Date post: | 05-Jul-2018 |
Category: |
Documents |
Upload: | aditya-rahman |
View: | 222 times |
Download: | 0 times |
8/16/2019 Karakteristik Sungai.docx
http://slidepdf.com/reader/full/karakteristik-sungaidocx 1/10
8/16/2019 Karakteristik Sungai.docx
http://slidepdf.com/reader/full/karakteristik-sungaidocx 2/10
Sumber &olantolo, "##9
!. &ermasalahan Sungai+Sungai di 2ndonesia
1. Sungai !esar
a Sungai !engaan Solo
!engaan solo termasuk sungai besar yang idealnya memiliki lebar )## meter, namun
kondisi saat ini lebar sungai hanya 16#+18# meter. 3al ini karena sungai tersebut mengalami
permasalahan. &inggiran sungai di hulu !engaan Solo yang kemiringannya )#+4# persen
kini menjadi lahan pertanian, hampir tidak ada lahan yang tersisa untuk hutan atau daerah
resapan yang penting untuk kelestarian sumber mata air !engaan Solo.
Daerah sempadan !engaan Solo yang luasnya men0apai 1,9 juta hektare, kini hilang karena
dihuni oleh 5,1 jia. Dari jumlah penduduk yang mendiami sempadan !engaan Solo.
arena kurangnya pengetahuan penduduk terhadap kelestarian lingkungan !engaan Solo,
mereka tak peduli dan merusak sungai terbesar di &ulau 7aa itu. Dari 1,9 juta hektare luas
sempadan sungai, 1,1) juta hektare di antaranya dipakai untuk lahan pertanian.
!engaan Solo meluap setiap musim hujan. &enyebabnya diantaranya, aliran sungai mulai
dangkal karena ada sedimentasi dari lahan pertanian dan hilangnya sempadan sungai
menyebabkan air hujan yang jatuh, langsung menuju sungai. &adahal, jika sempadan itu asli
(berupa hutan, jatuhan air hujan tak langsung menyentuh permukaan tanah. 3ujan mengenai
daun pepohonan, lalu jatuh ke tanah, dan diserap akar+akar pohon. Akar+akar pohon ini, di
samping bisa menyimpan air hujan (menghambat banjir, juga dapat memasok air untuk
!engaan pada musim kemarau.
8/16/2019 Karakteristik Sungai.docx
http://slidepdf.com/reader/full/karakteristik-sungaidocx 3/10
&ada sepanjang hulu dan sempadan !engaan Solo terjadi erosi. 3al ini di sebabkan karena
pada sungai bengaan solo marak berbagai penambangan pasir, terutama yang diusahakan
se0ara besar+besaran dengan mesin penyedot. ubang+lubang besar di dalam sungai
menyebabkan ketidakstabilan tebing yang menimbulkan longsor. ('"mer Harian
*e+"lia, 'at" !- aret 2009)
b Sungai apuas
&embangunan di kabupaten-kota di alimantan !arat (albar deasa ini telah menimbulkan
berbagai permasalahan lingkungan dan berdampak buruk terhadap kondisi daerah aliran
sungai (DAS apuas. Sungai apuas termasuk dalam klasifikasi sungai besar. Sungai
apuas memiliki lebar )## meter. Sungai apuas saat ini sudah ter0emar dan kualitasnya
menurun. !anyak masalah mengakibatkan Sungai semakin rusak. &ermasalahan yang
berkaitan dengan DAS apuas, seperti penebangan hutan, limbah domestik, dan
penambangan emas ilegal.
0 Sungai !arito
Sungai !arito merupakan induk sungai yang terletak di alimantan Selatan dan alimantan
*engah. Sungai barito memiliki lebar )$#+$## meter. &ada sungai barito terjadi pendangkalan
(sedimentasi pada bagian hilir. ilayah yang dileati oleh aliran Sungai !arito pada tahun : tahun terakhir ini sering terjadi banjir hampir pada semua ilayah.
Sungai+sungai di !anjarmasin banyak yang beralih fungsi. Sebagai 0ontoh banyak sungai+
sungai di !anjarmasin yang mulai kehilangan arealnya, akibat pembangunan ruko+ruko
(rumah toko, pelebaran jalan, maupun menjadi lahan pemukiman arga. ungai+sungai sangat
sempit untuk mereka renangi, dan yang lebih memprihatinkan lagi air sungai sangat kotor dan
banyak sampah+sampah yang hanyut bersama aliran air.
