+ All Categories
Home > Documents > ETIKA PROFESI

ETIKA PROFESI

Date post: 06-Jan-2016
Category:
Upload: misty
View: 46 times
Download: 0 times
Share this document with a friend
Description:
PETEMUAN 3. ETIKA PROFESI. Kode Etik Profesi. ETIKA. - PowerPoint PPT Presentation
31
STMIK - AMIK RAHARJA INFORMATIKA ends ® PETEMUAN 3
Transcript
Page 1: ETIKA PROFESI

STMIK - AMIK RAHARJA INFORMATIKA

ends reg

PETEMUAN 3

ends reg

Kode Etik Profesi Kode Etik Profesi Kode Etik Profesi Kode Etik Profesi

ends reg

ETIKA

Batasan maupun standar yang mengatur pergaulan manusia yang dikaitkan dengan seni pergaulan manusia di dalam kelompok sosialnya berdasarkan prinsip-prinsip

moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala

macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

Etika tidak lain adalah aturan perilaku adat kebiasaan manusia dalam pergaulan antara

sesamanya dan menegaskan mana yang benar dan mana yang buruk

ends reg

Profesi merupakan

Kelompok lapangan pekerjaan yang khusus melaksanakan kegiatan yang memerlukan

keterampilan dan keahlian tinggi guna memenuhi kebutuhan yang rumit dari manusia didalamnya

terdapat pemakaian dengan cara yang benar akan keahlian dan keterampilan tinggi hanya dapat

dicapai dengan memiliki penguasaan pengetahuan dengan ruang lingkup yang luasserta adanya

disiplin yang dikembangkan oleh kelompok anggota

ends reg

bull Kode Etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi seorang profesional

bull Kode etik adalah norma atau azas yang diterima oleh suatu kelompok tertentu sebagai landasan tingkah laku sehari-hari di masyarakat maupun di tempat kerja

ends reg

Sistem Penilaian Etika

bull Titik berat penilaian etika sebagai suatu ilmu adalah pada perbuatan baik atau jahat susila atau tidak susila

bull Perbuatan atau kelakuan seseorang yang telah menjadi sifat baginya atau telah mendarah daging itulah yang disebut akhlak atau budi pekerti Budi tumbuhnya dalam jiwa bila telah dilahirkan dalam bentuk perbuatan namanya pekerti Jadi suatu budi pekerti pangkal penilaiannya adalah dari dalam jiwa dari semasih berupa angan-angan cita-cita niat hati sampai ia lahir keluar berupa perbuatan nyata

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Orientasi Kode Etik

1048708Rekan sesama anggota1048708Profesi1048708Badan1048708Nasabah1048708Negara1048708Masyarakat

ends reg

Masalah dalam penyusunan Kode Etik

bull Apakah yang dimaksud dengan kode etik dan bagaimana seharusnya

bull Bagaimana kode tersebut akan digunakanbull Tingkat rincian kode etikbull Siapa yang menjadi sasaran kode etik dan

diperuntukkan bagi kepentingan siapa

ends reg

MENURUT UU NO 8 (POKOK-POKOK KEPEGAWAIAN)

Kode etik profesi adalah pedoman sikap tingkah laku dan perbuatan dalam

melaksanakan tugas dan dalam kehidupan sehari-hari

ends reg

Kode Etik Profesi merupakan bagian dari etika profesi Kode etik profesi merupakan lanjutan dari norma-norma yang lebih umum yang telah dibahas dan dirumuskan dalam etika profesi

Kode etik ini lebih memperjelas mempertegas dan merinci norma-norma ke bentuk yang lebih sempurna walaupun sebenarnya norma-norma tersebut sudah tersirat dalam etika profesi

Dengan demikian kode etik profesi adalah sistem norma atau aturan yang ditulis secara jelas dan tegas serta terperinci tentang apa yang baik dan tidak baik apa yang benar dan apa yang salah dan perbuatan apa yang dilakukan dan tidak boleh dilakukan oleh seorang profesional

ends reg

Kode etik profesi sebetulnya tidak merupakan hal yang baru Sudah lama

diusahakan untuk mengatur tingkah laku moral suatu kelompok khusus dalam

masyarakat melalui ketentuan-ketentuan tertulis yang diharapkan akan dipegang

teguh oleh seluruh kelompok itu Salah satu contoh tertua adalah

SUMPAH HIPOKRATESyang dipandang sebagai kode etik

pertama untuk profesi dokter

ends reg

PROFESIPROFESIPROFESIPROFESI

KODE ETIK

KODE ETIK

KODE ETIK

KODE ETIK

ends reg

Kode etik profesi dapat menjadi penyeimbang segi-segi negatif dari

suatu profesi sehingga kode etik ibarat kompas yang menunjukkan arah moral bagi suatu profesi dan sekaligus juga

menjamin mutu moral profesi itu dimata masyarakat

ends reg

Kode Etik itu harus dibuat oleh profesi sendiri

Agar dapat berfungsi dengan semestinya

Kode etik tidak akan efektif kalau di drop begitu saja dari atas yaitu instansi

pemerintah atau instansi-instansi lain karena tidak akan dijiwai oleh cita-cita

dan nilai-nilai yang hidup dalam kalangan profesi itu sendiri

ends reg

Dengan membuat kode etik profesi sendiri akan menetapkan hitam atas putih niatnya untuk

mewujudkan nilai-nilai moral yang dianggapnya hakiki Hal ini tidak akan pernah bisa dipaksakan dari

luar Hanya kode etik yang berisikan nilai-nilai dan cita-cita yang diterima oleh profesi itu sendiri yang

bisa mendarah daging dengannya dan menjadi tumpuan harapan untuk dilaksanakan untuk

dilaksanakan juga dengan tekun dan konsekuen Syarat lain yang harus dipenuhi agar kode etik dapat berhasil dengan baik adalah bahwa pelaksanaannya

di awasi terus menerus

ends reg

Sifat Kode Etik Profesional

1048708Singkat1048708Sederhana1048708Jelas dan konsisten1048708Masuk akal1048708Dapat diterima1048708Praktis dan dapat dilaksanakan1048708Komprehensif dan lengkap1048708Positip dalam formulasinya

ends reg

TUJUAN KODE ETIK PROFESI TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Untuk menjunjung tinggi martabat profesi

2 Untuk menjaga dan memelihara kesejahteraan para anggota

3 Untuk meningkatkan pengabdian para anggota profesi

4 Untuk meningkatkan mutu profesi

5 Untuk meningkatkan mutu organisasi profesi

6 Meningkatkan layanan di atas keuntungan pribadi

7 Mempunyai organisasi profesional yang kuat dan terjalin erat

8 Menentukan baku standarnya sendiri

TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

FUNGSI KODE ETIK PROFESI FUNGSI KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi tentang prinsip profesionalitas yang digariskan

2 Sebagai sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas profesi yang bersangkutan

3 Mencegah campur tangan pihak di luar organisasi profesi tentang hubungan etika dalam keanggotaan profesi

Etika profesi sangatlah dibutuhkan dalam berbagai bidang

ends reg

Kode etik profesi disusun oleh organisasi profesi sehingga masing-masing profesi memiliki kode etik tersendiri Misalnya kode etik dokter guru pustakawan pengacara Pelanggaran kde etik tidak diadili oleh pengadilan karena melanggar kode etik tidak selalu berarti melanggar hukum Sebagai contoh untuk Ikatan Dokter Indonesia terdapat Kode Etik Kedokteran Bila seorang dokter dianggap melanggar kode etik tersebut maka dia akan diperiksa oleh Majelis Kode Etik Kedokteran Indonesia bukannya oleh pengadilan

ends reg

Sifat dan orientasi kode etik hendaknya singkat sederhana jelas dan konsisten masuk akal dapat diterima praktis dan dapat dilaksanakan komprehensif dan lengkap dan positif dalam formulasinya Orientasi kode etik hendaknya ditujukan kepada rekan profesi badan nasabah pemakai negara dan masyarakat Kode etik diciptakan untuk manfaat masyarakat dan bersifat di atas sifat ketamakan penghasilankekuasaan dan status

ends reg

Sebuah kode etik menunjukkan penerimaan profesi atas tanggung jawab dan kepercayaan masyarakat yang telah memberikannya

Kode etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi profesional Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau salah perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindariAdanya kode etik akan melindungi perbuatan yang tidak profesional

ends reg

Dengan demikian etika adalah refleksi dari apa yang disebut dengan ldquoself controlrdquo karena segala sesuatunya dibuat dan

diterapkan dari dan untuk kepentingan kelompok sosial (profesi) itu sendiri Selanjutnya karena kelompok profesional merupakan

kelompok yang berkeahlian dan berkemahiran yang diperoleh melalui proses pendidikan dan pelatihan yang berkualitas dan

berstandar tinggi yang dalam menerapkan semua keahlian dan kemahirannya yang tinggi itu hanya dapat dikontrol dan dinilai

dari dalam oleh rekan sejawat sesama profesi sendiri

Kehadiran organisasi profesi dengan perangkat ldquobuilt-in mechanismrdquo berupa kode etik profesi dalam hal ini jelas akan diperlukan untuk menjaga martabat serta kehormatan profesi

dan di sisi lain melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan maupun penyalah-gunaan keahlian

(Wignjosoebroto 1999)

ends reg

SANKSI PELANGGARAN SANKSI PELANGGARAN KODE ETIKKODE ETIK

ends reg

Pada umumnya kode etikakan mengandung sanksi-sanksi yang dikenakan pada pelanggar

kode etik

bull Sanksi moralbull Sanksi dikeluarkan dari organisasi

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

bull Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 2: ETIKA PROFESI

ends reg

Kode Etik Profesi Kode Etik Profesi Kode Etik Profesi Kode Etik Profesi

ends reg

ETIKA

Batasan maupun standar yang mengatur pergaulan manusia yang dikaitkan dengan seni pergaulan manusia di dalam kelompok sosialnya berdasarkan prinsip-prinsip

moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala

macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

Etika tidak lain adalah aturan perilaku adat kebiasaan manusia dalam pergaulan antara

sesamanya dan menegaskan mana yang benar dan mana yang buruk

ends reg

Profesi merupakan

Kelompok lapangan pekerjaan yang khusus melaksanakan kegiatan yang memerlukan

keterampilan dan keahlian tinggi guna memenuhi kebutuhan yang rumit dari manusia didalamnya

terdapat pemakaian dengan cara yang benar akan keahlian dan keterampilan tinggi hanya dapat

dicapai dengan memiliki penguasaan pengetahuan dengan ruang lingkup yang luasserta adanya

disiplin yang dikembangkan oleh kelompok anggota

ends reg

bull Kode Etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi seorang profesional

bull Kode etik adalah norma atau azas yang diterima oleh suatu kelompok tertentu sebagai landasan tingkah laku sehari-hari di masyarakat maupun di tempat kerja

ends reg

Sistem Penilaian Etika

bull Titik berat penilaian etika sebagai suatu ilmu adalah pada perbuatan baik atau jahat susila atau tidak susila

bull Perbuatan atau kelakuan seseorang yang telah menjadi sifat baginya atau telah mendarah daging itulah yang disebut akhlak atau budi pekerti Budi tumbuhnya dalam jiwa bila telah dilahirkan dalam bentuk perbuatan namanya pekerti Jadi suatu budi pekerti pangkal penilaiannya adalah dari dalam jiwa dari semasih berupa angan-angan cita-cita niat hati sampai ia lahir keluar berupa perbuatan nyata

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Orientasi Kode Etik

1048708Rekan sesama anggota1048708Profesi1048708Badan1048708Nasabah1048708Negara1048708Masyarakat

ends reg

Masalah dalam penyusunan Kode Etik

bull Apakah yang dimaksud dengan kode etik dan bagaimana seharusnya

bull Bagaimana kode tersebut akan digunakanbull Tingkat rincian kode etikbull Siapa yang menjadi sasaran kode etik dan

diperuntukkan bagi kepentingan siapa

ends reg

MENURUT UU NO 8 (POKOK-POKOK KEPEGAWAIAN)

Kode etik profesi adalah pedoman sikap tingkah laku dan perbuatan dalam

melaksanakan tugas dan dalam kehidupan sehari-hari

ends reg

Kode Etik Profesi merupakan bagian dari etika profesi Kode etik profesi merupakan lanjutan dari norma-norma yang lebih umum yang telah dibahas dan dirumuskan dalam etika profesi

Kode etik ini lebih memperjelas mempertegas dan merinci norma-norma ke bentuk yang lebih sempurna walaupun sebenarnya norma-norma tersebut sudah tersirat dalam etika profesi

Dengan demikian kode etik profesi adalah sistem norma atau aturan yang ditulis secara jelas dan tegas serta terperinci tentang apa yang baik dan tidak baik apa yang benar dan apa yang salah dan perbuatan apa yang dilakukan dan tidak boleh dilakukan oleh seorang profesional

ends reg

Kode etik profesi sebetulnya tidak merupakan hal yang baru Sudah lama

diusahakan untuk mengatur tingkah laku moral suatu kelompok khusus dalam

masyarakat melalui ketentuan-ketentuan tertulis yang diharapkan akan dipegang

teguh oleh seluruh kelompok itu Salah satu contoh tertua adalah

SUMPAH HIPOKRATESyang dipandang sebagai kode etik

pertama untuk profesi dokter

ends reg

PROFESIPROFESIPROFESIPROFESI

KODE ETIK

KODE ETIK

KODE ETIK

KODE ETIK

ends reg

Kode etik profesi dapat menjadi penyeimbang segi-segi negatif dari

suatu profesi sehingga kode etik ibarat kompas yang menunjukkan arah moral bagi suatu profesi dan sekaligus juga

menjamin mutu moral profesi itu dimata masyarakat

ends reg

Kode Etik itu harus dibuat oleh profesi sendiri

Agar dapat berfungsi dengan semestinya

Kode etik tidak akan efektif kalau di drop begitu saja dari atas yaitu instansi

pemerintah atau instansi-instansi lain karena tidak akan dijiwai oleh cita-cita

dan nilai-nilai yang hidup dalam kalangan profesi itu sendiri

ends reg

Dengan membuat kode etik profesi sendiri akan menetapkan hitam atas putih niatnya untuk

mewujudkan nilai-nilai moral yang dianggapnya hakiki Hal ini tidak akan pernah bisa dipaksakan dari

luar Hanya kode etik yang berisikan nilai-nilai dan cita-cita yang diterima oleh profesi itu sendiri yang

bisa mendarah daging dengannya dan menjadi tumpuan harapan untuk dilaksanakan untuk

dilaksanakan juga dengan tekun dan konsekuen Syarat lain yang harus dipenuhi agar kode etik dapat berhasil dengan baik adalah bahwa pelaksanaannya

di awasi terus menerus

ends reg

Sifat Kode Etik Profesional

1048708Singkat1048708Sederhana1048708Jelas dan konsisten1048708Masuk akal1048708Dapat diterima1048708Praktis dan dapat dilaksanakan1048708Komprehensif dan lengkap1048708Positip dalam formulasinya

ends reg

TUJUAN KODE ETIK PROFESI TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Untuk menjunjung tinggi martabat profesi

2 Untuk menjaga dan memelihara kesejahteraan para anggota

3 Untuk meningkatkan pengabdian para anggota profesi

4 Untuk meningkatkan mutu profesi

5 Untuk meningkatkan mutu organisasi profesi

6 Meningkatkan layanan di atas keuntungan pribadi

7 Mempunyai organisasi profesional yang kuat dan terjalin erat

8 Menentukan baku standarnya sendiri

TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

FUNGSI KODE ETIK PROFESI FUNGSI KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi tentang prinsip profesionalitas yang digariskan

2 Sebagai sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas profesi yang bersangkutan

3 Mencegah campur tangan pihak di luar organisasi profesi tentang hubungan etika dalam keanggotaan profesi

Etika profesi sangatlah dibutuhkan dalam berbagai bidang

ends reg

Kode etik profesi disusun oleh organisasi profesi sehingga masing-masing profesi memiliki kode etik tersendiri Misalnya kode etik dokter guru pustakawan pengacara Pelanggaran kde etik tidak diadili oleh pengadilan karena melanggar kode etik tidak selalu berarti melanggar hukum Sebagai contoh untuk Ikatan Dokter Indonesia terdapat Kode Etik Kedokteran Bila seorang dokter dianggap melanggar kode etik tersebut maka dia akan diperiksa oleh Majelis Kode Etik Kedokteran Indonesia bukannya oleh pengadilan

ends reg

Sifat dan orientasi kode etik hendaknya singkat sederhana jelas dan konsisten masuk akal dapat diterima praktis dan dapat dilaksanakan komprehensif dan lengkap dan positif dalam formulasinya Orientasi kode etik hendaknya ditujukan kepada rekan profesi badan nasabah pemakai negara dan masyarakat Kode etik diciptakan untuk manfaat masyarakat dan bersifat di atas sifat ketamakan penghasilankekuasaan dan status

ends reg

Sebuah kode etik menunjukkan penerimaan profesi atas tanggung jawab dan kepercayaan masyarakat yang telah memberikannya

