+ All Categories
Home > Documents > TUMOR GASTER doc

TUMOR GASTER doc

Date post: 02-Jun-2018
Category:
Upload: lili-suryani
View: 245 times
Download: 2 times
Share this document with a friend

of 23

Transcript
  • 8/10/2019 TUMOR GASTER doc

    1/23

    BAB I

    PENDAHULUAN

    Tumor gaster terdiri atas tumor jinak dan tumor ganas. Tumor jinak dibagi atas

    tumor jinak epitel (benigna epithelial tumor) dan tumor jinak non epitel. Neoplasma

    jaringan ikat yang banyak ditemukan adalah tumor otot polos. Perangai tumor ini sulit

    diramalkan, dan sulit dibedakan antara tumor ganas dan jinak berdasarkan kriteria

    histologis. Salah satu gambaran yang mengarah ke jinak ialah ukurannya yang kecil,

    berkapsul, aktivitas mitolik yang rendah dan tidak ditemukan nekrosis. Sedangkan menurut

    sumber lain tumor jinak yang tersering ditemukan adalah polip dan leiomioma yang dapat

    membentuk adenomatosa hiperplastik, atau fibroid. eiomioma yang merupakan tumor

    jinak otot polos lambung tidak bersimpai sehingga sulit dibedakan dari bentuk yang ganas

    (leiomiosarkoma) gambaran klinis dapat terjadi pada semua kelompok umur dan umumnya

    tumor ini tidak memberikan gejala klinis, kalaupun ada hanya berupa nyeri yang tidak

    sembuh dengan antasid. Pemeriksaan fisik tidak menemukan sesuatu kelainan, bila

    ditemukan kelainan perlu dipikirkan adanya karsinoma.

    !

  • 8/10/2019 TUMOR GASTER doc

    2/23

    BAB II

    EMBRIOLOGI, ANATOMI, DAN FISIOLOGI GASTER

    2.1 Embriologi

    Terdapat hubungan erat antara lambung, duodenum, pankreas, hati, saluran

    empedu, dan limpa karena pada masa embrio semua alat tersebut bersama"sama

    terletak di dalam mesoperitoneum. #kibat proses pemanjangan pada tumbuh

    kembang usus depan, terjadi pemutaran lambung terhadap alat lain. #khirnya

    hubungan anatomi alat cerna berubah sedemikian rupa sehingga pankreas terletak

    retroperitoneal, sedangkan hati, lambung, dan limpa terletak intraperitoneal. $eadaan

    ini menyebabkan susunan yang rumit pula pada sistem pembuluh darah dan limfa

    yang memba%a konsekuensi pada tindak pembedahan dan pengelolaan penyakit

    lambung, khususnya kanker lambung. !

    2.2 Anaomi

    ambung merupakan bagian sistem gastrointestinal yang terletak di antara

    esophagus dan duodenum berupa ruang berbentuk kantung mirip huruf &. ambung

    dibagi menjadi ' bagian berdasarkan perbedaan anatomis, histologist, dan fungsional.

    undus adalah bagian lambung yang terletak di atas lubang esophagus. agian tengah

    atau utama lambung disebut dengan korpus (badan). apisan otot polos di fundus dan

    korpus relatif tipis, tetapi bagian ba%ah lambung, antrum, memiliki otot yang jauh

    lebih tebal. *iantara region"regio tersebut juga terdapat perbedaan kelenjar di mukosa.

    agian akhir lambung yaitu sfingter pylorus, yang berfungsi sebagai sa%ar antara

    lambung dan bagian atas usus halus, duodenum.+

    +

  • 8/10/2019 TUMOR GASTER doc

    3/23

    ambar ! - #natomi ambung

    iri yang cukup menonjol pada anatomi lambung adalah peredaran darahnya

    yang sangat kaya dan berasal dari empat jurusan berupa arteri besar dan berada di

    pinggir kurvatura mayor dan minor serta di dalam dinding lambung. *i belakang dan

    tepi medial duodenum juga ditemukan arteri besar, yakni a.gastroduodenalis. /ena

    lambung dan duodenum bermuara ke vena porta. Peredaran vena ini kaya sekali

    dengan hubungan kolateral ke organ yang memiliki hubungan embrional dengan

    lambung dan duodenum.

    Persarafan simpatis lambung seperti biasa melalui serabut saraf yang

    menyertai arteri. 0mpuls nyeri dihantarkan melalui serabut aferen saraf simpatis.