". &ermasalahan Sungai Sedang
a Sungai ;iliung
Sungai ;iliung merupakan bagian dari Satuan ilayah Sungai (SS ;iliung +
;isadane. Sebagai bagian dari SS ;iliung + ;isadane, Sungai ;iliung mempunyai
daerah tangkapan < ))5 m" mengalir sepanjang 115 km bermata air di =unung &angrango
().#19 m yang terletak di sebelah selatan ota !ogor dan bermuara di aut 7aa dan
memiliki lebar sungai )# meter. Sungai ;iliung merupakan salah satu sungai yang mengalir
8/16/2019 Karakteristik Sungai.docx
http://slidepdf.com/reader/full/karakteristik-sungaidocx 4/10
melintasi batas kota- propinsi dan memiliki fungsi penting bagi masyarakat sekitar yaitu
sebagai sumber air baku, penggelontoran, jalur transportasi, dan sebagainya. amun
demikian, sejalan dengan pertumbuhan kota yang terjadi, kondisi Sungai ;iliung dan
lingkungan sekitarnya semakin hari semakin memburuk. !anyaknya penduduk yang tinggal
di pinggiran sungai menjadi permasalahan sungai ;iliung menjadi semakin kompleks.
Selain menimbulkan kekumuhan, perlakuan penduduk kepada Sungai ;iliung juga kurang
bertanggung jaab, karena anggapan Sungai ;iliung sebagai bagian belakang rumah
mereka.
egiatan pembangunan di DAS ;iliung, yang 0enderung mengarah pada penurunan
daya dukung lingkungan, berupa penurunan kemampuan lahan dalam meresapkan air dan
peningkatan laju erosi. ondisi ini menyebabkan tingginya limpasan air permukaan yang berakibat timbul+ nya banjir tahunan di D2 7akarta. amun, upaya membebaskan bantaran
sungai dari hunian liar adalah salah satu persoalan di antara berbagai masalah rumit menata
ota 7akarta. Di 7akarta Selatan, misalnya, ada $.1"# bangunan liar di bantaran sungai
dengan 8.#19 keluarga sebagai penghuninya. Ada lagi $.4#4 bangunan dengan 5.161 keluarga
di 7akarta *imur.!ahkan, di 7akarta &usat masih ada $$5 bangunan liar di bantaran sungai
bersama 91# keluarga sebagai penghuni.
b Sungai !rantas
Sempadan sungai !rantas juga terdapat permukiman kumuh yang berkembang di
bantaran sungai. !anyak arga yang tinggal di sekitar bantaran sungai dengan mendirikan
fondasi rumah tepat di atas sungai. &adahal seharusnya berdasarkan penjelasan '' &enataan
ruang sempadan sungai harus bersih dari permukiman atau bangunan. &ada bantaran sungai
!rantas, ribuan rumah penduduk umumnya dibangun berhimpitan dengan badan sungai. *ak
sedikit di antaranya berdiri di atas tebing terjal yang menjadi pembatas sungai !rantas,
sehingga >ibuan rumah penduduk yang raan longsor itu umumnya dibangun berhimpitan
dengan badan sungai. *idak sedikit di antaranya berdiri di atas tebing terjal yang menjadi
pembatas sungai !rantas, yang paling raan ben0ana longsor.
Sesuai ketentuan &eraturan %enteri &ekerjaan 'mum omor 6) *ahun 199) tentang =aris
Sempadan Sungai, Daerah %anfaat Sungai, dan Daerah &enguasaan Sungai, jarak lebar
sempadan sungai di perkotaan harus tidak kurang dari 1$ meter dan di ilayah luar perkotaan
bisa men0apai 1## meter. amun, kondisi ini hampir tidak terjaga sejak dari hulu Sungai
!rantas di ilayah ota !atu menuju abupaten %alang. Dari Daerah hulu, pemanfaatan
8/16/2019 Karakteristik Sungai.docx
http://slidepdf.com/reader/full/karakteristik-sungaidocx 5/10
sempadan Sungai !rantas sudah banyak untuk kegiatan pertanian yang melanggar ketentuan.
Apalagi memasuki ilayah kota, tata permukimannya sama sekali mengabaikan ketentuan
pemanfaatan sempadan sungai.
). Sungai e0il
a ali *enggang
ali tenggang di Semarang termasuk saluran yang permukaannya relatif datar. Saluran
seperti itu menyebabkan aliran air biasanya lambat, sehingga sebagian besar sedimen tak bisa
terbaa sampai ke hilir. arena itu, ajar jika di beberapa bagian saluran itu kemudian
terjadi pendangkalan serius. !ahkan, ada tempat+tempat yang menyempit dan sangat
menghambat aliran air. 'ntuk memperbaiki sungai itu, semestinya bagian+bagian sungai yang
dangkal dikeruk. !uruknya kondisi kali tersebut membuat berbagai pihak merasa dirugikan.