Kode etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi profesional Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau salah perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindariAdanya kode etik akan melindungi perbuatan yang tidak profesional

ends reg

Dengan demikian etika adalah refleksi dari apa yang disebut dengan ldquoself controlrdquo karena segala sesuatunya dibuat dan

diterapkan dari dan untuk kepentingan kelompok sosial (profesi) itu sendiri Selanjutnya karena kelompok profesional merupakan

kelompok yang berkeahlian dan berkemahiran yang diperoleh melalui proses pendidikan dan pelatihan yang berkualitas dan

berstandar tinggi yang dalam menerapkan semua keahlian dan kemahirannya yang tinggi itu hanya dapat dikontrol dan dinilai

dari dalam oleh rekan sejawat sesama profesi sendiri

Kehadiran organisasi profesi dengan perangkat ldquobuilt-in mechanismrdquo berupa kode etik profesi dalam hal ini jelas akan diperlukan untuk menjaga martabat serta kehormatan profesi

dan di sisi lain melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan maupun penyalah-gunaan keahlian

(Wignjosoebroto 1999)

ends reg

SANKSI PELANGGARAN SANKSI PELANGGARAN KODE ETIKKODE ETIK

ends reg

Pada umumnya kode etikakan mengandung sanksi-sanksi yang dikenakan pada pelanggar

kode etik

bull Sanksi moralbull Sanksi dikeluarkan dari organisasi

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

bull Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 3: ETIKA PROFESI

ends reg

ETIKA

Batasan maupun standar yang mengatur pergaulan manusia yang dikaitkan dengan seni pergaulan manusia di dalam kelompok sosialnya berdasarkan prinsip-prinsip

moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala

macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

Etika tidak lain adalah aturan perilaku adat kebiasaan manusia dalam pergaulan antara

sesamanya dan menegaskan mana yang benar dan mana yang buruk

ends reg

Profesi merupakan

Kelompok lapangan pekerjaan yang khusus melaksanakan kegiatan yang memerlukan

keterampilan dan keahlian tinggi guna memenuhi kebutuhan yang rumit dari manusia didalamnya

terdapat pemakaian dengan cara yang benar akan keahlian dan keterampilan tinggi hanya dapat

dicapai dengan memiliki penguasaan pengetahuan dengan ruang lingkup yang luasserta adanya

disiplin yang dikembangkan oleh kelompok anggota

ends reg

bull Kode Etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi seorang profesional

bull Kode etik adalah norma atau azas yang diterima oleh suatu kelompok tertentu sebagai landasan tingkah laku sehari-hari di masyarakat maupun di tempat kerja

ends reg

Sistem Penilaian Etika

bull Titik berat penilaian etika sebagai suatu ilmu adalah pada perbuatan baik atau jahat susila atau tidak susila

bull Perbuatan atau kelakuan seseorang yang telah menjadi sifat baginya atau telah mendarah daging itulah yang disebut akhlak atau budi pekerti Budi tumbuhnya dalam jiwa bila telah dilahirkan dalam bentuk perbuatan namanya pekerti Jadi suatu budi pekerti pangkal penilaiannya adalah dari dalam jiwa dari semasih berupa angan-angan cita-cita niat hati sampai ia lahir keluar berupa perbuatan nyata

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Orientasi Kode Etik

1048708Rekan sesama anggota1048708Profesi1048708Badan1048708Nasabah1048708Negara1048708Masyarakat

ends reg

Masalah dalam penyusunan Kode Etik

bull Apakah yang dimaksud dengan kode etik dan bagaimana seharusnya

bull Bagaimana kode tersebut akan digunakanbull Tingkat rincian kode etikbull Siapa yang menjadi sasaran kode etik dan

diperuntukkan bagi kepentingan siapa

ends reg

MENURUT UU NO 8 (POKOK-POKOK KEPEGAWAIAN)

Kode etik profesi adalah pedoman sikap tingkah laku dan perbuatan dalam

melaksanakan tugas dan dalam kehidupan sehari-hari

ends reg

Kode Etik Profesi merupakan bagian dari etika profesi Kode etik profesi merupakan lanjutan dari norma-norma yang lebih umum yang telah dibahas dan dirumuskan dalam etika profesi

Kode etik ini lebih memperjelas mempertegas dan merinci norma-norma ke bentuk yang lebih sempurna walaupun sebenarnya norma-norma tersebut sudah tersirat dalam etika profesi

Dengan demikian kode etik profesi adalah sistem norma atau aturan yang ditulis secara jelas dan tegas serta terperinci tentang apa yang baik dan tidak baik apa yang benar dan apa yang salah dan perbuatan apa yang dilakukan dan tidak boleh dilakukan oleh seorang profesional

ends reg

Kode etik profesi sebetulnya tidak merupakan hal yang baru Sudah lama

diusahakan untuk mengatur tingkah laku moral suatu kelompok khusus dalam

masyarakat melalui ketentuan-ketentuan tertulis yang diharapkan akan dipegang

teguh oleh seluruh kelompok itu Salah satu contoh tertua adalah

SUMPAH HIPOKRATESyang dipandang sebagai kode etik

pertama untuk profesi dokter

ends reg

PROFESIPROFESIPROFESIPROFESI

KODE ETIK

KODE ETIK

KODE ETIK

KODE ETIK

ends reg

Kode etik profesi dapat menjadi penyeimbang segi-segi negatif dari

suatu profesi sehingga kode etik ibarat kompas yang menunjukkan arah moral bagi suatu profesi dan sekaligus juga

menjamin mutu moral profesi itu dimata masyarakat

ends reg

Kode Etik itu harus dibuat oleh profesi sendiri

Agar dapat berfungsi dengan semestinya

Kode etik tidak akan efektif kalau di drop begitu saja dari atas yaitu instansi

pemerintah atau instansi-instansi lain karena tidak akan dijiwai oleh cita-cita

dan nilai-nilai yang hidup dalam kalangan profesi itu sendiri

ends reg

Dengan membuat kode etik profesi sendiri akan menetapkan hitam atas putih niatnya untuk

mewujudkan nilai-nilai moral yang dianggapnya hakiki Hal ini tidak akan pernah bisa dipaksakan dari

luar Hanya kode etik yang berisikan nilai-nilai dan cita-cita yang diterima oleh profesi itu sendiri yang

bisa mendarah daging dengannya dan menjadi tumpuan harapan untuk dilaksanakan untuk

dilaksanakan juga dengan tekun dan konsekuen Syarat lain yang harus dipenuhi agar kode etik dapat berhasil dengan baik adalah bahwa pelaksanaannya

di awasi terus menerus

ends reg

Sifat Kode Etik Profesional

1048708Singkat1048708Sederhana1048708Jelas dan konsisten1048708Masuk akal1048708Dapat diterima1048708Praktis dan dapat dilaksanakan1048708Komprehensif dan lengkap1048708Positip dalam formulasinya

ends reg

TUJUAN KODE ETIK PROFESI TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Untuk menjunjung tinggi martabat profesi

2 Untuk menjaga dan memelihara kesejahteraan para anggota

3 Untuk meningkatkan pengabdian para anggota profesi

4 Untuk meningkatkan mutu profesi

5 Untuk meningkatkan mutu organisasi profesi

6 Meningkatkan layanan di atas keuntungan pribadi

7 Mempunyai organisasi profesional yang kuat dan terjalin erat

8 Menentukan baku standarnya sendiri

TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

FUNGSI KODE ETIK PROFESI FUNGSI KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi tentang prinsip profesionalitas yang digariskan

2 Sebagai sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas profesi yang bersangkutan

3 Mencegah campur tangan pihak di luar organisasi profesi tentang hubungan etika dalam keanggotaan profesi

Etika profesi sangatlah dibutuhkan dalam berbagai bidang

ends reg

Kode etik profesi disusun oleh organisasi profesi sehingga masing-masing profesi memiliki kode etik tersendiri Misalnya kode etik dokter guru pustakawan pengacara Pelanggaran kde etik tidak diadili oleh pengadilan karena melanggar kode etik tidak selalu berarti melanggar hukum Sebagai contoh untuk Ikatan Dokter Indonesia terdapat Kode Etik Kedokteran Bila seorang dokter dianggap melanggar kode etik tersebut maka dia akan diperiksa oleh Majelis Kode Etik Kedokteran Indonesia bukannya oleh pengadilan

ends reg

Sifat dan orientasi kode etik hendaknya singkat sederhana jelas dan konsisten masuk akal dapat diterima praktis dan dapat dilaksanakan komprehensif dan lengkap dan positif dalam formulasinya Orientasi kode etik hendaknya ditujukan kepada rekan profesi badan nasabah pemakai negara dan masyarakat Kode etik diciptakan untuk manfaat masyarakat dan bersifat di atas sifat ketamakan penghasilankekuasaan dan status

ends reg

Sebuah kode etik menunjukkan penerimaan profesi atas tanggung jawab dan kepercayaan masyarakat yang telah memberikannya

Kode etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi profesional Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau salah perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindariAdanya kode etik akan melindungi perbuatan yang tidak profesional

ends reg

Dengan demikian etika adalah refleksi dari apa yang disebut dengan ldquoself controlrdquo karena segala sesuatunya dibuat dan

diterapkan dari dan untuk kepentingan kelompok sosial (profesi) itu sendiri Selanjutnya karena kelompok profesional merupakan

kelompok yang berkeahlian dan berkemahiran yang diperoleh melalui proses pendidikan dan pelatihan yang berkualitas dan

berstandar tinggi yang dalam menerapkan semua keahlian dan kemahirannya yang tinggi itu hanya dapat dikontrol dan dinilai

dari dalam oleh rekan sejawat sesama profesi sendiri

Kehadiran organisasi profesi dengan perangkat ldquobuilt-in mechanismrdquo berupa kode etik profesi dalam hal ini jelas akan diperlukan untuk menjaga martabat serta kehormatan profesi

dan di sisi lain melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan maupun penyalah-gunaan keahlian

(Wignjosoebroto 1999)

ends reg

SANKSI PELANGGARAN SANKSI PELANGGARAN KODE ETIKKODE ETIK

ends reg

Pada umumnya kode etikakan mengandung sanksi-sanksi yang dikenakan pada pelanggar

kode etik

bull Sanksi moralbull Sanksi dikeluarkan dari organisasi

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

bull Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 4: ETIKA PROFESI

ends reg

Profesi merupakan

Kelompok lapangan pekerjaan yang khusus melaksanakan kegiatan yang memerlukan

keterampilan dan keahlian tinggi guna memenuhi kebutuhan yang rumit dari manusia didalamnya

terdapat pemakaian dengan cara yang benar akan keahlian dan keterampilan tinggi hanya dapat

dicapai dengan memiliki penguasaan pengetahuan dengan ruang lingkup yang luasserta adanya

disiplin yang dikembangkan oleh kelompok anggota

ends reg

bull Kode Etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi seorang profesional

bull Kode etik adalah norma atau azas yang diterima oleh suatu kelompok tertentu sebagai landasan tingkah laku sehari-hari di masyarakat maupun di tempat kerja

ends reg

Sistem Penilaian Etika

bull Titik berat penilaian etika sebagai suatu ilmu adalah pada perbuatan baik atau jahat susila atau tidak susila

bull Perbuatan atau kelakuan seseorang yang telah menjadi sifat baginya atau telah mendarah daging itulah yang disebut akhlak atau budi pekerti Budi tumbuhnya dalam jiwa bila telah dilahirkan dalam bentuk perbuatan namanya pekerti Jadi suatu budi pekerti pangkal penilaiannya adalah dari dalam jiwa dari semasih berupa angan-angan cita-cita niat hati sampai ia lahir keluar berupa perbuatan nyata

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Orientasi Kode Etik

1048708Rekan sesama anggota1048708Profesi1048708Badan1048708Nasabah1048708Negara1048708Masyarakat

ends reg

Masalah dalam penyusunan Kode Etik

bull Apakah yang dimaksud dengan kode etik dan bagaimana seharusnya

bull Bagaimana kode tersebut akan digunakanbull Tingkat rincian kode etikbull Siapa yang menjadi sasaran kode etik dan

diperuntukkan bagi kepentingan siapa

ends reg

MENURUT UU NO 8 (POKOK-POKOK KEPEGAWAIAN)

Kode etik profesi adalah pedoman sikap tingkah laku dan perbuatan dalam

melaksanakan tugas dan dalam kehidupan sehari-hari

ends reg

Kode Etik Profesi merupakan bagian dari etika profesi Kode etik profesi merupakan lanjutan dari norma-norma yang lebih umum yang telah dibahas dan dirumuskan dalam etika profesi

Kode etik ini lebih memperjelas mempertegas dan merinci norma-norma ke bentuk yang lebih sempurna walaupun sebenarnya norma-norma tersebut sudah tersirat dalam etika profesi

Dengan demikian kode etik profesi adalah sistem norma atau aturan yang ditulis secara jelas dan tegas serta terperinci tentang apa yang baik dan tidak baik apa yang benar dan apa yang salah dan perbuatan apa yang dilakukan dan tidak boleh dilakukan oleh seorang profesional

ends reg

Kode etik profesi sebetulnya tidak merupakan hal yang baru Sudah lama

diusahakan untuk mengatur tingkah laku moral suatu kelompok khusus dalam

masyarakat melalui ketentuan-ketentuan tertulis yang diharapkan akan dipegang

teguh oleh seluruh kelompok itu Salah satu contoh tertua adalah

SUMPAH HIPOKRATESyang dipandang sebagai kode etik

pertama untuk profesi dokter

ends reg

PROFESIPROFESIPROFESIPROFESI

KODE ETIK

KODE ETIK

KODE ETIK

KODE ETIK

ends reg

Kode etik profesi dapat menjadi penyeimbang segi-segi negatif dari

suatu profesi sehingga kode etik ibarat kompas yang menunjukkan arah moral bagi suatu profesi dan sekaligus juga

menjamin mutu moral profesi itu dimata masyarakat

ends reg

Kode Etik itu harus dibuat oleh profesi sendiri

Agar dapat berfungsi dengan semestinya

Kode etik tidak akan efektif kalau di drop begitu saja dari atas yaitu instansi

pemerintah atau instansi-instansi lain karena tidak akan dijiwai oleh cita-cita

dan nilai-nilai yang hidup dalam kalangan profesi itu sendiri

ends reg

Dengan membuat kode etik profesi sendiri akan menetapkan hitam atas putih niatnya untuk

mewujudkan nilai-nilai moral yang dianggapnya hakiki Hal ini tidak akan pernah bisa dipaksakan dari

luar Hanya kode etik yang berisikan nilai-nilai dan cita-cita yang diterima oleh profesi itu sendiri yang

bisa mendarah daging dengannya dan menjadi tumpuan harapan untuk dilaksanakan untuk

dilaksanakan juga dengan tekun dan konsekuen Syarat lain yang harus dipenuhi agar kode etik dapat berhasil dengan baik adalah bahwa pelaksanaannya

di awasi terus menerus

ends reg

Sifat Kode Etik Profesional

1048708Singkat1048708Sederhana1048708Jelas dan konsisten1048708Masuk akal1048708Dapat diterima1048708Praktis dan dapat dilaksanakan1048708Komprehensif dan lengkap1048708Positip dalam formulasinya

ends reg

TUJUAN KODE ETIK PROFESI TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Untuk menjunjung tinggi martabat profesi

2 Untuk menjaga dan memelihara kesejahteraan para anggota

3 Untuk meningkatkan pengabdian para anggota profesi

4 Untuk meningkatkan mutu profesi

5 Untuk meningkatkan mutu organisasi profesi

6 Meningkatkan layanan di atas keuntungan pribadi

7 Mempunyai organisasi profesional yang kuat dan terjalin erat

8 Menentukan baku standarnya sendiri

TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

FUNGSI KODE ETIK PROFESI FUNGSI KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi tentang prinsip profesionalitas yang digariskan

2 Sebagai sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas profesi yang bersangkutan

3 Mencegah campur tangan pihak di luar organisasi profesi tentang hubungan etika dalam keanggotaan profesi

Etika profesi sangatlah dibutuhkan dalam berbagai bidang

ends reg

Kode etik profesi disusun oleh organisasi profesi sehingga masing-masing profesi memiliki kode etik tersendiri Misalnya kode etik dokter guru pustakawan pengacara Pelanggaran kde etik tidak diadili oleh pengadilan karena melanggar kode etik tidak selalu berarti melanggar hukum Sebagai contoh untuk Ikatan Dokter Indonesia terdapat Kode Etik Kedokteran Bila seorang dokter dianggap melanggar kode etik tersebut maka dia akan diperiksa oleh Majelis Kode Etik Kedokteran Indonesia bukannya oleh pengadilan

ends reg

Sifat dan orientasi kode etik hendaknya singkat sederhana jelas dan konsisten masuk akal dapat diterima praktis dan dapat dilaksanakan komprehensif dan lengkap dan positif dalam formulasinya Orientasi kode etik hendaknya ditujukan kepada rekan profesi badan nasabah pemakai negara dan masyarakat Kode etik diciptakan untuk manfaat masyarakat dan bersifat di atas sifat ketamakan penghasilankekuasaan dan status

ends reg

Sebuah kode etik menunjukkan penerimaan profesi atas tanggung jawab dan kepercayaan masyarakat yang telah memberikannya