    Serabut parasimpatis berasal dari n.vagus dan mempersarafi sel parietal di fundus dan

    korpus lambung. Sel ini berfungsi menghasilkan asam lambung.

    2.! Fi"iologi

    ambung melakukan beberapa fungsi, yaitu fungsi terpentingnya adalah

    menyimpan makanan yang masuk sampai disalurkan ke usus halus dengan kecepatanyang sesuai untuk pencernaan dan penyerapan yang optimal. 1akanan yang dikonsumsi

    hanya beberapa menit memerlukan %aktu beberapa jam untuk dicerna dan diserap.

    ungsi kedua adalah untuk mensekresikan asam hidroklorida (2l) dan en3im"en3im

    yang memulai pencernaan protein. #khirnya melalui gerakan mencampur lambung,

    '

  • 8/10/2019 TUMOR GASTER doc

    4/23

    makanan yang masuk dihaluskan dan dicampur dengan sekresi lambung untuk

    menghasilkan campuran kental yang disebut dengan kimus.

    Terdapat empat aspek motilitas lambung yaitu pengisian lambung (gastric filling),

    penyimpanan lambung (gastric storage), pencampuran lambung (gastric mi4ing), dan

    pengosongan lambung (gastric emptying).+

    !. Pengisian lambung, jika kosong lambung memiliki volume sekitar 56 ml, tetapi

    organ ini dapat mengembang hingga kapasitasnya mencapai sekitar ! liter (!666 ml)

    ketika makan. #komodasi perubahan volume yang besarnya hingga duab puluh kali

    lipat tersebut akan menimbulkan ketegangan pada dinding lambung dan sangat

    meningkatkan tekanan intralambung jika tidak terdapat dua faktor yaitu, plastisitas

    dan relaksasi reseptif pada lambung saat lambung terisi. Plastisitas mengacu pada

    kemampuan otot polos mempertahankan ketegangan konstan dalam rentang panjang

    tertentu. Sifat dasar otot polos diperkuat oleh relaksasi refleks lambung pada saat

    terisi. 0nterior lambung membentuk lipatan"lipatan dalam yang dikenal sebagai

    rugae. Selama makan., lipatan"lipatan itu mengecil dan mendatar pada saat lambung

    sedikit demi sedikit melemas karena terisi. 7elaksasi lambung se%aktu menerima

    makanan ini disebut dengan relaksasi reseptif, relaksasi ini mengingkatkan

    kemampuan lambung untuk mengakomodasi volume makanan tambahan dengan

    hanya sedikit mengalami peningkatan tekanan.

    +. Penyimpanan lambung, terjadi karena adnaya gerakan peristaltic dari esophagus

    yang menyapu makanan ke lambung. $arena lapisan otot di fundus dan corpus tipis,

    kontraksi peristaltic di kedua daerh tersebut lebih lemah. Pada saat mencapai

    antrum, gelombang menjadi lebih kuat disebabkan oleh lapisan otot di antrum yang

    jauh lebih tebal. $arena di fundus dan corpus gerakan mencampur yang terjadi

    kurang kuat, makanan yang masuk ke lambung dari esophagus tersimpan relative

    tenang tanpa mengalami pencampuran. *aerah fundus biasanya tidak menyimpan

    makanan, tetapi hanya berisi sejumlah gas. 1akanan secara bertahap disalurkan dari

    korpus ke antrum, tempat berlangsungnya pertukaran makanan.

    8

  • 8/10/2019 TUMOR GASTER doc

    5/23

    '. Pencampuran lambung, kontraksi peristaltic lambung yang kuat merupakan

    penyebab makanan bercampur dengan sekresi lambung dan menghasilkan kimus.

    Setiap gelombang peristaltic antrum mendorong kimus ke arah depan sfingter

    pylorus. sebelum lebih banyak kimus yang diserap keluar makan gelombang

    peristaltic sudah mencapai sfingter pylorus dan menyebabkan sfingter tersebut

    berkontraksi lebih kuat, menutup pintu keluar dan menghambat aliran kimus lebih

    lanjut ke duodenum. agian terbesar kimus terdorong ke depan, tetapi tidak dapat di

    dorong ke dalam duodenum dengan tiba"tiba berhenti pada sfingter yang tertutup

    dan tertolak kembali ke dalam antrum, hanya untuk didorong ke depan dan tertolak

    kembali pada saat gelombang peristaltic yang baru datang. erakan maju mundur

    tersebut dinamakan r#ro$%l"i, yang menyebabkan kimus bercampur secara merata

    di antrum.