Akibat tergenang, jalan kaligae juga sering mengalami kerusakan.
ondisi aliran kali penggaron dan banjirkanal timur selalu deras setiap kali hujan lebat
turun di bagian hulu. !ahkan, kekuatan air itu mampu menjebol sebagian tanggul di 0ilosari
pada "##$ lalu.sebaliknya, aliran kali tenggang jauh lebih lambat. 3al itu karena beda
ketinggian antara hulu dan hilir sungai itu memang ke0il. 3ulu sungai itu ada di sebelah utara
jalan majapahit dan memperoleh aliran utama dari saluran di sisi selatan jalur semarang+ purodadi itu.kondisi kali tenggang yang seperti itu mengakibatkan aliran lumpur tak bisa
mengalir 0epat dan kemudian mengendap. Selain itu, pada saat hujan lebat aliran kali
tenggang selalu kalah dengan banjirkanal timur.bisa dibayangkan ketika air harus antre
sementara aliran dari bagian hulu terus bertambah. 2tu pula yang menyebabkan genangan di
kampung bisa berhari+hari.
b) ali ;itanduy
ali ;itanduy ;ila0ap, sungai ;itanduy tidak bermuara langsung ke samudera indonesia
tetapi ke segara anakan, sehingga setiap tahun ribuan meter kubik lumpur yang terbaa
sungai itu masuk ke laguna itu dan terjadilah proses sedimentasi yang tinggi.
8/16/2019 Karakteristik Sungai.docx
http://slidepdf.com/reader/full/karakteristik-sungaidocx 6/10
!erdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan baha kondisi sungai di 2ndonesia
mengalami berbagai permasalahan di antaranya
• &endangkalan sungai yang disebabkan endapan lumpur akibat erosi.
•Sempadan sungai menyempit karena tumbuh pemukiman liar di sekitar bantaran
sungai.
• >usaknya fungsi sempadan karena dikon/ersi untuk lahan pertanian, perkebunan, dan
perumahan.
• Semakin berkembangnya permukiman di sepanjang bantaran sungai, sehingga
lingkungan rusak dan kotor.
;. arakteristik Sungai di 2ndonesia
Sungai adalah salah satu sumber air yang esensial terhadap kehidupan. Sungai
memiliki fungsi sebagai sumber air baku, irigasi, pengendali banjir dan saluran makro
perkotaan. amun yang terjadi sekarang adalah penurunan fungsi sungai karena sungai
menjadi tempat sampah besar, tidak menjadi beranda depan tetapi halaman belakang. 2ni
yang menjadi akar permasalahan. ?leh karena itu sempadan sungai bukan hanya perlu tetapi
ajib ditata dan dilindungi.
8/16/2019 Karakteristik Sungai.docx
http://slidepdf.com/reader/full/karakteristik-sungaidocx 7/10
%enurut >obbet 7. odoatie dan Sugianto dalam bukunya berjudul !anjir, menyebutkan
baha sungai dapat dikelompokkan menjadi tiga daerah yang menunjukkan sifat dan
karaktersitik dari sistem sungai yang berbeda, yaitu
a &ada daerah hulu (pegunungan@ di daerah pegunungan sungai+sungai memiliki
kemiringan yang terjal ( stee+ slo+e. emiringan terjal ini dan 0urah hujan yang
tinggi akan menimbulkan stream +ower (kuat arus besar sehingga debit aliran sungai
sungai di daerah ini menjadi 0ukup besar. &eriode aktu debit aliran umumnya
berlangsung 0epat. &ada bagian hulu ditandai dengan adanya erosi di Daerah
&engairan Sungai (D&S maupun erosi akibat penggerusan dasar sungai dan longsoran
tebing. &roses sedimentasi tebing sungai disebut degradasi. %aterial dasar sungai
dapat berbentuk o"lder -batu besar, krakal, krikil dan pasir. !entuk sungai di daerahini adalah raider (selempit-kepang. Alur bagian atas hulu merupakan rangkaian
jeram+jeram aliran yang deras. &enampang lintang sungai umumnya berbentuk .
b &ada daerah transisi batas pegunungan bagian sampai ke daerah pantai, kemiringan
dasar sungai umumnya berkurang dari "B karena kemiringan memanjang dasar
sungai berangsur+angsur menjadi landai (mild . &ada daerah ini seiring dengan
berkurangnya debit aliran alaupun erosi masih terjadi namun proses sedimentasi
meningkat yang menyebabkan endapan sedimen mulai timbul, akibat pengendapan ini
berpengaruh terhadap menge0ilnya kapasitas sungai (pengurangan tampang lintang
sungai. &roses degradasi (penggerusan dan agradasi (penumpukan sedimen terjadi
akibatnya banjir dapat terjadi dalam aktu yang relatif lama dibandingkan dengan
daerah hulu. %aterial dasarnya relati/e lebih halus dibandingkan pada daerah
pegunungan. &enampang melintang sungai umumnya berangsur+angsur berubah dari
huruf ke huruf '.