Kode etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi profesional Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau salah perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindariAdanya kode etik akan melindungi perbuatan yang tidak profesional

ends reg

Dengan demikian etika adalah refleksi dari apa yang disebut dengan ldquoself controlrdquo karena segala sesuatunya dibuat dan

diterapkan dari dan untuk kepentingan kelompok sosial (profesi) itu sendiri Selanjutnya karena kelompok profesional merupakan

kelompok yang berkeahlian dan berkemahiran yang diperoleh melalui proses pendidikan dan pelatihan yang berkualitas dan

berstandar tinggi yang dalam menerapkan semua keahlian dan kemahirannya yang tinggi itu hanya dapat dikontrol dan dinilai

dari dalam oleh rekan sejawat sesama profesi sendiri

Kehadiran organisasi profesi dengan perangkat ldquobuilt-in mechanismrdquo berupa kode etik profesi dalam hal ini jelas akan diperlukan untuk menjaga martabat serta kehormatan profesi

dan di sisi lain melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan maupun penyalah-gunaan keahlian

(Wignjosoebroto 1999)

ends reg

SANKSI PELANGGARAN SANKSI PELANGGARAN KODE ETIKKODE ETIK

ends reg

Pada umumnya kode etikakan mengandung sanksi-sanksi yang dikenakan pada pelanggar

kode etik

bull Sanksi moralbull Sanksi dikeluarkan dari organisasi

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

bull Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 5: ETIKA PROFESI

ends reg

bull Kode Etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi seorang profesional

bull Kode etik adalah norma atau azas yang diterima oleh suatu kelompok tertentu sebagai landasan tingkah laku sehari-hari di masyarakat maupun di tempat kerja

ends reg

Sistem Penilaian Etika

bull Titik berat penilaian etika sebagai suatu ilmu adalah pada perbuatan baik atau jahat susila atau tidak susila

bull Perbuatan atau kelakuan seseorang yang telah menjadi sifat baginya atau telah mendarah daging itulah yang disebut akhlak atau budi pekerti Budi tumbuhnya dalam jiwa bila telah dilahirkan dalam bentuk perbuatan namanya pekerti Jadi suatu budi pekerti pangkal penilaiannya adalah dari dalam jiwa dari semasih berupa angan-angan cita-cita niat hati sampai ia lahir keluar berupa perbuatan nyata

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Orientasi Kode Etik

1048708Rekan sesama anggota1048708Profesi1048708Badan1048708Nasabah1048708Negara1048708Masyarakat

ends reg

Masalah dalam penyusunan Kode Etik

bull Apakah yang dimaksud dengan kode etik dan bagaimana seharusnya

bull Bagaimana kode tersebut akan digunakanbull Tingkat rincian kode etikbull Siapa yang menjadi sasaran kode etik dan

diperuntukkan bagi kepentingan siapa

ends reg

MENURUT UU NO 8 (POKOK-POKOK KEPEGAWAIAN)

Kode etik profesi adalah pedoman sikap tingkah laku dan perbuatan dalam

melaksanakan tugas dan dalam kehidupan sehari-hari

ends reg

Kode Etik Profesi merupakan bagian dari etika profesi Kode etik profesi merupakan lanjutan dari norma-norma yang lebih umum yang telah dibahas dan dirumuskan dalam etika profesi

Kode etik ini lebih memperjelas mempertegas dan merinci norma-norma ke bentuk yang lebih sempurna walaupun sebenarnya norma-norma tersebut sudah tersirat dalam etika profesi

Dengan demikian kode etik profesi adalah sistem norma atau aturan yang ditulis secara jelas dan tegas serta terperinci tentang apa yang baik dan tidak baik apa yang benar dan apa yang salah dan perbuatan apa yang dilakukan dan tidak boleh dilakukan oleh seorang profesional

ends reg

Kode etik profesi sebetulnya tidak merupakan hal yang baru Sudah lama

diusahakan untuk mengatur tingkah laku moral suatu kelompok khusus dalam

masyarakat melalui ketentuan-ketentuan tertulis yang diharapkan akan dipegang

teguh oleh seluruh kelompok itu Salah satu contoh tertua adalah

SUMPAH HIPOKRATESyang dipandang sebagai kode etik

pertama untuk profesi dokter

ends reg

PROFESIPROFESIPROFESIPROFESI

KODE ETIK

KODE ETIK

KODE ETIK

KODE ETIK

ends reg

Kode etik profesi dapat menjadi penyeimbang segi-segi negatif dari

suatu profesi sehingga kode etik ibarat kompas yang menunjukkan arah moral bagi suatu profesi dan sekaligus juga

menjamin mutu moral profesi itu dimata masyarakat

ends reg

Kode Etik itu harus dibuat oleh profesi sendiri

Agar dapat berfungsi dengan semestinya

Kode etik tidak akan efektif kalau di drop begitu saja dari atas yaitu instansi

pemerintah atau instansi-instansi lain karena tidak akan dijiwai oleh cita-cita

dan nilai-nilai yang hidup dalam kalangan profesi itu sendiri

ends reg

Dengan membuat kode etik profesi sendiri akan menetapkan hitam atas putih niatnya untuk

mewujudkan nilai-nilai moral yang dianggapnya hakiki Hal ini tidak akan pernah bisa dipaksakan dari

luar Hanya kode etik yang berisikan nilai-nilai dan cita-cita yang diterima oleh profesi itu sendiri yang

bisa mendarah daging dengannya dan menjadi tumpuan harapan untuk dilaksanakan untuk

dilaksanakan juga dengan tekun dan konsekuen Syarat lain yang harus dipenuhi agar kode etik dapat berhasil dengan baik adalah bahwa pelaksanaannya

di awasi terus menerus

ends reg

Sifat Kode Etik Profesional

1048708Singkat1048708Sederhana1048708Jelas dan konsisten1048708Masuk akal1048708Dapat diterima1048708Praktis dan dapat dilaksanakan1048708Komprehensif dan lengkap1048708Positip dalam formulasinya

ends reg

TUJUAN KODE ETIK PROFESI TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Untuk menjunjung tinggi martabat profesi

2 Untuk menjaga dan memelihara kesejahteraan para anggota

3 Untuk meningkatkan pengabdian para anggota profesi

4 Untuk meningkatkan mutu profesi

5 Untuk meningkatkan mutu organisasi profesi

6 Meningkatkan layanan di atas keuntungan pribadi

7 Mempunyai organisasi profesional yang kuat dan terjalin erat

8 Menentukan baku standarnya sendiri

TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

FUNGSI KODE ETIK PROFESI FUNGSI KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi tentang prinsip profesionalitas yang digariskan

2 Sebagai sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas profesi yang bersangkutan

3 Mencegah campur tangan pihak di luar organisasi profesi tentang hubungan etika dalam keanggotaan profesi

Etika profesi sangatlah dibutuhkan dalam berbagai bidang

ends reg

Kode etik profesi disusun oleh organisasi profesi sehingga masing-masing profesi memiliki kode etik tersendiri Misalnya kode etik dokter guru pustakawan pengacara Pelanggaran kde etik tidak diadili oleh pengadilan karena melanggar kode etik tidak selalu berarti melanggar hukum Sebagai contoh untuk Ikatan Dokter Indonesia terdapat Kode Etik Kedokteran Bila seorang dokter dianggap melanggar kode etik tersebut maka dia akan diperiksa oleh Majelis Kode Etik Kedokteran Indonesia bukannya oleh pengadilan

ends reg

Sifat dan orientasi kode etik hendaknya singkat sederhana jelas dan konsisten masuk akal dapat diterima praktis dan dapat dilaksanakan komprehensif dan lengkap dan positif dalam formulasinya Orientasi kode etik hendaknya ditujukan kepada rekan profesi badan nasabah pemakai negara dan masyarakat Kode etik diciptakan untuk manfaat masyarakat dan bersifat di atas sifat ketamakan penghasilankekuasaan dan status

ends reg

Sebuah kode etik menunjukkan penerimaan profesi atas tanggung jawab dan kepercayaan masyarakat yang telah memberikannya

Kode etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi profesional Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau salah perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindariAdanya kode etik akan melindungi perbuatan yang tidak profesional

ends reg

Dengan demikian etika adalah refleksi dari apa yang disebut dengan ldquoself controlrdquo karena segala sesuatunya dibuat dan

diterapkan dari dan untuk kepentingan kelompok sosial (profesi) itu sendiri Selanjutnya karena kelompok profesional merupakan

kelompok yang berkeahlian dan berkemahiran yang diperoleh melalui proses pendidikan dan pelatihan yang berkualitas dan

berstandar tinggi yang dalam menerapkan semua keahlian dan kemahirannya yang tinggi itu hanya dapat dikontrol dan dinilai

dari dalam oleh rekan sejawat sesama profesi sendiri

Kehadiran organisasi profesi dengan perangkat ldquobuilt-in mechanismrdquo berupa kode etik profesi dalam hal ini jelas akan diperlukan untuk menjaga martabat serta kehormatan profesi

dan di sisi lain melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan maupun penyalah-gunaan keahlian

(Wignjosoebroto 1999)

ends reg

SANKSI PELANGGARAN SANKSI PELANGGARAN KODE ETIKKODE ETIK

ends reg

Pada umumnya kode etikakan mengandung sanksi-sanksi yang dikenakan pada pelanggar

kode etik

bull Sanksi moralbull Sanksi dikeluarkan dari organisasi

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

bull Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 6: ETIKA PROFESI

ends reg

Sistem Penilaian Etika

bull Titik berat penilaian etika sebagai suatu ilmu adalah pada perbuatan baik atau jahat susila atau tidak susila

bull Perbuatan atau kelakuan seseorang yang telah menjadi sifat baginya atau telah mendarah daging itulah yang disebut akhlak atau budi pekerti Budi tumbuhnya dalam jiwa bila telah dilahirkan dalam bentuk perbuatan namanya pekerti Jadi suatu budi pekerti pangkal penilaiannya adalah dari dalam jiwa dari semasih berupa angan-angan cita-cita niat hati sampai ia lahir keluar berupa perbuatan nyata

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Orientasi Kode Etik

1048708Rekan sesama anggota1048708Profesi1048708Badan1048708Nasabah1048708Negara1048708Masyarakat

ends reg

Masalah dalam penyusunan Kode Etik

bull Apakah yang dimaksud dengan kode etik dan bagaimana seharusnya

bull Bagaimana kode tersebut akan digunakanbull Tingkat rincian kode etikbull Siapa yang menjadi sasaran kode etik dan

diperuntukkan bagi kepentingan siapa

ends reg

MENURUT UU NO 8 (POKOK-POKOK KEPEGAWAIAN)

Kode etik profesi adalah pedoman sikap tingkah laku dan perbuatan dalam

melaksanakan tugas dan dalam kehidupan sehari-hari

ends reg

Kode Etik Profesi merupakan bagian dari etika profesi Kode etik profesi merupakan lanjutan dari norma-norma yang lebih umum yang telah dibahas dan dirumuskan dalam etika profesi

Kode etik ini lebih memperjelas mempertegas dan merinci norma-norma ke bentuk yang lebih sempurna walaupun sebenarnya norma-norma tersebut sudah tersirat dalam etika profesi

Dengan demikian kode etik profesi adalah sistem norma atau aturan yang ditulis secara jelas dan tegas serta terperinci tentang apa yang baik dan tidak baik apa yang benar dan apa yang salah dan perbuatan apa yang dilakukan dan tidak boleh dilakukan oleh seorang profesional

ends reg

Kode etik profesi sebetulnya tidak merupakan hal yang baru Sudah lama

diusahakan untuk mengatur tingkah laku moral suatu kelompok khusus dalam

masyarakat melalui ketentuan-ketentuan tertulis yang diharapkan akan dipegang

teguh oleh seluruh kelompok itu Salah satu contoh tertua adalah

SUMPAH HIPOKRATESyang dipandang sebagai kode etik

pertama untuk profesi dokter

ends reg

PROFESIPROFESIPROFESIPROFESI

KODE ETIK

KODE ETIK

KODE ETIK

KODE ETIK

ends reg

Kode etik profesi dapat menjadi penyeimbang segi-segi negatif dari

suatu profesi sehingga kode etik ibarat kompas yang menunjukkan arah moral bagi suatu profesi dan sekaligus juga

menjamin mutu moral profesi itu dimata masyarakat

ends reg

Kode Etik itu harus dibuat oleh profesi sendiri

Agar dapat berfungsi dengan semestinya

Kode etik tidak akan efektif kalau di drop begitu saja dari atas yaitu instansi

pemerintah atau instansi-instansi lain karena tidak akan dijiwai oleh cita-cita

dan nilai-nilai yang hidup dalam kalangan profesi itu sendiri

ends reg

Dengan membuat kode etik profesi sendiri akan menetapkan hitam atas putih niatnya untuk

mewujudkan nilai-nilai moral yang dianggapnya hakiki Hal ini tidak akan pernah bisa dipaksakan dari

luar Hanya kode etik yang berisikan nilai-nilai dan cita-cita yang diterima oleh profesi itu sendiri yang

bisa mendarah daging dengannya dan menjadi tumpuan harapan untuk dilaksanakan untuk

dilaksanakan juga dengan tekun dan konsekuen Syarat lain yang harus dipenuhi agar kode etik dapat berhasil dengan baik adalah bahwa pelaksanaannya

di awasi terus menerus

ends reg

Sifat Kode Etik Profesional

1048708Singkat1048708Sederhana1048708Jelas dan konsisten1048708Masuk akal1048708Dapat diterima1048708Praktis dan dapat dilaksanakan1048708Komprehensif dan lengkap1048708Positip dalam formulasinya

ends reg

TUJUAN KODE ETIK PROFESI TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Untuk menjunjung tinggi martabat profesi

2 Untuk menjaga dan memelihara kesejahteraan para anggota

3 Untuk meningkatkan pengabdian para anggota profesi

4 Untuk meningkatkan mutu profesi

5 Untuk meningkatkan mutu organisasi profesi

6 Meningkatkan layanan di atas keuntungan pribadi

7 Mempunyai organisasi profesional yang kuat dan terjalin erat

8 Menentukan baku standarnya sendiri

TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

FUNGSI KODE ETIK PROFESI FUNGSI KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi tentang prinsip profesionalitas yang digariskan

2 Sebagai sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas profesi yang bersangkutan

3 Mencegah campur tangan pihak di luar organisasi profesi tentang hubungan etika dalam keanggotaan profesi

Etika profesi sangatlah dibutuhkan dalam berbagai bidang

ends reg

Kode etik profesi disusun oleh organisasi profesi sehingga masing-masing profesi memiliki kode etik tersendiri Misalnya kode etik dokter guru pustakawan pengacara Pelanggaran kde etik tidak diadili oleh pengadilan karena melanggar kode etik tidak selalu berarti melanggar hukum Sebagai contoh untuk Ikatan Dokter Indonesia terdapat Kode Etik Kedokteran Bila seorang dokter dianggap melanggar kode etik tersebut maka dia akan diperiksa oleh Majelis Kode Etik Kedokteran Indonesia bukannya oleh pengadilan

ends reg

Sifat dan orientasi kode etik hendaknya singkat sederhana jelas dan konsisten masuk akal dapat diterima praktis dan dapat dilaksanakan komprehensif dan lengkap dan positif dalam formulasinya Orientasi kode etik hendaknya ditujukan kepada rekan profesi badan nasabah pemakai negara dan masyarakat Kode etik diciptakan untuk manfaat masyarakat dan bersifat di atas sifat ketamakan penghasilankekuasaan dan status

ends reg

Sebuah kode etik menunjukkan penerimaan profesi atas tanggung jawab dan kepercayaan masyarakat yang telah memberikannya

Kode etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi profesional Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau salah perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindariAdanya kode etik akan melindungi perbuatan yang tidak profesional

ends reg

Dengan demikian etika adalah refleksi dari apa yang disebut dengan ldquoself controlrdquo karena segala sesuatunya dibuat dan

diterapkan dari dan untuk kepentingan kelompok sosial (profesi) itu sendiri Selanjutnya karena kelompok profesional merupakan

kelompok yang berkeahlian dan berkemahiran yang diperoleh melalui proses pendidikan dan pelatihan yang berkualitas dan

berstandar tinggi yang dalam menerapkan semua keahlian dan kemahirannya yang tinggi itu hanya dapat dikontrol dan dinilai

dari dalam oleh rekan sejawat sesama profesi sendiri

Kehadiran organisasi profesi dengan perangkat ldquobuilt-in mechanismrdquo berupa kode etik profesi dalam hal ini jelas akan diperlukan untuk menjaga martabat serta kehormatan profesi

dan di sisi lain melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan maupun penyalah-gunaan keahlian

