisiologik 

    ◦ Tim1ul pada usia muda0 kemudian 1erhenti. Dapat juga naik

    sedikit pada 8aktu atau segera setelah pu1ertas atau didapat

    kenaikan sedikit sampai usia &$ tahun. Besarnya dioptri kurang

    dari /D atau F 'D

    Miopia progresif 

    ◦ Ditemukan pada semua umur dan mulai sejak lahir. +elainan

    men5apai pun5aknya 8aktu masih remaja0 1ertam1ah terus sampai

    usia &/ tahun atau le1ih. Besarnya dioptri mele1ihi ' dioptri.

    Miopia maligna

    ◦ Miopia yang 1erjalan progresif0 karena disertai kelainan degenerasi

    koroid dan 1agian lain dari mata.

    Tanda dan e)aa '

    2ejala su1jektif

    24

  • 8/18/2019 OS KERATITIS & ODS MIOPI

    25/28

    ◦ +a1ur 1ila melihat jauh dan jelas 1ila melihat dekat

    ◦ Mem1a5a atau melihat 1enda ke5il harus dari jarak dekat

    ◦ Mempunyai ke1iasaan mengernyitkan dahi atau memi5ingkan mata

    saat melihat o1jek yang jauh

    ◦ "ekas lelah 1ila mem1a5a

    2ejala o1jektif

    ◦ Miopia simpleks

    Pada segmen anterior ditemukan 1ilik mata yang dalam dan

     pupil yang relatif le1ar. +adangkadang ditemukan 1ola

    mata yang agak menonjol

    Pada segmen posterior 1iasanya terdapat gam1aran yang

    normal atau dapat disertai kresen miopia ?myopic crescent @

    yang ringan di sekitar papil saraf optik.

    Miopia patologik :

    • 2am1aran pada segmen anterior serupa dengan miopia simpleks

    • 2am1aran yang ditemukan pada segmen posterior 1erupa kelainan

    kelainan pada

    o +orpus =itreum dapat ditemukan kekeruhan 1erupa pendarahan

    atau degenerasi yang terlihat se1agai floaters

    o Papil saraf optik terlihat pigmentasi peripapil0 myopic crescent 0

     papil terlihat le1ih pu5at yang meluas terutama ke 1agian temporal.

     Myopic crescent  dapat ke seluruh lingkaran papil sehingga seluruh

     papil dikelilingi oleh daerah koroid yang atrofi dan pigmentasi

    yang tidak teratur

    o Makula 1erupa pigmentasi di daerah retina0 kadangkadang

    ditemukan perdarahan su1retina pada daerah makula.

    o Seluruh lapisan fundus yang terse1ar luas 1erupa penipisan koroid

    dan retina. #ki1at penipisan ini maka 1ayangan koroid tampak 

    le1ih jelas dan dise1ut se1agai fundus tigroid.

    25

  • 8/18/2019 OS KERATITIS & ODS MIOPI

    26/28

    Penataa*sanaan '

    Penggunaan +a5amata

    Penggunaan ka5amata untuk pasien miopia masih sangat penting.

    +a5amata yang di1erikan adalah ka5a mata sferis negatif terke5il yang

    mem1erikan ketajaman penglihatan maksimal.

    Penggunaan "ensa +ontak

    "ensa kontak ada dua ma5am yaitu lensa kontak lunak ? soft lens@ serta

    lensa kontak keras ?hard lens@. Pengelompokan ini didasarkan pada 1ahan

     penyusunnya.

    +euntungan lensa kontak lunak adalah nyaman0 mudah memakainya0

    dislokasi lensa yang minimal0 dapat dipakai untuk sementara 8aktu.

    +erugian lensa kontak lunak adalah mem1erikan ketajaman penglihatan

    yang tidak maksimal0 risiko terjadinya komplikasi seperti keratitis0 tidak 

    mampu mengoreksi astigmatisme0 serta pera8atannya sulit.

    +ontak lensa keras mempunyai keuntungan yaitu mem1erikan koreksi

    ,isus yang 1aik0 1isa dipakai dalam jangka 8aktu yang lama ?a8et@0 serta

    mampu mengoreksi astigmatisme kurang dari & dioptri. +erugiannya

    26

  • 8/18/2019 OS KERATITIS & ODS MIOPI

    27/28

    adalah memerlukan fitting yang lama0 serta mem1erikan rasa yang kurang

    nyaman.

    "#SI+

    "#SI+ adalah suatu tindakan koreksi kelainan refraksi mata yang

    menggunakan teknologi laser dingin ?cold$non thermal laser @ dengan 5ara

    meru1ah atau mengkoreksi kelengkungan kornea.

    Untuk dapat menjalani prosedur "#SI+ perlu diperhatikan 1e1erapa hal0

    yaitu

    ◦ Ingin ter1e1as dari ka5amata dan lensa kontak

    ◦ +elainan refraksi

    Miopia sampai %.$$ sampai dengan %).$$ dioptri.

  • 8/18/2019 OS KERATITIS & ODS MIOPI

    28/28

    DAFTAR PUSTAKA

    %. #meri5an #5ademy of Ophthalmology. >Cternal >ye Disease and 9ornea. San

    *ransis5o &$$;&$$4. p. %344$

    &. Roderi5k B. +ornea. In =aughan E #s1ury. Oftalmologi Umum >disi %3.

    -akarta >29. &$$4. p. %&/(4.

    ). Ilyas S. &$$&. Ilmu Penyakit Mata edisiF& . -akarta *+UI.

    (. =augan0 Daniel 2 dkk. &$$$. %ftalmologi &mum. >d %(. Pener1it >29 -akarta.

    /. Mansjoer0 #rif M. &$$%. +apita Selekta edisi) jilid%. -akarta Media #es5ulapius

    *+UI.


Recommended