0 &ada daerah hilir@ sungai mulai batas transisi, daerah pantai, dan berakhir di laut
(mulut sungai- est"ar/. emiringan di daerah hilir dari landai menjadi sangat landai bahkan ada bagian+bagian sungai, terutama yang mendekati laut kemiringan dasar
sungai hampir mendekati # (nol. 'mumnya bentuk sungai menunjukkan pola yang
berbentuk meander sehingga akan menghambat aliran banjir. &roses agradasi
(penumpukan sedimen lebih dominan terjadi. %aterial dasar sungai lebih halus
dibandingkan di daerah transisi atau daerah hulu. Apabila terjadi banjir, periodenya
lebih lama dibandingkan daerah transisi maupun daerah hulu.
8/16/2019 Karakteristik Sungai.docx
http://slidepdf.com/reader/full/karakteristik-sungaidocx 8/10
Sungai !erbentuk
Sungai !entuk '
8/16/2019 Karakteristik Sungai.docx
http://slidepdf.com/reader/full/karakteristik-sungaidocx 9/10
arateristik dan 7enis Sungai di 2ndonesia berdasarkan sumber air sungai, dibedakan menjadi
tiga ma0am
• Sungai 3ujan, adalah sungai yang airnya berasal dari air hujan atau sumber mata air.
;ontohnya adalah sungai+sungai yang ada di &ulau 7aa dan usa *enggara.
• Sungai ;ampuran, adalah sungai yang airnya berasal dari pen0arian es (gletser dari
hujan, dan sumber mata air. ;ontoh sungai jenis ini adalah Sungai Digul dan Sungai
%amberano di &ulau &apua (2rian 7aya.
arateristik dan 7enis Sungai di 2ndonesia, berdasarkan debit airnya (/olume airnya, sungai
dibedakan menjadi
• Sungai &ermanen, adalah sungai yang debit airnya sepanjang tahun relatif tetap.
;ontoh Sungai apuas, ahayan, !arito dan %ahakam Di alimantan. Sungai %usi,
!atanghari dan 2ndragiri di Sumatera
• Sungai &eriodik, adalah sungai yang pada musin hujan airnya banyak sedangkan pada
musim kemarau airnya ke0il. ;ontoh sungai ini banyak di pulau 7aa seperti
!engaan Solo, sungai ?pak, Sungai &rogo, Sungai ;ode, dan Sungai !rantas.
• Sungai Cpisodik, adalah Sungai yang pada musim kemarau airnya kering dan pada
musim hujan airnya banyak. ;ontoh Sungai kalada di pulau Sumba.
• Sungai Cphemeral, adalah sungai yang ada airnya hanya pada saat musim hujan, pada
musim hujan airnya belum tentu banyak.
2ndonesia memiliki banyak pulau, maka se0ara umum sungai di 2ndonesia masih alami serta
0enderung panjang akibat dari berbelok+beloknya aliran sungai tersebut akibat beda
ketinggian, topografi ataupun hal lainnya dan banyak yang bermuara langsung ke lautan. &olaaliran sungai di 2ndonesia terdapat berma0am+ma0am misalnya pola aliran granular, dentritik,
trelis, merder dan lainnya. =ranular misalnya ini merupakan pola+pola aliran di daerah
perbukitan, pararel merupakan pola aliran pada bukit yang mempunyai sistem ars (batu
kapur. 'ntuk merder merupakan pola alirannya yang biasanya banyak terdapat pada sistem
dataran alu/ial (endapan. Aliran merder banyak ditemui di 2ndonesia, yaitu aliran yang
mengalir sepanjang tahun dan dapat ditemui di sungai+sungai yang lebar seperti !atanghari di
Ambi, apuas, Sungai ampar dan lain+lain.
8/16/2019 Karakteristik Sungai.docx
http://slidepdf.com/reader/full/karakteristik-sungaidocx 10/10
&engembangan sungai di 2ndonesia masih minimal untuk dapat menyelesaikan
masalah yang dihadapi. Apabila dibandingkan dengan pengembangan irigasi, lingkup
pengembangan sungai masih tertinggal jauh. &ekerjaan yang dilakukan hanyalah terbatas
pada sungai+sungai prioritas. 3al itu dapat dilihat baha dari 6.### lebih sungai dengan
panjang lebih dari 4# kilometer, hanya )9 sungai saja yang masuk kategori prioritas dan
ditangani sebagian+sebagian di hulu, tengah, dan hilir. %asih banyak sungai yang bersifat
natural, sehingga dalam hal kenaturalan sungai 2ndonesia lebih banyak mempunyai khaanah
dibandingkan dengan negara manapun.