(Wignjosoebroto 1999)

ends reg

SANKSI PELANGGARAN SANKSI PELANGGARAN KODE ETIKKODE ETIK

ends reg

Pada umumnya kode etikakan mengandung sanksi-sanksi yang dikenakan pada pelanggar

kode etik

bull Sanksi moralbull Sanksi dikeluarkan dari organisasi

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

bull Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 7: ETIKA PROFESI

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Orientasi Kode Etik

1048708Rekan sesama anggota1048708Profesi1048708Badan1048708Nasabah1048708Negara1048708Masyarakat

ends reg

Masalah dalam penyusunan Kode Etik

bull Apakah yang dimaksud dengan kode etik dan bagaimana seharusnya

bull Bagaimana kode tersebut akan digunakanbull Tingkat rincian kode etikbull Siapa yang menjadi sasaran kode etik dan

diperuntukkan bagi kepentingan siapa

ends reg

MENURUT UU NO 8 (POKOK-POKOK KEPEGAWAIAN)

Kode etik profesi adalah pedoman sikap tingkah laku dan perbuatan dalam

melaksanakan tugas dan dalam kehidupan sehari-hari

ends reg

Kode Etik Profesi merupakan bagian dari etika profesi Kode etik profesi merupakan lanjutan dari norma-norma yang lebih umum yang telah dibahas dan dirumuskan dalam etika profesi

Kode etik ini lebih memperjelas mempertegas dan merinci norma-norma ke bentuk yang lebih sempurna walaupun sebenarnya norma-norma tersebut sudah tersirat dalam etika profesi

Dengan demikian kode etik profesi adalah sistem norma atau aturan yang ditulis secara jelas dan tegas serta terperinci tentang apa yang baik dan tidak baik apa yang benar dan apa yang salah dan perbuatan apa yang dilakukan dan tidak boleh dilakukan oleh seorang profesional

ends reg

Kode etik profesi sebetulnya tidak merupakan hal yang baru Sudah lama

diusahakan untuk mengatur tingkah laku moral suatu kelompok khusus dalam

masyarakat melalui ketentuan-ketentuan tertulis yang diharapkan akan dipegang

teguh oleh seluruh kelompok itu Salah satu contoh tertua adalah

SUMPAH HIPOKRATESyang dipandang sebagai kode etik

pertama untuk profesi dokter

ends reg

PROFESIPROFESIPROFESIPROFESI

KODE ETIK

KODE ETIK

KODE ETIK

KODE ETIK

ends reg

Kode etik profesi dapat menjadi penyeimbang segi-segi negatif dari

suatu profesi sehingga kode etik ibarat kompas yang menunjukkan arah moral bagi suatu profesi dan sekaligus juga

menjamin mutu moral profesi itu dimata masyarakat

ends reg

Kode Etik itu harus dibuat oleh profesi sendiri

Agar dapat berfungsi dengan semestinya

Kode etik tidak akan efektif kalau di drop begitu saja dari atas yaitu instansi

pemerintah atau instansi-instansi lain karena tidak akan dijiwai oleh cita-cita

dan nilai-nilai yang hidup dalam kalangan profesi itu sendiri

ends reg

Dengan membuat kode etik profesi sendiri akan menetapkan hitam atas putih niatnya untuk

mewujudkan nilai-nilai moral yang dianggapnya hakiki Hal ini tidak akan pernah bisa dipaksakan dari

luar Hanya kode etik yang berisikan nilai-nilai dan cita-cita yang diterima oleh profesi itu sendiri yang

bisa mendarah daging dengannya dan menjadi tumpuan harapan untuk dilaksanakan untuk

dilaksanakan juga dengan tekun dan konsekuen Syarat lain yang harus dipenuhi agar kode etik dapat berhasil dengan baik adalah bahwa pelaksanaannya

di awasi terus menerus

ends reg

Sifat Kode Etik Profesional

1048708Singkat1048708Sederhana1048708Jelas dan konsisten1048708Masuk akal1048708Dapat diterima1048708Praktis dan dapat dilaksanakan1048708Komprehensif dan lengkap1048708Positip dalam formulasinya

ends reg

TUJUAN KODE ETIK PROFESI TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Untuk menjunjung tinggi martabat profesi

2 Untuk menjaga dan memelihara kesejahteraan para anggota

3 Untuk meningkatkan pengabdian para anggota profesi

4 Untuk meningkatkan mutu profesi

5 Untuk meningkatkan mutu organisasi profesi

6 Meningkatkan layanan di atas keuntungan pribadi

7 Mempunyai organisasi profesional yang kuat dan terjalin erat

8 Menentukan baku standarnya sendiri

TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

FUNGSI KODE ETIK PROFESI FUNGSI KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi tentang prinsip profesionalitas yang digariskan

2 Sebagai sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas profesi yang bersangkutan

3 Mencegah campur tangan pihak di luar organisasi profesi tentang hubungan etika dalam keanggotaan profesi

Etika profesi sangatlah dibutuhkan dalam berbagai bidang

ends reg

Kode etik profesi disusun oleh organisasi profesi sehingga masing-masing profesi memiliki kode etik tersendiri Misalnya kode etik dokter guru pustakawan pengacara Pelanggaran kde etik tidak diadili oleh pengadilan karena melanggar kode etik tidak selalu berarti melanggar hukum Sebagai contoh untuk Ikatan Dokter Indonesia terdapat Kode Etik Kedokteran Bila seorang dokter dianggap melanggar kode etik tersebut maka dia akan diperiksa oleh Majelis Kode Etik Kedokteran Indonesia bukannya oleh pengadilan

ends reg

Sifat dan orientasi kode etik hendaknya singkat sederhana jelas dan konsisten masuk akal dapat diterima praktis dan dapat dilaksanakan komprehensif dan lengkap dan positif dalam formulasinya Orientasi kode etik hendaknya ditujukan kepada rekan profesi badan nasabah pemakai negara dan masyarakat Kode etik diciptakan untuk manfaat masyarakat dan bersifat di atas sifat ketamakan penghasilankekuasaan dan status

ends reg

Sebuah kode etik menunjukkan penerimaan profesi atas tanggung jawab dan kepercayaan masyarakat yang telah memberikannya

Kode etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi profesional Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau salah perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindariAdanya kode etik akan melindungi perbuatan yang tidak profesional

ends reg

Dengan demikian etika adalah refleksi dari apa yang disebut dengan ldquoself controlrdquo karena segala sesuatunya dibuat dan

diterapkan dari dan untuk kepentingan kelompok sosial (profesi) itu sendiri Selanjutnya karena kelompok profesional merupakan

kelompok yang berkeahlian dan berkemahiran yang diperoleh melalui proses pendidikan dan pelatihan yang berkualitas dan

berstandar tinggi yang dalam menerapkan semua keahlian dan kemahirannya yang tinggi itu hanya dapat dikontrol dan dinilai

dari dalam oleh rekan sejawat sesama profesi sendiri

Kehadiran organisasi profesi dengan perangkat ldquobuilt-in mechanismrdquo berupa kode etik profesi dalam hal ini jelas akan diperlukan untuk menjaga martabat serta kehormatan profesi

dan di sisi lain melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan maupun penyalah-gunaan keahlian

(Wignjosoebroto 1999)

ends reg

SANKSI PELANGGARAN SANKSI PELANGGARAN KODE ETIKKODE ETIK

ends reg

Pada umumnya kode etikakan mengandung sanksi-sanksi yang dikenakan pada pelanggar

kode etik

bull Sanksi moralbull Sanksi dikeluarkan dari organisasi

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

bull Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 8: ETIKA PROFESI

ends reg

Orientasi Kode Etik

1048708Rekan sesama anggota1048708Profesi1048708Badan1048708Nasabah1048708Negara1048708Masyarakat

ends reg

Masalah dalam penyusunan Kode Etik

bull Apakah yang dimaksud dengan kode etik dan bagaimana seharusnya

bull Bagaimana kode tersebut akan digunakanbull Tingkat rincian kode etikbull Siapa yang menjadi sasaran kode etik dan

diperuntukkan bagi kepentingan siapa

ends reg

MENURUT UU NO 8 (POKOK-POKOK KEPEGAWAIAN)

Kode etik profesi adalah pedoman sikap tingkah laku dan perbuatan dalam

melaksanakan tugas dan dalam kehidupan sehari-hari

ends reg

Kode Etik Profesi merupakan bagian dari etika profesi Kode etik profesi merupakan lanjutan dari norma-norma yang lebih umum yang telah dibahas dan dirumuskan dalam etika profesi

Kode etik ini lebih memperjelas mempertegas dan merinci norma-norma ke bentuk yang lebih sempurna walaupun sebenarnya norma-norma tersebut sudah tersirat dalam etika profesi

Dengan demikian kode etik profesi adalah sistem norma atau aturan yang ditulis secara jelas dan tegas serta terperinci tentang apa yang baik dan tidak baik apa yang benar dan apa yang salah dan perbuatan apa yang dilakukan dan tidak boleh dilakukan oleh seorang profesional

ends reg

Kode etik profesi sebetulnya tidak merupakan hal yang baru Sudah lama

diusahakan untuk mengatur tingkah laku moral suatu kelompok khusus dalam

masyarakat melalui ketentuan-ketentuan tertulis yang diharapkan akan dipegang

teguh oleh seluruh kelompok itu Salah satu contoh tertua adalah

SUMPAH HIPOKRATESyang dipandang sebagai kode etik

pertama untuk profesi dokter

ends reg

PROFESIPROFESIPROFESIPROFESI

KODE ETIK

KODE ETIK

KODE ETIK

KODE ETIK

ends reg

Kode etik profesi dapat menjadi penyeimbang segi-segi negatif dari

suatu profesi sehingga kode etik ibarat kompas yang menunjukkan arah moral bagi suatu profesi dan sekaligus juga

menjamin mutu moral profesi itu dimata masyarakat

ends reg

Kode Etik itu harus dibuat oleh profesi sendiri

Agar dapat berfungsi dengan semestinya

Kode etik tidak akan efektif kalau di drop begitu saja dari atas yaitu instansi

pemerintah atau instansi-instansi lain karena tidak akan dijiwai oleh cita-cita

dan nilai-nilai yang hidup dalam kalangan profesi itu sendiri

ends reg

Dengan membuat kode etik profesi sendiri akan menetapkan hitam atas putih niatnya untuk

mewujudkan nilai-nilai moral yang dianggapnya hakiki Hal ini tidak akan pernah bisa dipaksakan dari

luar Hanya kode etik yang berisikan nilai-nilai dan cita-cita yang diterima oleh profesi itu sendiri yang

bisa mendarah daging dengannya dan menjadi tumpuan harapan untuk dilaksanakan untuk

dilaksanakan juga dengan tekun dan konsekuen Syarat lain yang harus dipenuhi agar kode etik dapat berhasil dengan baik adalah bahwa pelaksanaannya

di awasi terus menerus

ends reg

Sifat Kode Etik Profesional

1048708Singkat1048708Sederhana1048708Jelas dan konsisten1048708Masuk akal1048708Dapat diterima1048708Praktis dan dapat dilaksanakan1048708Komprehensif dan lengkap1048708Positip dalam formulasinya

ends reg

TUJUAN KODE ETIK PROFESI TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Untuk menjunjung tinggi martabat profesi

2 Untuk menjaga dan memelihara kesejahteraan para anggota

3 Untuk meningkatkan pengabdian para anggota profesi

4 Untuk meningkatkan mutu profesi

5 Untuk meningkatkan mutu organisasi profesi

6 Meningkatkan layanan di atas keuntungan pribadi

7 Mempunyai organisasi profesional yang kuat dan terjalin erat

8 Menentukan baku standarnya sendiri

TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

FUNGSI KODE ETIK PROFESI FUNGSI KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi tentang prinsip profesionalitas yang digariskan

2 Sebagai sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas profesi yang bersangkutan

3 Mencegah campur tangan pihak di luar organisasi profesi tentang hubungan etika dalam keanggotaan profesi

Etika profesi sangatlah dibutuhkan dalam berbagai bidang

ends reg

Kode etik profesi disusun oleh organisasi profesi sehingga masing-masing profesi memiliki kode etik tersendiri Misalnya kode etik dokter guru pustakawan pengacara Pelanggaran kde etik tidak diadili oleh pengadilan karena melanggar kode etik tidak selalu berarti melanggar hukum Sebagai contoh untuk Ikatan Dokter Indonesia terdapat Kode Etik Kedokteran Bila seorang dokter dianggap melanggar kode etik tersebut maka dia akan diperiksa oleh Majelis Kode Etik Kedokteran Indonesia bukannya oleh pengadilan

ends reg

Sifat dan orientasi kode etik hendaknya singkat sederhana jelas dan konsisten masuk akal dapat diterima praktis dan dapat dilaksanakan komprehensif dan lengkap dan positif dalam formulasinya Orientasi kode etik hendaknya ditujukan kepada rekan profesi badan nasabah pemakai negara dan masyarakat Kode etik diciptakan untuk manfaat masyarakat dan bersifat di atas sifat ketamakan penghasilankekuasaan dan status

ends reg

Sebuah kode etik menunjukkan penerimaan profesi atas tanggung jawab dan kepercayaan masyarakat yang telah memberikannya

Kode etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi profesional Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau salah perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindariAdanya kode etik akan melindungi perbuatan yang tidak profesional

ends reg

Dengan demikian etika adalah refleksi dari apa yang disebut dengan ldquoself controlrdquo karena segala sesuatunya dibuat dan

diterapkan dari dan untuk kepentingan kelompok sosial (profesi) itu sendiri Selanjutnya karena kelompok profesional merupakan

kelompok yang berkeahlian dan berkemahiran yang diperoleh melalui proses pendidikan dan pelatihan yang berkualitas dan

berstandar tinggi yang dalam menerapkan semua keahlian dan kemahirannya yang tinggi itu hanya dapat dikontrol dan dinilai

dari dalam oleh rekan sejawat sesama profesi sendiri

Kehadiran organisasi profesi dengan perangkat ldquobuilt-in mechanismrdquo berupa kode etik profesi dalam hal ini jelas akan diperlukan untuk menjaga martabat serta kehormatan profesi

dan di sisi lain melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan maupun penyalah-gunaan keahlian

(Wignjosoebroto 1999)

ends reg

SANKSI PELANGGARAN SANKSI PELANGGARAN KODE ETIKKODE ETIK

ends reg

Pada umumnya kode etikakan mengandung sanksi-sanksi yang dikenakan pada pelanggar

kode etik

bull Sanksi moralbull Sanksi dikeluarkan dari organisasi

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

bull Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 9: ETIKA PROFESI

ends reg

Masalah dalam penyusunan Kode Etik

bull Apakah yang dimaksud dengan kode etik dan bagaimana seharusnya

bull Bagaimana kode tersebut akan digunakanbull Tingkat rincian kode etikbull Siapa yang menjadi sasaran kode etik dan

diperuntukkan bagi kepentingan siapa

ends reg

MENURUT UU NO 8 (POKOK-POKOK KEPEGAWAIAN)

Kode etik profesi adalah pedoman sikap tingkah laku dan perbuatan dalam

melaksanakan tugas dan dalam kehidupan sehari-hari

ends reg

Kode Etik Profesi merupakan bagian dari etika profesi Kode etik profesi merupakan lanjutan dari norma-norma yang lebih umum yang telah dibahas dan dirumuskan dalam etika profesi

Kode etik ini lebih memperjelas mempertegas dan merinci norma-norma ke bentuk yang lebih sempurna walaupun sebenarnya norma-norma tersebut sudah tersirat dalam etika profesi

Dengan demikian kode etik profesi adalah sistem norma atau aturan yang ditulis secara jelas dan tegas serta terperinci tentang apa yang baik dan tidak baik apa yang benar dan apa yang salah dan perbuatan apa yang dilakukan dan tidak boleh dilakukan oleh seorang profesional

ends reg

Kode etik profesi sebetulnya tidak merupakan hal yang baru Sudah lama

diusahakan untuk mengatur tingkah laku moral suatu kelompok khusus dalam

masyarakat melalui ketentuan-ketentuan tertulis yang diharapkan akan dipegang

teguh oleh seluruh kelompok itu Salah satu contoh tertua adalah

SUMPAH HIPOKRATESyang dipandang sebagai kode etik

pertama untuk profesi dokter

ends reg

PROFESIPROFESIPROFESIPROFESI

KODE ETIK

KODE ETIK

KODE ETIK

KODE ETIK

ends reg

Kode etik profesi dapat menjadi penyeimbang segi-segi negatif dari

suatu profesi sehingga kode etik ibarat kompas yang menunjukkan arah moral bagi suatu profesi dan sekaligus juga

menjamin mutu moral profesi itu dimata masyarakat

ends reg

Kode Etik itu harus dibuat oleh profesi sendiri

Agar dapat berfungsi dengan semestinya

Kode etik tidak akan efektif kalau di drop begitu saja dari atas yaitu instansi

pemerintah atau instansi-instansi lain karena tidak akan dijiwai oleh cita-cita

dan nilai-nilai yang hidup dalam kalangan profesi itu sendiri

ends reg

Dengan membuat kode etik profesi sendiri akan menetapkan hitam atas putih niatnya untuk

mewujudkan nilai-nilai moral yang dianggapnya hakiki Hal ini tidak akan pernah bisa dipaksakan dari

luar Hanya kode etik yang berisikan nilai-nilai dan cita-cita yang diterima oleh profesi itu sendiri yang

bisa mendarah daging dengannya dan menjadi tumpuan harapan untuk dilaksanakan untuk

dilaksanakan juga dengan tekun dan konsekuen Syarat lain yang harus dipenuhi agar kode etik dapat berhasil dengan baik adalah bahwa pelaksanaannya

di awasi terus menerus

ends reg

Sifat Kode Etik Profesional

1048708Singkat1048708Sederhana1048708Jelas dan konsisten1048708Masuk akal1048708Dapat diterima1048708Praktis dan dapat dilaksanakan1048708Komprehensif dan lengkap1048708Positip dalam formulasinya

ends reg

TUJUAN KODE ETIK PROFESI TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Untuk menjunjung tinggi martabat profesi

