II. METODA RASIONALII. METODA RASIONAL

Metoda ini dipergunakan untuk memperkirakan puncak debitrencana dengan tidak memperhatikan bentuk hidrografnya.Namun demikian di dalam penyajiannya, metoda ini memasukkanfaktor curah hujan, keadaan fisik dan sifat hidrolika daerah aliran,sehingga dikenal dengan istilah metoda rasional.

1

Novrianti.,MT_Rekayasa Hidrologi II

Pada mulanya metoda ini diterapkan untuk daerahperkotaan dengan persamaan dasar:

(dalam satuan Inggris) .......................................... (2.1)

Dimana: Q = debit (ft3/sec)C = koefisien run off (lihat tabel 5.1)I = Intensitas maksimum selama waktu konsentrasi (inci/jam)A = Luas daerah aliran (acres)

2

Novrianti.,MT_Rekayasa Hidrologi II

Persamaaan (2.1) dalam satuan metrik adalah sebagai berikut:

dimana: Q = debit (m3/det)C = koefisien run off (lihat tabel 2.1)I = Intensitas maksimum selama waktu konsentrasi (mm/jam)A = Luas daerah aliran (km2)

......................................... (2.2)

Novrianti.,MT_Rekayasa Hidrologi II

5

Contoh soal:1. Diketahui luas DAS = 240 km2, koefisien run off = 0,8.

Misalkan pada periode ulang 10 tahun terjadi hujan dengan intensitas22,185 mm/jam, hitunglah debit rencana dengan metoda Rasional.

Jawab:Diketahui:A = 240 km2

C = 0,8I10 = 22,185 mm/jam

Dengan persamaan (2.2) didapat debit rencana 10 tahun:Q10 = 0,278 x 0,8 x 22,185 x 240

= 1184,15 m3/det

6

Novrianti.,MT_Rekayasa Hidrologi II