    8. Pengosongan lambung, kontraksi peristaltic antrum selain menyebabkan

    pencampuran lambung, juga menghasilkan gaya pendorong untuk mengosongkan

    lambung. Semakin tinggi eksitabilitasm semakin sering 97 (Basic Electrical

    Rhytm) meghasilkan potensial aksi, semakin besar aktivitas peristaltic di antrum,

    dan semakin cepat pengosongan lambung.

    airan lambung jumlahnya bervariasi antara 566"!566 m:hari mengandung lendir,

    pepsinogen, faktor intrinsic dan elektrolit, terutama larutan 2l. Sekresi basal cairan

    ini selalu ada dalam jumlah sedikit. Produksi asam merupakan hal yang kompleks

    tetapi untuk memudahkan proses ini dibagi atas tiga fase perangsangan yaitu fase

    sefalik, fase gastric, dan fase intestinal yang saling mempengaruhi dan berhubungan.

    Fa"# S#&ali', rangsang yang timbul akibat melihat, menghirup, merasakan,

    bahkan berpikir tentang makanan akan meningkatkan produksi asam melalui

    aktivasi nervus vagus.

    Fa"# Ga"ri', distensi lambung akibat adanya makanan atau 3at kimia seperti

    kalsium, asam amino, dan peptide dalam makanan akan merangsang produksi

    5

  • 8/10/2019 TUMOR GASTER doc

    6/23

    gastrin, refleks vagus, dan refleks kolinergik intramural. Semua itu akan

    merangsang sel parietal untuk memproduksi asam lambung.

    Fa"# in#"inal, hormone enterooksitin merangsang produksi asma lambung

    setelah makanan sampai di usus halus. Seperti halnya proses sekresi dalam

    tubuh, cairan lambung bertindak sebagai penghambat seksresinya sendiri

    berdasarkan prinsip umpan balik. $easaman yang tinggi dibdaerah antrum akan

    menghambat produksi gastrin oleh sel sehingga fase gastric akan berkurang.

    BAB III

    TUMOR GASTER

    ;

  • 8/10/2019 TUMOR GASTER doc

    7/23

    !.1 E$i(#miologi

    Tumor aster terdiri dari tumor jinak dan tumor ganas. Tumor jinak lebih

    jarang daripada tumor ganas. Tumor jinak didapatkan pada autopsi berkisar antara 6,+ "

    6,8 < dan jarang ditemukan di ba%ah umur 55 tahun. Tumor ganas didapatkan !6 kali

    lebih banyak daripada tumor jinak. Tumor ganas yang terbanyak adalah

    adenokarsinoma dan tumor ini menempati urutan ketiga tumor saluran cerna di

    #merika Serikat setelah tumor kolon dan Pankreas.'

    Tumor gaster banyak ditemukan pada orang tua (56"=6 tahun), Perbandingan

    laki"laki - %anita > +-!. Pasien dengan umur muda (? '6 tahun) tumornya lebih agresif

    dengan prognosis lebih buruk. *iagnosa kanker lambung dini sangat jarang (@6< tidak

    ada keluhan:asimptomatik). Pada umumnya, penderita didiagnosis sudah dalam

    stadium lanjut dan sulit disembuhkan. 8

    !.2 Fa'or R#"i'o

    aktor resiko kanker gaster antara lain infeksi 2elicobakter pilori, diet tinggi

    nitrat (nitrosamine) sebagai penga%et, makanan yang diasap dan diasinkan, perokok,

    atrofi lambung.*i samping itu ada juga factor"faktor resiko yang mempermudah -'

    !. Seks, kanker gaster pada pria + kali lebih sering daripada perempuan.+. Amur, kebanyakan kanker lambung pada umur 56"=6 tahun dan jarang diba%ah

    umur 86 tahun.

    '. #lkohol8. Bperasi lambung sebelumnya.

    5. Polip lambung

    ;. Sindrom $anker familial

    !.! )la"i&i'a"i

    Tumor aster dapat dibagi menjadi + kelompok -

    =

  • 8/10/2019 TUMOR GASTER doc

    8/23

    a. T%mor *ina'

    *apat dibagi atas -

    !. Tumor jinak epitel

    +. Tumor jinak non epitel

    1. T%mor *ina' #$i#l

    Tumor jinak epitel biasanya berbentuk polip dan dapat dibagi atas -

    a. #denoma- terisolisasi, bagian dari adenoma generalisata gastrointestinal.

    b. #denoma 2iperplastik- polip sirkumskripta, difus.

    c. #denoma 2eterotropik- tumor Pankreas aberan, bruninoma.'