2 Untuk menjaga dan memelihara kesejahteraan para anggota

3 Untuk meningkatkan pengabdian para anggota profesi

4 Untuk meningkatkan mutu profesi

5 Untuk meningkatkan mutu organisasi profesi

6 Meningkatkan layanan di atas keuntungan pribadi

7 Mempunyai organisasi profesional yang kuat dan terjalin erat

8 Menentukan baku standarnya sendiri

TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

FUNGSI KODE ETIK PROFESI FUNGSI KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi tentang prinsip profesionalitas yang digariskan

2 Sebagai sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas profesi yang bersangkutan

3 Mencegah campur tangan pihak di luar organisasi profesi tentang hubungan etika dalam keanggotaan profesi

Etika profesi sangatlah dibutuhkan dalam berbagai bidang

ends reg

Kode etik profesi disusun oleh organisasi profesi sehingga masing-masing profesi memiliki kode etik tersendiri Misalnya kode etik dokter guru pustakawan pengacara Pelanggaran kde etik tidak diadili oleh pengadilan karena melanggar kode etik tidak selalu berarti melanggar hukum Sebagai contoh untuk Ikatan Dokter Indonesia terdapat Kode Etik Kedokteran Bila seorang dokter dianggap melanggar kode etik tersebut maka dia akan diperiksa oleh Majelis Kode Etik Kedokteran Indonesia bukannya oleh pengadilan

ends reg

Sifat dan orientasi kode etik hendaknya singkat sederhana jelas dan konsisten masuk akal dapat diterima praktis dan dapat dilaksanakan komprehensif dan lengkap dan positif dalam formulasinya Orientasi kode etik hendaknya ditujukan kepada rekan profesi badan nasabah pemakai negara dan masyarakat Kode etik diciptakan untuk manfaat masyarakat dan bersifat di atas sifat ketamakan penghasilankekuasaan dan status

ends reg

Sebuah kode etik menunjukkan penerimaan profesi atas tanggung jawab dan kepercayaan masyarakat yang telah memberikannya

Kode etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi profesional Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau salah perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindariAdanya kode etik akan melindungi perbuatan yang tidak profesional

ends reg

Dengan demikian etika adalah refleksi dari apa yang disebut dengan ldquoself controlrdquo karena segala sesuatunya dibuat dan

diterapkan dari dan untuk kepentingan kelompok sosial (profesi) itu sendiri Selanjutnya karena kelompok profesional merupakan

kelompok yang berkeahlian dan berkemahiran yang diperoleh melalui proses pendidikan dan pelatihan yang berkualitas dan

berstandar tinggi yang dalam menerapkan semua keahlian dan kemahirannya yang tinggi itu hanya dapat dikontrol dan dinilai

dari dalam oleh rekan sejawat sesama profesi sendiri

Kehadiran organisasi profesi dengan perangkat ldquobuilt-in mechanismrdquo berupa kode etik profesi dalam hal ini jelas akan diperlukan untuk menjaga martabat serta kehormatan profesi

dan di sisi lain melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan maupun penyalah-gunaan keahlian

(Wignjosoebroto 1999)

ends reg

SANKSI PELANGGARAN SANKSI PELANGGARAN KODE ETIKKODE ETIK

ends reg

Pada umumnya kode etikakan mengandung sanksi-sanksi yang dikenakan pada pelanggar

kode etik

bull Sanksi moralbull Sanksi dikeluarkan dari organisasi

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

bull Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 10: ETIKA PROFESI

ends reg

MENURUT UU NO 8 (POKOK-POKOK KEPEGAWAIAN)

Kode etik profesi adalah pedoman sikap tingkah laku dan perbuatan dalam

melaksanakan tugas dan dalam kehidupan sehari-hari

ends reg

Kode Etik Profesi merupakan bagian dari etika profesi Kode etik profesi merupakan lanjutan dari norma-norma yang lebih umum yang telah dibahas dan dirumuskan dalam etika profesi

Kode etik ini lebih memperjelas mempertegas dan merinci norma-norma ke bentuk yang lebih sempurna walaupun sebenarnya norma-norma tersebut sudah tersirat dalam etika profesi

Dengan demikian kode etik profesi adalah sistem norma atau aturan yang ditulis secara jelas dan tegas serta terperinci tentang apa yang baik dan tidak baik apa yang benar dan apa yang salah dan perbuatan apa yang dilakukan dan tidak boleh dilakukan oleh seorang profesional

ends reg

Kode etik profesi sebetulnya tidak merupakan hal yang baru Sudah lama

diusahakan untuk mengatur tingkah laku moral suatu kelompok khusus dalam

masyarakat melalui ketentuan-ketentuan tertulis yang diharapkan akan dipegang

teguh oleh seluruh kelompok itu Salah satu contoh tertua adalah

SUMPAH HIPOKRATESyang dipandang sebagai kode etik

pertama untuk profesi dokter

ends reg

PROFESIPROFESIPROFESIPROFESI

KODE ETIK

KODE ETIK

KODE ETIK

KODE ETIK

ends reg

Kode etik profesi dapat menjadi penyeimbang segi-segi negatif dari

suatu profesi sehingga kode etik ibarat kompas yang menunjukkan arah moral bagi suatu profesi dan sekaligus juga

menjamin mutu moral profesi itu dimata masyarakat

ends reg

Kode Etik itu harus dibuat oleh profesi sendiri

Agar dapat berfungsi dengan semestinya

Kode etik tidak akan efektif kalau di drop begitu saja dari atas yaitu instansi

pemerintah atau instansi-instansi lain karena tidak akan dijiwai oleh cita-cita

dan nilai-nilai yang hidup dalam kalangan profesi itu sendiri

ends reg

Dengan membuat kode etik profesi sendiri akan menetapkan hitam atas putih niatnya untuk

mewujudkan nilai-nilai moral yang dianggapnya hakiki Hal ini tidak akan pernah bisa dipaksakan dari

luar Hanya kode etik yang berisikan nilai-nilai dan cita-cita yang diterima oleh profesi itu sendiri yang

bisa mendarah daging dengannya dan menjadi tumpuan harapan untuk dilaksanakan untuk

dilaksanakan juga dengan tekun dan konsekuen Syarat lain yang harus dipenuhi agar kode etik dapat berhasil dengan baik adalah bahwa pelaksanaannya

di awasi terus menerus

ends reg

Sifat Kode Etik Profesional

1048708Singkat1048708Sederhana1048708Jelas dan konsisten1048708Masuk akal1048708Dapat diterima1048708Praktis dan dapat dilaksanakan1048708Komprehensif dan lengkap1048708Positip dalam formulasinya

ends reg

TUJUAN KODE ETIK PROFESI TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Untuk menjunjung tinggi martabat profesi

2 Untuk menjaga dan memelihara kesejahteraan para anggota

3 Untuk meningkatkan pengabdian para anggota profesi

4 Untuk meningkatkan mutu profesi

5 Untuk meningkatkan mutu organisasi profesi

6 Meningkatkan layanan di atas keuntungan pribadi

7 Mempunyai organisasi profesional yang kuat dan terjalin erat

8 Menentukan baku standarnya sendiri

TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

FUNGSI KODE ETIK PROFESI FUNGSI KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi tentang prinsip profesionalitas yang digariskan

2 Sebagai sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas profesi yang bersangkutan

3 Mencegah campur tangan pihak di luar organisasi profesi tentang hubungan etika dalam keanggotaan profesi

Etika profesi sangatlah dibutuhkan dalam berbagai bidang

ends reg

Kode etik profesi disusun oleh organisasi profesi sehingga masing-masing profesi memiliki kode etik tersendiri Misalnya kode etik dokter guru pustakawan pengacara Pelanggaran kde etik tidak diadili oleh pengadilan karena melanggar kode etik tidak selalu berarti melanggar hukum Sebagai contoh untuk Ikatan Dokter Indonesia terdapat Kode Etik Kedokteran Bila seorang dokter dianggap melanggar kode etik tersebut maka dia akan diperiksa oleh Majelis Kode Etik Kedokteran Indonesia bukannya oleh pengadilan

ends reg

Sifat dan orientasi kode etik hendaknya singkat sederhana jelas dan konsisten masuk akal dapat diterima praktis dan dapat dilaksanakan komprehensif dan lengkap dan positif dalam formulasinya Orientasi kode etik hendaknya ditujukan kepada rekan profesi badan nasabah pemakai negara dan masyarakat Kode etik diciptakan untuk manfaat masyarakat dan bersifat di atas sifat ketamakan penghasilankekuasaan dan status

ends reg

Sebuah kode etik menunjukkan penerimaan profesi atas tanggung jawab dan kepercayaan masyarakat yang telah memberikannya

Kode etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi profesional Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau salah perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindariAdanya kode etik akan melindungi perbuatan yang tidak profesional

ends reg

Dengan demikian etika adalah refleksi dari apa yang disebut dengan ldquoself controlrdquo karena segala sesuatunya dibuat dan

diterapkan dari dan untuk kepentingan kelompok sosial (profesi) itu sendiri Selanjutnya karena kelompok profesional merupakan

kelompok yang berkeahlian dan berkemahiran yang diperoleh melalui proses pendidikan dan pelatihan yang berkualitas dan

berstandar tinggi yang dalam menerapkan semua keahlian dan kemahirannya yang tinggi itu hanya dapat dikontrol dan dinilai

dari dalam oleh rekan sejawat sesama profesi sendiri

Kehadiran organisasi profesi dengan perangkat ldquobuilt-in mechanismrdquo berupa kode etik profesi dalam hal ini jelas akan diperlukan untuk menjaga martabat serta kehormatan profesi

dan di sisi lain melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan maupun penyalah-gunaan keahlian

(Wignjosoebroto 1999)

ends reg

SANKSI PELANGGARAN SANKSI PELANGGARAN KODE ETIKKODE ETIK

ends reg

Pada umumnya kode etikakan mengandung sanksi-sanksi yang dikenakan pada pelanggar

kode etik

bull Sanksi moralbull Sanksi dikeluarkan dari organisasi

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

bull Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 11: ETIKA PROFESI

ends reg

Kode Etik Profesi merupakan bagian dari etika profesi Kode etik profesi merupakan lanjutan dari norma-norma yang lebih umum yang telah dibahas dan dirumuskan dalam etika profesi

Kode etik ini lebih memperjelas mempertegas dan merinci norma-norma ke bentuk yang lebih sempurna walaupun sebenarnya norma-norma tersebut sudah tersirat dalam etika profesi

Dengan demikian kode etik profesi adalah sistem norma atau aturan yang ditulis secara jelas dan tegas serta terperinci tentang apa yang baik dan tidak baik apa yang benar dan apa yang salah dan perbuatan apa yang dilakukan dan tidak boleh dilakukan oleh seorang profesional

ends reg

Kode etik profesi sebetulnya tidak merupakan hal yang baru Sudah lama

diusahakan untuk mengatur tingkah laku moral suatu kelompok khusus dalam

masyarakat melalui ketentuan-ketentuan tertulis yang diharapkan akan dipegang

teguh oleh seluruh kelompok itu Salah satu contoh tertua adalah

SUMPAH HIPOKRATESyang dipandang sebagai kode etik

pertama untuk profesi dokter

ends reg

PROFESIPROFESIPROFESIPROFESI

KODE ETIK

KODE ETIK

KODE ETIK

KODE ETIK

ends reg

Kode etik profesi dapat menjadi penyeimbang segi-segi negatif dari

suatu profesi sehingga kode etik ibarat kompas yang menunjukkan arah moral bagi suatu profesi dan sekaligus juga

menjamin mutu moral profesi itu dimata masyarakat

ends reg

Kode Etik itu harus dibuat oleh profesi sendiri

Agar dapat berfungsi dengan semestinya

Kode etik tidak akan efektif kalau di drop begitu saja dari atas yaitu instansi

pemerintah atau instansi-instansi lain karena tidak akan dijiwai oleh cita-cita

dan nilai-nilai yang hidup dalam kalangan profesi itu sendiri

ends reg

Dengan membuat kode etik profesi sendiri akan menetapkan hitam atas putih niatnya untuk

mewujudkan nilai-nilai moral yang dianggapnya hakiki Hal ini tidak akan pernah bisa dipaksakan dari

luar Hanya kode etik yang berisikan nilai-nilai dan cita-cita yang diterima oleh profesi itu sendiri yang

bisa mendarah daging dengannya dan menjadi tumpuan harapan untuk dilaksanakan untuk

dilaksanakan juga dengan tekun dan konsekuen Syarat lain yang harus dipenuhi agar kode etik dapat berhasil dengan baik adalah bahwa pelaksanaannya

di awasi terus menerus

ends reg

Sifat Kode Etik Profesional

1048708Singkat1048708Sederhana1048708Jelas dan konsisten1048708Masuk akal1048708Dapat diterima1048708Praktis dan dapat dilaksanakan1048708Komprehensif dan lengkap1048708Positip dalam formulasinya

ends reg

TUJUAN KODE ETIK PROFESI TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Untuk menjunjung tinggi martabat profesi

2 Untuk menjaga dan memelihara kesejahteraan para anggota

3 Untuk meningkatkan pengabdian para anggota profesi

4 Untuk meningkatkan mutu profesi

5 Untuk meningkatkan mutu organisasi profesi

6 Meningkatkan layanan di atas keuntungan pribadi

7 Mempunyai organisasi profesional yang kuat dan terjalin erat

8 Menentukan baku standarnya sendiri

TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

FUNGSI KODE ETIK PROFESI FUNGSI KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi tentang prinsip profesionalitas yang digariskan

2 Sebagai sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas profesi yang bersangkutan

3 Mencegah campur tangan pihak di luar organisasi profesi tentang hubungan etika dalam keanggotaan profesi

Etika profesi sangatlah dibutuhkan dalam berbagai bidang

ends reg

Kode etik profesi disusun oleh organisasi profesi sehingga masing-masing profesi memiliki kode etik tersendiri Misalnya kode etik dokter guru pustakawan pengacara Pelanggaran kde etik tidak diadili oleh pengadilan karena melanggar kode etik tidak selalu berarti melanggar hukum Sebagai contoh untuk Ikatan Dokter Indonesia terdapat Kode Etik Kedokteran Bila seorang dokter dianggap melanggar kode etik tersebut maka dia akan diperiksa oleh Majelis Kode Etik Kedokteran Indonesia bukannya oleh pengadilan

ends reg

Sifat dan orientasi kode etik hendaknya singkat sederhana jelas dan konsisten masuk akal dapat diterima praktis dan dapat dilaksanakan komprehensif dan lengkap dan positif dalam formulasinya Orientasi kode etik hendaknya ditujukan kepada rekan profesi badan nasabah pemakai negara dan masyarakat Kode etik diciptakan untuk manfaat masyarakat dan bersifat di atas sifat ketamakan penghasilankekuasaan dan status

ends reg

Sebuah kode etik menunjukkan penerimaan profesi atas tanggung jawab dan kepercayaan masyarakat yang telah memberikannya

Kode etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi profesional Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau salah perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindariAdanya kode etik akan melindungi perbuatan yang tidak profesional

ends reg

Dengan demikian etika adalah refleksi dari apa yang disebut dengan ldquoself controlrdquo karena segala sesuatunya dibuat dan

diterapkan dari dan untuk kepentingan kelompok sosial (profesi) itu sendiri Selanjutnya karena kelompok profesional merupakan

kelompok yang berkeahlian dan berkemahiran yang diperoleh melalui proses pendidikan dan pelatihan yang berkualitas dan

berstandar tinggi yang dalam menerapkan semua keahlian dan kemahirannya yang tinggi itu hanya dapat dikontrol dan dinilai

dari dalam oleh rekan sejawat sesama profesi sendiri

Kehadiran organisasi profesi dengan perangkat ldquobuilt-in mechanismrdquo berupa kode etik profesi dalam hal ini jelas akan diperlukan untuk menjaga martabat serta kehormatan profesi

dan di sisi lain melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan maupun penyalah-gunaan keahlian

(Wignjosoebroto 1999)

ends reg

SANKSI PELANGGARAN SANKSI PELANGGARAN KODE ETIKKODE ETIK

ends reg

Pada umumnya kode etikakan mengandung sanksi-sanksi yang dikenakan pada pelanggar

kode etik

bull Sanksi moralbull Sanksi dikeluarkan dari organisasi

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

bull Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 12: ETIKA PROFESI

ends reg

Kode etik profesi sebetulnya tidak merupakan hal yang baru Sudah lama

diusahakan untuk mengatur tingkah laku moral suatu kelompok khusus dalam

masyarakat melalui ketentuan-ketentuan tertulis yang diharapkan akan dipegang

teguh oleh seluruh kelompok itu Salah satu contoh tertua adalah

SUMPAH HIPOKRATESyang dipandang sebagai kode etik

pertama untuk profesi dokter

ends reg

PROFESIPROFESIPROFESIPROFESI

KODE ETIK

KODE ETIK

KODE ETIK

KODE ETIK

ends reg

Kode etik profesi dapat menjadi penyeimbang segi-segi negatif dari

suatu profesi sehingga kode etik ibarat kompas yang menunjukkan arah moral bagi suatu profesi dan sekaligus juga

menjamin mutu moral profesi itu dimata masyarakat

ends reg

Kode Etik itu harus dibuat oleh profesi sendiri

Agar dapat berfungsi dengan semestinya

Kode etik tidak akan efektif kalau di drop begitu saja dari atas yaitu instansi

pemerintah atau instansi-instansi lain karena tidak akan dijiwai oleh cita-cita

dan nilai-nilai yang hidup dalam kalangan profesi itu sendiri

ends reg

Dengan membuat kode etik profesi sendiri akan menetapkan hitam atas putih niatnya untuk

mewujudkan nilai-nilai moral yang dianggapnya hakiki Hal ini tidak akan pernah bisa dipaksakan dari

luar Hanya kode etik yang berisikan nilai-nilai dan cita-cita yang diterima oleh profesi itu sendiri yang

bisa mendarah daging dengannya dan menjadi tumpuan harapan untuk dilaksanakan untuk

dilaksanakan juga dengan tekun dan konsekuen Syarat lain yang harus dipenuhi agar kode etik dapat berhasil dengan baik adalah bahwa pelaksanaannya

di awasi terus menerus

ends reg

Sifat Kode Etik Profesional

1048708Singkat1048708Sederhana1048708Jelas dan konsisten1048708Masuk akal1048708Dapat diterima1048708Praktis dan dapat dilaksanakan1048708Komprehensif dan lengkap1048708Positip dalam formulasinya

ends reg

TUJUAN KODE ETIK PROFESI TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Untuk menjunjung tinggi martabat profesi

2 Untuk menjaga dan memelihara kesejahteraan para anggota

3 Untuk meningkatkan pengabdian para anggota profesi

4 Untuk meningkatkan mutu profesi

5 Untuk meningkatkan mutu organisasi profesi

6 Meningkatkan layanan di atas keuntungan pribadi

7 Mempunyai organisasi profesional yang kuat dan terjalin erat

8 Menentukan baku standarnya sendiri

TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

FUNGSI KODE ETIK PROFESI FUNGSI KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi tentang prinsip profesionalitas yang digariskan

2 Sebagai sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas profesi yang bersangkutan

3 Mencegah campur tangan pihak di luar organisasi profesi tentang hubungan etika dalam keanggotaan profesi

Etika profesi sangatlah dibutuhkan dalam berbagai bidang

ends reg

Kode etik profesi disusun oleh organisasi profesi sehingga masing-masing profesi memiliki kode etik tersendiri Misalnya kode etik dokter guru pustakawan pengacara Pelanggaran kde etik tidak diadili oleh pengadilan karena melanggar kode etik tidak selalu berarti melanggar hukum Sebagai contoh untuk Ikatan Dokter Indonesia terdapat Kode Etik Kedokteran Bila seorang dokter dianggap melanggar kode etik tersebut maka dia akan diperiksa oleh Majelis Kode Etik Kedokteran Indonesia bukannya oleh pengadilan

ends reg

Sifat dan orientasi kode etik hendaknya singkat sederhana jelas dan konsisten masuk akal dapat diterima praktis dan dapat dilaksanakan komprehensif dan lengkap dan positif dalam formulasinya Orientasi kode etik hendaknya ditujukan kepada rekan profesi badan nasabah pemakai negara dan masyarakat Kode etik diciptakan untuk manfaat masyarakat dan bersifat di atas sifat ketamakan penghasilankekuasaan dan status

ends reg

Sebuah kode etik menunjukkan penerimaan profesi atas tanggung jawab dan kepercayaan masyarakat yang telah memberikannya

Kode etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi profesional Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau salah perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindariAdanya kode etik akan melindungi perbuatan yang tidak profesional

ends reg

Dengan demikian etika adalah refleksi dari apa yang disebut dengan ldquoself controlrdquo karena segala sesuatunya dibuat dan

diterapkan dari dan untuk kepentingan kelompok sosial (profesi) itu sendiri Selanjutnya karena kelompok profesional merupakan

kelompok yang berkeahlian dan berkemahiran yang diperoleh melalui proses pendidikan dan pelatihan yang berkualitas dan

berstandar tinggi yang dalam menerapkan semua keahlian dan kemahirannya yang tinggi itu hanya dapat dikontrol dan dinilai

dari dalam oleh rekan sejawat sesama profesi sendiri

Kehadiran organisasi profesi dengan perangkat ldquobuilt-in mechanismrdquo berupa kode etik profesi dalam hal ini jelas akan diperlukan untuk menjaga martabat serta kehormatan profesi

dan di sisi lain melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan maupun penyalah-gunaan keahlian

(Wignjosoebroto 1999)

ends reg

SANKSI PELANGGARAN SANKSI PELANGGARAN KODE ETIKKODE ETIK

ends reg

Pada umumnya kode etikakan mengandung sanksi-sanksi yang dikenakan pada pelanggar

kode etik

bull Sanksi moralbull Sanksi dikeluarkan dari organisasi

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

bull Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 13: ETIKA PROFESI

ends reg

PROFESIPROFESIPROFESIPROFESI

KODE ETIK

KODE ETIK

KODE ETIK

KODE ETIK

ends reg

Kode etik profesi dapat menjadi penyeimbang segi-segi negatif dari

suatu profesi sehingga kode etik ibarat kompas yang menunjukkan arah moral bagi suatu profesi dan sekaligus juga

menjamin mutu moral profesi itu dimata masyarakat

ends reg

Kode Etik itu harus dibuat oleh profesi sendiri

Agar dapat berfungsi dengan semestinya

Kode etik tidak akan efektif kalau di drop begitu saja dari atas yaitu instansi

pemerintah atau instansi-instansi lain karena tidak akan dijiwai oleh cita-cita

dan nilai-nilai yang hidup dalam kalangan profesi itu sendiri

ends reg

Dengan membuat kode etik profesi sendiri akan menetapkan hitam atas putih niatnya untuk

mewujudkan nilai-nilai moral yang dianggapnya hakiki Hal ini tidak akan pernah bisa dipaksakan dari

luar Hanya kode etik yang berisikan nilai-nilai dan cita-cita yang diterima oleh profesi itu sendiri yang

bisa mendarah daging dengannya dan menjadi tumpuan harapan untuk dilaksanakan untuk

dilaksanakan juga dengan tekun dan konsekuen Syarat lain yang harus dipenuhi agar kode etik dapat berhasil dengan baik adalah bahwa pelaksanaannya

di awasi terus menerus

ends reg

Sifat Kode Etik Profesional

1048708Singkat1048708Sederhana1048708Jelas dan konsisten1048708Masuk akal1048708Dapat diterima1048708Praktis dan dapat dilaksanakan1048708Komprehensif dan lengkap1048708Positip dalam formulasinya

ends reg

TUJUAN KODE ETIK PROFESI TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Untuk menjunjung tinggi martabat profesi

2 Untuk menjaga dan memelihara kesejahteraan para anggota

3 Untuk meningkatkan pengabdian para anggota profesi

4 Untuk meningkatkan mutu profesi

5 Untuk meningkatkan mutu organisasi profesi

6 Meningkatkan layanan di atas keuntungan pribadi

7 Mempunyai organisasi profesional yang kuat dan terjalin erat

8 Menentukan baku standarnya sendiri

TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

FUNGSI KODE ETIK PROFESI FUNGSI KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi tentang prinsip profesionalitas yang digariskan

2 Sebagai sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas profesi yang bersangkutan

3 Mencegah campur tangan pihak di luar organisasi profesi tentang hubungan etika dalam keanggotaan profesi

Etika profesi sangatlah dibutuhkan dalam berbagai bidang

ends reg

Kode etik profesi disusun oleh organisasi profesi sehingga masing-masing profesi memiliki kode etik tersendiri Misalnya kode etik dokter guru pustakawan pengacara Pelanggaran kde etik tidak diadili oleh pengadilan karena melanggar kode etik tidak selalu berarti melanggar hukum Sebagai contoh untuk Ikatan Dokter Indonesia terdapat Kode Etik Kedokteran Bila seorang dokter dianggap melanggar kode etik tersebut maka dia akan diperiksa oleh Majelis Kode Etik Kedokteran Indonesia bukannya oleh pengadilan

ends reg

Sifat dan orientasi kode etik hendaknya singkat sederhana jelas dan konsisten masuk akal dapat diterima praktis dan dapat dilaksanakan komprehensif dan lengkap dan positif dalam formulasinya Orientasi kode etik hendaknya ditujukan kepada rekan profesi badan nasabah pemakai negara dan masyarakat Kode etik diciptakan untuk manfaat masyarakat dan bersifat di atas sifat ketamakan penghasilankekuasaan dan status

ends reg

Sebuah kode etik menunjukkan penerimaan profesi atas tanggung jawab dan kepercayaan masyarakat yang telah memberikannya

Kode etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi profesional Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau salah perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindariAdanya kode etik akan melindungi perbuatan yang tidak profesional

ends reg

Dengan demikian etika adalah refleksi dari apa yang disebut dengan ldquoself controlrdquo karena segala sesuatunya dibuat dan

diterapkan dari dan untuk kepentingan kelompok sosial (profesi) itu sendiri Selanjutnya karena kelompok profesional merupakan

kelompok yang berkeahlian dan berkemahiran yang diperoleh melalui proses pendidikan dan pelatihan yang berkualitas dan

berstandar tinggi yang dalam menerapkan semua keahlian dan kemahirannya yang tinggi itu hanya dapat dikontrol dan dinilai

dari dalam oleh rekan sejawat sesama profesi sendiri

Kehadiran organisasi profesi dengan perangkat ldquobuilt-in mechanismrdquo berupa kode etik profesi dalam hal ini jelas akan diperlukan untuk menjaga martabat serta kehormatan profesi

dan di sisi lain melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan maupun penyalah-gunaan keahlian

(Wignjosoebroto 1999)

ends reg

SANKSI PELANGGARAN SANKSI PELANGGARAN KODE ETIKKODE ETIK

ends reg

Pada umumnya kode etikakan mengandung sanksi-sanksi yang dikenakan pada pelanggar

kode etik

bull Sanksi moralbull Sanksi dikeluarkan dari organisasi

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

bull Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 14: ETIKA PROFESI

ends reg

Kode etik profesi dapat menjadi penyeimbang segi-segi negatif dari

suatu profesi sehingga kode etik ibarat kompas yang menunjukkan arah moral bagi suatu profesi dan sekaligus juga

menjamin mutu moral profesi itu dimata masyarakat

ends reg

Kode Etik itu harus dibuat oleh profesi sendiri

Agar dapat berfungsi dengan semestinya

Kode etik tidak akan efektif kalau di drop begitu saja dari atas yaitu instansi

pemerintah atau instansi-instansi lain karena tidak akan dijiwai oleh cita-cita

dan nilai-nilai yang hidup dalam kalangan profesi itu sendiri

ends reg

Dengan membuat kode etik profesi sendiri akan menetapkan hitam atas putih niatnya untuk

mewujudkan nilai-nilai moral yang dianggapnya hakiki Hal ini tidak akan pernah bisa dipaksakan dari

luar Hanya kode etik yang berisikan nilai-nilai dan cita-cita yang diterima oleh profesi itu sendiri yang

bisa mendarah daging dengannya dan menjadi tumpuan harapan untuk dilaksanakan untuk

dilaksanakan juga dengan tekun dan konsekuen Syarat lain yang harus dipenuhi agar kode etik dapat berhasil dengan baik adalah bahwa pelaksanaannya

di awasi terus menerus

ends reg

Sifat Kode Etik Profesional

1048708Singkat1048708Sederhana1048708Jelas dan konsisten1048708Masuk akal1048708Dapat diterima1048708Praktis dan dapat dilaksanakan1048708Komprehensif dan lengkap1048708Positip dalam formulasinya

ends reg

TUJUAN KODE ETIK PROFESI TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Untuk menjunjung tinggi martabat profesi

2 Untuk menjaga dan memelihara kesejahteraan para anggota

3 Untuk meningkatkan pengabdian para anggota profesi

4 Untuk meningkatkan mutu profesi

5 Untuk meningkatkan mutu organisasi profesi

6 Meningkatkan layanan di atas keuntungan pribadi

7 Mempunyai organisasi profesional yang kuat dan terjalin erat

8 Menentukan baku standarnya sendiri

TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

FUNGSI KODE ETIK PROFESI FUNGSI KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi tentang prinsip profesionalitas yang digariskan

2 Sebagai sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas profesi yang bersangkutan

3 Mencegah campur tangan pihak di luar organisasi profesi tentang hubungan etika dalam keanggotaan profesi

Etika profesi sangatlah dibutuhkan dalam berbagai bidang

ends reg

Kode etik profesi disusun oleh organisasi profesi sehingga masing-masing profesi memiliki kode etik tersendiri Misalnya kode etik dokter guru pustakawan pengacara Pelanggaran kde etik tidak diadili oleh pengadilan karena melanggar kode etik tidak selalu berarti melanggar hukum Sebagai contoh untuk Ikatan Dokter Indonesia terdapat Kode Etik Kedokteran Bila seorang dokter dianggap melanggar kode etik tersebut maka dia akan diperiksa oleh Majelis Kode Etik Kedokteran Indonesia bukannya oleh pengadilan

ends reg

Sifat dan orientasi kode etik hendaknya singkat sederhana jelas dan konsisten masuk akal dapat diterima praktis dan dapat dilaksanakan komprehensif dan lengkap dan positif dalam formulasinya Orientasi kode etik hendaknya ditujukan kepada rekan profesi badan nasabah pemakai negara dan masyarakat Kode etik diciptakan untuk manfaat masyarakat dan bersifat di atas sifat ketamakan penghasilankekuasaan dan status

ends reg

Sebuah kode etik menunjukkan penerimaan profesi atas tanggung jawab dan kepercayaan masyarakat yang telah memberikannya

Kode etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi profesional Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau salah perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindariAdanya kode etik akan melindungi perbuatan yang tidak profesional

ends reg

Dengan demikian etika adalah refleksi dari apa yang disebut dengan ldquoself controlrdquo karena segala sesuatunya dibuat dan

diterapkan dari dan untuk kepentingan kelompok sosial (profesi) itu sendiri Selanjutnya karena kelompok profesional merupakan

kelompok yang berkeahlian dan berkemahiran yang diperoleh melalui proses pendidikan dan pelatihan yang berkualitas dan

berstandar tinggi yang dalam menerapkan semua keahlian dan kemahirannya yang tinggi itu hanya dapat dikontrol dan dinilai

dari dalam oleh rekan sejawat sesama profesi sendiri

Kehadiran organisasi profesi dengan perangkat ldquobuilt-in mechanismrdquo berupa kode etik profesi dalam hal ini jelas akan diperlukan untuk menjaga martabat serta kehormatan profesi

dan di sisi lain melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan maupun penyalah-gunaan keahlian

(Wignjosoebroto 1999)

ends reg

SANKSI PELANGGARAN SANKSI PELANGGARAN KODE ETIKKODE ETIK

ends reg

Pada umumnya kode etikakan mengandung sanksi-sanksi yang dikenakan pada pelanggar

kode etik

bull Sanksi moralbull Sanksi dikeluarkan dari organisasi

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

bull Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 15: ETIKA PROFESI

ends reg

Kode Etik itu harus dibuat oleh profesi sendiri

Agar dapat berfungsi dengan semestinya

Kode etik tidak akan efektif kalau di drop begitu saja dari atas yaitu instansi

pemerintah atau instansi-instansi lain karena tidak akan dijiwai oleh cita-cita

dan nilai-nilai yang hidup dalam kalangan profesi itu sendiri

ends reg

Dengan membuat kode etik profesi sendiri akan menetapkan hitam atas putih niatnya untuk

mewujudkan nilai-nilai moral yang dianggapnya hakiki Hal ini tidak akan pernah bisa dipaksakan dari

luar Hanya kode etik yang berisikan nilai-nilai dan cita-cita yang diterima oleh profesi itu sendiri yang

bisa mendarah daging dengannya dan menjadi tumpuan harapan untuk dilaksanakan untuk

dilaksanakan juga dengan tekun dan konsekuen Syarat lain yang harus dipenuhi agar kode etik dapat berhasil dengan baik adalah bahwa pelaksanaannya

di awasi terus menerus

ends reg

Sifat Kode Etik Profesional

1048708Singkat1048708Sederhana1048708Jelas dan konsisten1048708Masuk akal1048708Dapat diterima1048708Praktis dan dapat dilaksanakan1048708Komprehensif dan lengkap1048708Positip dalam formulasinya

ends reg

TUJUAN KODE ETIK PROFESI TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Untuk menjunjung tinggi martabat profesi

2 Untuk menjaga dan memelihara kesejahteraan para anggota

3 Untuk meningkatkan pengabdian para anggota profesi

4 Untuk meningkatkan mutu profesi

5 Untuk meningkatkan mutu organisasi profesi

6 Meningkatkan layanan di atas keuntungan pribadi

7 Mempunyai organisasi profesional yang kuat dan terjalin erat

8 Menentukan baku standarnya sendiri

TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

FUNGSI KODE ETIK PROFESI FUNGSI KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi tentang prinsip profesionalitas yang digariskan

2 Sebagai sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas profesi yang bersangkutan

3 Mencegah campur tangan pihak di luar organisasi profesi tentang hubungan etika dalam keanggotaan profesi

Etika profesi sangatlah dibutuhkan dalam berbagai bidang

ends reg

Kode etik profesi disusun oleh organisasi profesi sehingga masing-masing profesi memiliki kode etik tersendiri Misalnya kode etik dokter guru pustakawan pengacara Pelanggaran kde etik tidak diadili oleh pengadilan karena melanggar kode etik tidak selalu berarti melanggar hukum Sebagai contoh untuk Ikatan Dokter Indonesia terdapat Kode Etik Kedokteran Bila seorang dokter dianggap melanggar kode etik tersebut maka dia akan diperiksa oleh Majelis Kode Etik Kedokteran Indonesia bukannya oleh pengadilan

ends reg

Sifat dan orientasi kode etik hendaknya singkat sederhana jelas dan konsisten masuk akal dapat diterima praktis dan dapat dilaksanakan komprehensif dan lengkap dan positif dalam formulasinya Orientasi kode etik hendaknya ditujukan kepada rekan profesi badan nasabah pemakai negara dan masyarakat Kode etik diciptakan untuk manfaat masyarakat dan bersifat di atas sifat ketamakan penghasilankekuasaan dan status

ends reg

Sebuah kode etik menunjukkan penerimaan profesi atas tanggung jawab dan kepercayaan masyarakat yang telah memberikannya

Kode etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi profesional Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau salah perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindariAdanya kode etik akan melindungi perbuatan yang tidak profesional

ends reg

Dengan demikian etika adalah refleksi dari apa yang disebut dengan ldquoself controlrdquo karena segala sesuatunya dibuat dan

diterapkan dari dan untuk kepentingan kelompok sosial (profesi) itu sendiri Selanjutnya karena kelompok profesional merupakan

kelompok yang berkeahlian dan berkemahiran yang diperoleh melalui proses pendidikan dan pelatihan yang berkualitas dan

berstandar tinggi yang dalam menerapkan semua keahlian dan kemahirannya yang tinggi itu hanya dapat dikontrol dan dinilai

dari dalam oleh rekan sejawat sesama profesi sendiri

Kehadiran organisasi profesi dengan perangkat ldquobuilt-in mechanismrdquo berupa kode etik profesi dalam hal ini jelas akan diperlukan untuk menjaga martabat serta kehormatan profesi

dan di sisi lain melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan maupun penyalah-gunaan keahlian

(Wignjosoebroto 1999)

ends reg

SANKSI PELANGGARAN SANKSI PELANGGARAN KODE ETIKKODE ETIK

ends reg

Pada umumnya kode etikakan mengandung sanksi-sanksi yang dikenakan pada pelanggar

kode etik

bull Sanksi moralbull Sanksi dikeluarkan dari organisasi

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

bull Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 16: ETIKA PROFESI

ends reg

Dengan membuat kode etik profesi sendiri akan menetapkan hitam atas putih niatnya untuk

mewujudkan nilai-nilai moral yang dianggapnya hakiki Hal ini tidak akan pernah bisa dipaksakan dari

luar Hanya kode etik yang berisikan nilai-nilai dan cita-cita yang diterima oleh profesi itu sendiri yang

bisa mendarah daging dengannya dan menjadi tumpuan harapan untuk dilaksanakan untuk

dilaksanakan juga dengan tekun dan konsekuen Syarat lain yang harus dipenuhi agar kode etik dapat berhasil dengan baik adalah bahwa pelaksanaannya

di awasi terus menerus

ends reg

Sifat Kode Etik Profesional

1048708Singkat1048708Sederhana1048708Jelas dan konsisten1048708Masuk akal1048708Dapat diterima1048708Praktis dan dapat dilaksanakan1048708Komprehensif dan lengkap1048708Positip dalam formulasinya

ends reg

TUJUAN KODE ETIK PROFESI TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Untuk menjunjung tinggi martabat profesi

2 Untuk menjaga dan memelihara kesejahteraan para anggota

3 Untuk meningkatkan pengabdian para anggota profesi

4 Untuk meningkatkan mutu profesi

5 Untuk meningkatkan mutu organisasi profesi

6 Meningkatkan layanan di atas keuntungan pribadi

7 Mempunyai organisasi profesional yang kuat dan terjalin erat

8 Menentukan baku standarnya sendiri

TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

FUNGSI KODE ETIK PROFESI FUNGSI KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi tentang prinsip profesionalitas yang digariskan

2 Sebagai sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas profesi yang bersangkutan

3 Mencegah campur tangan pihak di luar organisasi profesi tentang hubungan etika dalam keanggotaan profesi

Etika profesi sangatlah dibutuhkan dalam berbagai bidang

ends reg

Kode etik profesi disusun oleh organisasi profesi sehingga masing-masing profesi memiliki kode etik tersendiri Misalnya kode etik dokter guru pustakawan pengacara Pelanggaran kde etik tidak diadili oleh pengadilan karena melanggar kode etik tidak selalu berarti melanggar hukum Sebagai contoh untuk Ikatan Dokter Indonesia terdapat Kode Etik Kedokteran Bila seorang dokter dianggap melanggar kode etik tersebut maka dia akan diperiksa oleh Majelis Kode Etik Kedokteran Indonesia bukannya oleh pengadilan

ends reg

Sifat dan orientasi kode etik hendaknya singkat sederhana jelas dan konsisten masuk akal dapat diterima praktis dan dapat dilaksanakan komprehensif dan lengkap dan positif dalam formulasinya Orientasi kode etik hendaknya ditujukan kepada rekan profesi badan nasabah pemakai negara dan masyarakat Kode etik diciptakan untuk manfaat masyarakat dan bersifat di atas sifat ketamakan penghasilankekuasaan dan status

ends reg

Sebuah kode etik menunjukkan penerimaan profesi atas tanggung jawab dan kepercayaan masyarakat yang telah memberikannya

Kode etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi profesional Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau salah perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindariAdanya kode etik akan melindungi perbuatan yang tidak profesional

ends reg

Dengan demikian etika adalah refleksi dari apa yang disebut dengan ldquoself controlrdquo karena segala sesuatunya dibuat dan

diterapkan dari dan untuk kepentingan kelompok sosial (profesi) itu sendiri Selanjutnya karena kelompok profesional merupakan

kelompok yang berkeahlian dan berkemahiran yang diperoleh melalui proses pendidikan dan pelatihan yang berkualitas dan

berstandar tinggi yang dalam menerapkan semua keahlian dan kemahirannya yang tinggi itu hanya dapat dikontrol dan dinilai

dari dalam oleh rekan sejawat sesama profesi sendiri

Kehadiran organisasi profesi dengan perangkat ldquobuilt-in mechanismrdquo berupa kode etik profesi dalam hal ini jelas akan diperlukan untuk menjaga martabat serta kehormatan profesi

dan di sisi lain melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan maupun penyalah-gunaan keahlian

(Wignjosoebroto 1999)

ends reg

SANKSI PELANGGARAN SANKSI PELANGGARAN KODE ETIKKODE ETIK

ends reg

Pada umumnya kode etikakan mengandung sanksi-sanksi yang dikenakan pada pelanggar

kode etik

bull Sanksi moralbull Sanksi dikeluarkan dari organisasi

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

bull Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 17: ETIKA PROFESI

ends reg

Sifat Kode Etik Profesional

1048708Singkat1048708Sederhana1048708Jelas dan konsisten1048708Masuk akal1048708Dapat diterima1048708Praktis dan dapat dilaksanakan1048708Komprehensif dan lengkap1048708Positip dalam formulasinya

ends reg

TUJUAN KODE ETIK PROFESI TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Untuk menjunjung tinggi martabat profesi

2 Untuk menjaga dan memelihara kesejahteraan para anggota

3 Untuk meningkatkan pengabdian para anggota profesi

4 Untuk meningkatkan mutu profesi

5 Untuk meningkatkan mutu organisasi profesi

6 Meningkatkan layanan di atas keuntungan pribadi

7 Mempunyai organisasi profesional yang kuat dan terjalin erat

8 Menentukan baku standarnya sendiri

TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

FUNGSI KODE ETIK PROFESI FUNGSI KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi tentang prinsip profesionalitas yang digariskan

2 Sebagai sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas profesi yang bersangkutan

3 Mencegah campur tangan pihak di luar organisasi profesi tentang hubungan etika dalam keanggotaan profesi

Etika profesi sangatlah dibutuhkan dalam berbagai bidang

ends reg

Kode etik profesi disusun oleh organisasi profesi sehingga masing-masing profesi memiliki kode etik tersendiri Misalnya kode etik dokter guru pustakawan pengacara Pelanggaran kde etik tidak diadili oleh pengadilan karena melanggar kode etik tidak selalu berarti melanggar hukum Sebagai contoh untuk Ikatan Dokter Indonesia terdapat Kode Etik Kedokteran Bila seorang dokter dianggap melanggar kode etik tersebut maka dia akan diperiksa oleh Majelis Kode Etik Kedokteran Indonesia bukannya oleh pengadilan

ends reg

Sifat dan orientasi kode etik hendaknya singkat sederhana jelas dan konsisten masuk akal dapat diterima praktis dan dapat dilaksanakan komprehensif dan lengkap dan positif dalam formulasinya Orientasi kode etik hendaknya ditujukan kepada rekan profesi badan nasabah pemakai negara dan masyarakat Kode etik diciptakan untuk manfaat masyarakat dan bersifat di atas sifat ketamakan penghasilankekuasaan dan status

ends reg

Sebuah kode etik menunjukkan penerimaan profesi atas tanggung jawab dan kepercayaan masyarakat yang telah memberikannya

Kode etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi profesional Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau salah perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindariAdanya kode etik akan melindungi perbuatan yang tidak profesional

ends reg

Dengan demikian etika adalah refleksi dari apa yang disebut dengan ldquoself controlrdquo karena segala sesuatunya dibuat dan

diterapkan dari dan untuk kepentingan kelompok sosial (profesi) itu sendiri Selanjutnya karena kelompok profesional merupakan

kelompok yang berkeahlian dan berkemahiran yang diperoleh melalui proses pendidikan dan pelatihan yang berkualitas dan

berstandar tinggi yang dalam menerapkan semua keahlian dan kemahirannya yang tinggi itu hanya dapat dikontrol dan dinilai

dari dalam oleh rekan sejawat sesama profesi sendiri

Kehadiran organisasi profesi dengan perangkat ldquobuilt-in mechanismrdquo berupa kode etik profesi dalam hal ini jelas akan diperlukan untuk menjaga martabat serta kehormatan profesi

dan di sisi lain melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan maupun penyalah-gunaan keahlian

(Wignjosoebroto 1999)

ends reg

SANKSI PELANGGARAN SANKSI PELANGGARAN KODE ETIKKODE ETIK

ends reg

Pada umumnya kode etikakan mengandung sanksi-sanksi yang dikenakan pada pelanggar

kode etik

bull Sanksi moralbull Sanksi dikeluarkan dari organisasi

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

bull Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 18: ETIKA PROFESI

ends reg

TUJUAN KODE ETIK PROFESI TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Untuk menjunjung tinggi martabat profesi

2 Untuk menjaga dan memelihara kesejahteraan para anggota

3 Untuk meningkatkan pengabdian para anggota profesi

4 Untuk meningkatkan mutu profesi

5 Untuk meningkatkan mutu organisasi profesi

6 Meningkatkan layanan di atas keuntungan pribadi

7 Mempunyai organisasi profesional yang kuat dan terjalin erat

8 Menentukan baku standarnya sendiri

TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

FUNGSI KODE ETIK PROFESI FUNGSI KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi tentang prinsip profesionalitas yang digariskan

2 Sebagai sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas profesi yang bersangkutan

3 Mencegah campur tangan pihak di luar organisasi profesi tentang hubungan etika dalam keanggotaan profesi

Etika profesi sangatlah dibutuhkan dalam berbagai bidang

ends reg

Kode etik profesi disusun oleh organisasi profesi sehingga masing-masing profesi memiliki kode etik tersendiri Misalnya kode etik dokter guru pustakawan pengacara Pelanggaran kde etik tidak diadili oleh pengadilan karena melanggar kode etik tidak selalu berarti melanggar hukum Sebagai contoh untuk Ikatan Dokter Indonesia terdapat Kode Etik Kedokteran Bila seorang dokter dianggap melanggar kode etik tersebut maka dia akan diperiksa oleh Majelis Kode Etik Kedokteran Indonesia bukannya oleh pengadilan

ends reg

Sifat dan orientasi kode etik hendaknya singkat sederhana jelas dan konsisten masuk akal dapat diterima praktis dan dapat dilaksanakan komprehensif dan lengkap dan positif dalam formulasinya Orientasi kode etik hendaknya ditujukan kepada rekan profesi badan nasabah pemakai negara dan masyarakat Kode etik diciptakan untuk manfaat masyarakat dan bersifat di atas sifat ketamakan penghasilankekuasaan dan status

ends reg

Sebuah kode etik menunjukkan penerimaan profesi atas tanggung jawab dan kepercayaan masyarakat yang telah memberikannya

Kode etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi profesional Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau salah perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindariAdanya kode etik akan melindungi perbuatan yang tidak profesional

ends reg

Dengan demikian etika adalah refleksi dari apa yang disebut dengan ldquoself controlrdquo karena segala sesuatunya dibuat dan

diterapkan dari dan untuk kepentingan kelompok sosial (profesi) itu sendiri Selanjutnya karena kelompok profesional merupakan

kelompok yang berkeahlian dan berkemahiran yang diperoleh melalui proses pendidikan dan pelatihan yang berkualitas dan

berstandar tinggi yang dalam menerapkan semua keahlian dan kemahirannya yang tinggi itu hanya dapat dikontrol dan dinilai

dari dalam oleh rekan sejawat sesama profesi sendiri

Kehadiran organisasi profesi dengan perangkat ldquobuilt-in mechanismrdquo berupa kode etik profesi dalam hal ini jelas akan diperlukan untuk menjaga martabat serta kehormatan profesi

dan di sisi lain melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan maupun penyalah-gunaan keahlian

(Wignjosoebroto 1999)

ends reg

SANKSI PELANGGARAN SANKSI PELANGGARAN KODE ETIKKODE ETIK

ends reg

Pada umumnya kode etikakan mengandung sanksi-sanksi yang dikenakan pada pelanggar

kode etik

bull Sanksi moralbull Sanksi dikeluarkan dari organisasi

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

bull Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 19: ETIKA PROFESI

ends reg

1 Untuk menjunjung tinggi martabat profesi

2 Untuk menjaga dan memelihara kesejahteraan para anggota

3 Untuk meningkatkan pengabdian para anggota profesi

4 Untuk meningkatkan mutu profesi

5 Untuk meningkatkan mutu organisasi profesi

6 Meningkatkan layanan di atas keuntungan pribadi

7 Mempunyai organisasi profesional yang kuat dan terjalin erat

8 Menentukan baku standarnya sendiri

TUJUAN KODE ETIK PROFESI

ends reg

FUNGSI KODE ETIK PROFESI FUNGSI KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi tentang prinsip profesionalitas yang digariskan

2 Sebagai sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas profesi yang bersangkutan

3 Mencegah campur tangan pihak di luar organisasi profesi tentang hubungan etika dalam keanggotaan profesi

Etika profesi sangatlah dibutuhkan dalam berbagai bidang

ends reg

Kode etik profesi disusun oleh organisasi profesi sehingga masing-masing profesi memiliki kode etik tersendiri Misalnya kode etik dokter guru pustakawan pengacara Pelanggaran kde etik tidak diadili oleh pengadilan karena melanggar kode etik tidak selalu berarti melanggar hukum Sebagai contoh untuk Ikatan Dokter Indonesia terdapat Kode Etik Kedokteran Bila seorang dokter dianggap melanggar kode etik tersebut maka dia akan diperiksa oleh Majelis Kode Etik Kedokteran Indonesia bukannya oleh pengadilan

ends reg

Sifat dan orientasi kode etik hendaknya singkat sederhana jelas dan konsisten masuk akal dapat diterima praktis dan dapat dilaksanakan komprehensif dan lengkap dan positif dalam formulasinya Orientasi kode etik hendaknya ditujukan kepada rekan profesi badan nasabah pemakai negara dan masyarakat Kode etik diciptakan untuk manfaat masyarakat dan bersifat di atas sifat ketamakan penghasilankekuasaan dan status

ends reg

Sebuah kode etik menunjukkan penerimaan profesi atas tanggung jawab dan kepercayaan masyarakat yang telah memberikannya

Kode etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi profesional Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau salah perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindariAdanya kode etik akan melindungi perbuatan yang tidak profesional

ends reg

Dengan demikian etika adalah refleksi dari apa yang disebut dengan ldquoself controlrdquo karena segala sesuatunya dibuat dan

diterapkan dari dan untuk kepentingan kelompok sosial (profesi) itu sendiri Selanjutnya karena kelompok profesional merupakan

kelompok yang berkeahlian dan berkemahiran yang diperoleh melalui proses pendidikan dan pelatihan yang berkualitas dan

berstandar tinggi yang dalam menerapkan semua keahlian dan kemahirannya yang tinggi itu hanya dapat dikontrol dan dinilai

dari dalam oleh rekan sejawat sesama profesi sendiri

Kehadiran organisasi profesi dengan perangkat ldquobuilt-in mechanismrdquo berupa kode etik profesi dalam hal ini jelas akan diperlukan untuk menjaga martabat serta kehormatan profesi

dan di sisi lain melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan maupun penyalah-gunaan keahlian

(Wignjosoebroto 1999)

ends reg

SANKSI PELANGGARAN SANKSI PELANGGARAN KODE ETIKKODE ETIK

ends reg

Pada umumnya kode etikakan mengandung sanksi-sanksi yang dikenakan pada pelanggar

kode etik

bull Sanksi moralbull Sanksi dikeluarkan dari organisasi

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

bull Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 20: ETIKA PROFESI

ends reg

FUNGSI KODE ETIK PROFESI FUNGSI KODE ETIK PROFESI

ends reg

1 Memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi tentang prinsip profesionalitas yang digariskan

2 Sebagai sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas profesi yang bersangkutan

3 Mencegah campur tangan pihak di luar organisasi profesi tentang hubungan etika dalam keanggotaan profesi

Etika profesi sangatlah dibutuhkan dalam berbagai bidang

ends reg

Kode etik profesi disusun oleh organisasi profesi sehingga masing-masing profesi memiliki kode etik tersendiri Misalnya kode etik dokter guru pustakawan pengacara Pelanggaran kde etik tidak diadili oleh pengadilan karena melanggar kode etik tidak selalu berarti melanggar hukum Sebagai contoh untuk Ikatan Dokter Indonesia terdapat Kode Etik Kedokteran Bila seorang dokter dianggap melanggar kode etik tersebut maka dia akan diperiksa oleh Majelis Kode Etik Kedokteran Indonesia bukannya oleh pengadilan

ends reg

Sifat dan orientasi kode etik hendaknya singkat sederhana jelas dan konsisten masuk akal dapat diterima praktis dan dapat dilaksanakan komprehensif dan lengkap dan positif dalam formulasinya Orientasi kode etik hendaknya ditujukan kepada rekan profesi badan nasabah pemakai negara dan masyarakat Kode etik diciptakan untuk manfaat masyarakat dan bersifat di atas sifat ketamakan penghasilankekuasaan dan status

ends reg

Sebuah kode etik menunjukkan penerimaan profesi atas tanggung jawab dan kepercayaan masyarakat yang telah memberikannya

Kode etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi profesional Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau salah perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindariAdanya kode etik akan melindungi perbuatan yang tidak profesional

ends reg

Dengan demikian etika adalah refleksi dari apa yang disebut dengan ldquoself controlrdquo karena segala sesuatunya dibuat dan

diterapkan dari dan untuk kepentingan kelompok sosial (profesi) itu sendiri Selanjutnya karena kelompok profesional merupakan

kelompok yang berkeahlian dan berkemahiran yang diperoleh melalui proses pendidikan dan pelatihan yang berkualitas dan

berstandar tinggi yang dalam menerapkan semua keahlian dan kemahirannya yang tinggi itu hanya dapat dikontrol dan dinilai

dari dalam oleh rekan sejawat sesama profesi sendiri

Kehadiran organisasi profesi dengan perangkat ldquobuilt-in mechanismrdquo berupa kode etik profesi dalam hal ini jelas akan diperlukan untuk menjaga martabat serta kehormatan profesi

dan di sisi lain melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan maupun penyalah-gunaan keahlian

(Wignjosoebroto 1999)

ends reg

SANKSI PELANGGARAN SANKSI PELANGGARAN KODE ETIKKODE ETIK

ends reg

Pada umumnya kode etikakan mengandung sanksi-sanksi yang dikenakan pada pelanggar

kode etik

bull Sanksi moralbull Sanksi dikeluarkan dari organisasi

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

bull Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 21: ETIKA PROFESI

ends reg

1 Memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi tentang prinsip profesionalitas yang digariskan

2 Sebagai sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas profesi yang bersangkutan

3 Mencegah campur tangan pihak di luar organisasi profesi tentang hubungan etika dalam keanggotaan profesi

Etika profesi sangatlah dibutuhkan dalam berbagai bidang

ends reg

Kode etik profesi disusun oleh organisasi profesi sehingga masing-masing profesi memiliki kode etik tersendiri Misalnya kode etik dokter guru pustakawan pengacara Pelanggaran kde etik tidak diadili oleh pengadilan karena melanggar kode etik tidak selalu berarti melanggar hukum Sebagai contoh untuk Ikatan Dokter Indonesia terdapat Kode Etik Kedokteran Bila seorang dokter dianggap melanggar kode etik tersebut maka dia akan diperiksa oleh Majelis Kode Etik Kedokteran Indonesia bukannya oleh pengadilan

ends reg

Sifat dan orientasi kode etik hendaknya singkat sederhana jelas dan konsisten masuk akal dapat diterima praktis dan dapat dilaksanakan komprehensif dan lengkap dan positif dalam formulasinya Orientasi kode etik hendaknya ditujukan kepada rekan profesi badan nasabah pemakai negara dan masyarakat Kode etik diciptakan untuk manfaat masyarakat dan bersifat di atas sifat ketamakan penghasilankekuasaan dan status

ends reg

Sebuah kode etik menunjukkan penerimaan profesi atas tanggung jawab dan kepercayaan masyarakat yang telah memberikannya

Kode etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi profesional Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau salah perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindariAdanya kode etik akan melindungi perbuatan yang tidak profesional

ends reg

Dengan demikian etika adalah refleksi dari apa yang disebut dengan ldquoself controlrdquo karena segala sesuatunya dibuat dan

diterapkan dari dan untuk kepentingan kelompok sosial (profesi) itu sendiri Selanjutnya karena kelompok profesional merupakan

kelompok yang berkeahlian dan berkemahiran yang diperoleh melalui proses pendidikan dan pelatihan yang berkualitas dan

berstandar tinggi yang dalam menerapkan semua keahlian dan kemahirannya yang tinggi itu hanya dapat dikontrol dan dinilai

dari dalam oleh rekan sejawat sesama profesi sendiri

Kehadiran organisasi profesi dengan perangkat ldquobuilt-in mechanismrdquo berupa kode etik profesi dalam hal ini jelas akan diperlukan untuk menjaga martabat serta kehormatan profesi

dan di sisi lain melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan maupun penyalah-gunaan keahlian

(Wignjosoebroto 1999)

ends reg

SANKSI PELANGGARAN SANKSI PELANGGARAN KODE ETIKKODE ETIK

ends reg

Pada umumnya kode etikakan mengandung sanksi-sanksi yang dikenakan pada pelanggar

kode etik

bull Sanksi moralbull Sanksi dikeluarkan dari organisasi

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

bull Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 22: ETIKA PROFESI

ends reg

Kode etik profesi disusun oleh organisasi profesi sehingga masing-masing profesi memiliki kode etik tersendiri Misalnya kode etik dokter guru pustakawan pengacara Pelanggaran kde etik tidak diadili oleh pengadilan karena melanggar kode etik tidak selalu berarti melanggar hukum Sebagai contoh untuk Ikatan Dokter Indonesia terdapat Kode Etik Kedokteran Bila seorang dokter dianggap melanggar kode etik tersebut maka dia akan diperiksa oleh Majelis Kode Etik Kedokteran Indonesia bukannya oleh pengadilan

ends reg

Sifat dan orientasi kode etik hendaknya singkat sederhana jelas dan konsisten masuk akal dapat diterima praktis dan dapat dilaksanakan komprehensif dan lengkap dan positif dalam formulasinya Orientasi kode etik hendaknya ditujukan kepada rekan profesi badan nasabah pemakai negara dan masyarakat Kode etik diciptakan untuk manfaat masyarakat dan bersifat di atas sifat ketamakan penghasilankekuasaan dan status

ends reg

Sebuah kode etik menunjukkan penerimaan profesi atas tanggung jawab dan kepercayaan masyarakat yang telah memberikannya

Kode etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi profesional Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau salah perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindariAdanya kode etik akan melindungi perbuatan yang tidak profesional

ends reg

Dengan demikian etika adalah refleksi dari apa yang disebut dengan ldquoself controlrdquo karena segala sesuatunya dibuat dan

diterapkan dari dan untuk kepentingan kelompok sosial (profesi) itu sendiri Selanjutnya karena kelompok profesional merupakan

kelompok yang berkeahlian dan berkemahiran yang diperoleh melalui proses pendidikan dan pelatihan yang berkualitas dan

berstandar tinggi yang dalam menerapkan semua keahlian dan kemahirannya yang tinggi itu hanya dapat dikontrol dan dinilai

dari dalam oleh rekan sejawat sesama profesi sendiri

Kehadiran organisasi profesi dengan perangkat ldquobuilt-in mechanismrdquo berupa kode etik profesi dalam hal ini jelas akan diperlukan untuk menjaga martabat serta kehormatan profesi

dan di sisi lain melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan maupun penyalah-gunaan keahlian

(Wignjosoebroto 1999)

ends reg

SANKSI PELANGGARAN SANKSI PELANGGARAN KODE ETIKKODE ETIK

ends reg

Pada umumnya kode etikakan mengandung sanksi-sanksi yang dikenakan pada pelanggar

kode etik

bull Sanksi moralbull Sanksi dikeluarkan dari organisasi

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

bull Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 23: ETIKA PROFESI

ends reg

Sifat dan orientasi kode etik hendaknya singkat sederhana jelas dan konsisten masuk akal dapat diterima praktis dan dapat dilaksanakan komprehensif dan lengkap dan positif dalam formulasinya Orientasi kode etik hendaknya ditujukan kepada rekan profesi badan nasabah pemakai negara dan masyarakat Kode etik diciptakan untuk manfaat masyarakat dan bersifat di atas sifat ketamakan penghasilankekuasaan dan status

ends reg

Sebuah kode etik menunjukkan penerimaan profesi atas tanggung jawab dan kepercayaan masyarakat yang telah memberikannya

Kode etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi profesional Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau salah perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindariAdanya kode etik akan melindungi perbuatan yang tidak profesional

ends reg

Dengan demikian etika adalah refleksi dari apa yang disebut dengan ldquoself controlrdquo karena segala sesuatunya dibuat dan

diterapkan dari dan untuk kepentingan kelompok sosial (profesi) itu sendiri Selanjutnya karena kelompok profesional merupakan

kelompok yang berkeahlian dan berkemahiran yang diperoleh melalui proses pendidikan dan pelatihan yang berkualitas dan

berstandar tinggi yang dalam menerapkan semua keahlian dan kemahirannya yang tinggi itu hanya dapat dikontrol dan dinilai

dari dalam oleh rekan sejawat sesama profesi sendiri

Kehadiran organisasi profesi dengan perangkat ldquobuilt-in mechanismrdquo berupa kode etik profesi dalam hal ini jelas akan diperlukan untuk menjaga martabat serta kehormatan profesi

dan di sisi lain melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan maupun penyalah-gunaan keahlian

(Wignjosoebroto 1999)

ends reg

SANKSI PELANGGARAN SANKSI PELANGGARAN KODE ETIKKODE ETIK

ends reg

Pada umumnya kode etikakan mengandung sanksi-sanksi yang dikenakan pada pelanggar

kode etik

bull Sanksi moralbull Sanksi dikeluarkan dari organisasi

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

bull Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 24: ETIKA PROFESI

ends reg

Sebuah kode etik menunjukkan penerimaan profesi atas tanggung jawab dan kepercayaan masyarakat yang telah memberikannya

Kode etik adalah sistem norma nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi profesional Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau salah perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindariAdanya kode etik akan melindungi perbuatan yang tidak profesional

ends reg

Dengan demikian etika adalah refleksi dari apa yang disebut dengan ldquoself controlrdquo karena segala sesuatunya dibuat dan

diterapkan dari dan untuk kepentingan kelompok sosial (profesi) itu sendiri Selanjutnya karena kelompok profesional merupakan

kelompok yang berkeahlian dan berkemahiran yang diperoleh melalui proses pendidikan dan pelatihan yang berkualitas dan

berstandar tinggi yang dalam menerapkan semua keahlian dan kemahirannya yang tinggi itu hanya dapat dikontrol dan dinilai

dari dalam oleh rekan sejawat sesama profesi sendiri

Kehadiran organisasi profesi dengan perangkat ldquobuilt-in mechanismrdquo berupa kode etik profesi dalam hal ini jelas akan diperlukan untuk menjaga martabat serta kehormatan profesi

dan di sisi lain melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan maupun penyalah-gunaan keahlian

(Wignjosoebroto 1999)

ends reg

SANKSI PELANGGARAN SANKSI PELANGGARAN KODE ETIKKODE ETIK

ends reg

Pada umumnya kode etikakan mengandung sanksi-sanksi yang dikenakan pada pelanggar

kode etik

bull Sanksi moralbull Sanksi dikeluarkan dari organisasi

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

bull Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 25: ETIKA PROFESI

ends reg

Dengan demikian etika adalah refleksi dari apa yang disebut dengan ldquoself controlrdquo karena segala sesuatunya dibuat dan

diterapkan dari dan untuk kepentingan kelompok sosial (profesi) itu sendiri Selanjutnya karena kelompok profesional merupakan

kelompok yang berkeahlian dan berkemahiran yang diperoleh melalui proses pendidikan dan pelatihan yang berkualitas dan

berstandar tinggi yang dalam menerapkan semua keahlian dan kemahirannya yang tinggi itu hanya dapat dikontrol dan dinilai

dari dalam oleh rekan sejawat sesama profesi sendiri

Kehadiran organisasi profesi dengan perangkat ldquobuilt-in mechanismrdquo berupa kode etik profesi dalam hal ini jelas akan diperlukan untuk menjaga martabat serta kehormatan profesi

dan di sisi lain melindungi masyarakat dari segala bentuk penyimpangan maupun penyalah-gunaan keahlian

(Wignjosoebroto 1999)

ends reg

SANKSI PELANGGARAN SANKSI PELANGGARAN KODE ETIKKODE ETIK

ends reg

Pada umumnya kode etikakan mengandung sanksi-sanksi yang dikenakan pada pelanggar

kode etik

bull Sanksi moralbull Sanksi dikeluarkan dari organisasi

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

bull Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 26: ETIKA PROFESI

ends reg

SANKSI PELANGGARAN SANKSI PELANGGARAN KODE ETIKKODE ETIK

ends reg

Pada umumnya kode etikakan mengandung sanksi-sanksi yang dikenakan pada pelanggar

kode etik

bull Sanksi moralbull Sanksi dikeluarkan dari organisasi

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

bull Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 27: ETIKA PROFESI

ends reg

Pada umumnya kode etikakan mengandung sanksi-sanksi yang dikenakan pada pelanggar

kode etik

bull Sanksi moralbull Sanksi dikeluarkan dari organisasi

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

bull Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 28: ETIKA PROFESI

ends reg

Pentingnya Etika Profesi httpetikaprofesidanprotokolerblogspotcom200803

bull Ethica is in which can act as the performance index or reference for our control system

bull etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik

bull sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka inginmemberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 29: ETIKA PROFESI

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet atau dari sumber lainnya

Kode Etik Profesi

bull Dokter (untuk mahasiswa dengan NIM dua digit

bilangan akhirnya genap)

bull Information TechnologyKomputer (untuk

mahasiswa dengan NIM dua digit bilangan

akhirnya ganjil)

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 30: ETIKA PROFESI

ends reg

Tugas Individual Dikumpulkan Minggu IV

Carilah di internet mengenai faham atau aliran-aliran

yang memberikan pemahaman tentang

CARA PENILAIAN BAIK DAN BURUK

Faham Evolusi Faham Utilitarisme

Faham Eudaemonisme Faham Hedonisme

Aliran Pragmatisme Aliran Positivisme

Aliran Naturalisme Aliran Vitalisme Aliran Idealisme

Aliran Eksistensialisme Aliran

Gessingnungsethik Aliran Eksistensialisme Aliran

Bisikan Hati (Intuisi)

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA

Page 31: ETIKA PROFESI

ends reg

BAHASAN PERTEMUAN ndash IVBAHASAN PERTEMUAN ndash IV

PROFESIONALISME KERJAPROFESIONALISME KERJA


Recommended