    1. #denoma

    #denoma sering terdapat terbatas pada lambung, tetapi dapat merupakan bagian

    polip adenoma generalisata pada saluran cerna. *idapatkan pada !< dari pasien yang

    dilakukan pemeriksaan radiologi dan endoskopi. Terutama didapatkan pada pria,

    biasanya usia de%asa. iasanya berbentuk polip yang bertangkai, dengan permukaan

    licin, besarnya hanya beberapa centimeter. umumnya tanpa keluhan, kadang"kadang

    timbul perdarahan yang dapat menyebabkan anemia. okasi tumor yang tersering

    daerah pylorus dan antrum (56

  • 8/10/2019 TUMOR GASTER doc

    9/23

    (diameter ! cm). Pemeriksaan radiologis dengan kontras ganda sangat membantu

    diagnosis.

    +.+. runinoma

    iasanya ditemukan di daerah bulbus duodeni dan pada pemeriksaan radiologis

    didapatkan polip multiple dan kadang"kadang didapatkan di daerah pylorus dan antrum.

    2. T%mor +ina' Non E$i#l!

    Tumor jinak non epitel ini penting karena sering menimbulkan komplikasi

    berupa ulserasi dan perdarahan.

    1. Tumor Neurogenik.Sering didapatkan Sch%annoma yang tumbuh dalam submukosa dan menonjol

    ke dalam lumen. iasanya ukuran tumor menjadi beberapa cm, dapat terjadi

    ulcerasi dan perdarahan.

    2. Leiomioma.Sering didapatkan pada pasien de%asa pada otopsi. iasanya tunggal dengan

    diameter + cm di daerah antrum dan pylorus. *apat menyebabkan hipertrofi

    pylorus stenosis.

    3. Fibroma.

    iasanya kombinasi dengan tumor lain seperti neurofibroma, miofibroma,

    lipofibroma dan lain"lain. ibroma ini lebih jarang ditemukan daripada

    sch%annoma. ejala yang sering timbul adalah perdarahan dan rasa nyeri.

    . Lipomaipoma ini didapatkan pada autopsy lebih kurang 6,6'

  • 8/10/2019 TUMOR GASTER doc

    10/23

    sehingga mengesankan kemungkinan dari gabungan beberapa fokus

    (multicentris). $lasifikasi karsinoma lambung menurut &apan astroenterological

    9ndoscopy Society (!C;+) berdasarkan hasil pemeriksaan radiologi, gastroskopi

    dan pemeriksaan histopatologis dapat dibagi atas- '

    !. Tipe 0 (protruded type) - tumor ganas yang menginvasi hanya terbatas pada

    mukosa dan submukosa yang berbentuk polipoid. entuknya ireguler,

    permukaan tidak rata, perdarahan dengan atau tanpa ulserasi.+. Tipe 00 (superficial type) - dapat dibagi atas ' subtipe-

    a. Ele!ate" type-

    Tampak sedikit elevasi mukosa lambung, hampir seperti tipe 0, terdapat

    sedikit elevasi serta dan lebih meluas dan melebar.b. Flat type-

    Tidak terlihat elevasi atau depresi pada mukosa dan hanya terlihat

    perubahan pada %arna mukosa.

    c. #epresse" type-*idapatkan permukaan yang ireguler dan pinggir yang tidak rata

    (ireguler) hiperemis: pendarahan

    '. Tipe 000 (e4cavated type) - menyerupai ormann 00 (tumor ganas lanjut)

    dan sering disertai kombinasi seperti 00c D 000 atau 000 D 00c dan 00a D 00c.

    2. )ar"inoma lamb%ng lan*% Advanced Gastric Cancer= AGCr)

    Pada tipe lanjut, sel"sel kanker sudah terjadi perluasan pada lapisan

    mukosa, submukosa, muskularis, kadang"kadang sampai lapisan propria dan

    serosa. ahkan sering terjadi infiltrasi atau metastase ke kelenjar limfe atau

    organ lainnya.

    1enurut klasifikasi ormann dapat dibagi atas- '

    !. ormann 0- entuknya berupa polipoid karsinoma yang sering juga

    disebut sebagai fungating dan mukosa di sekitar tumor atrofi dan ireguler+. ormann 00- 1erupakan non infiltrating carcinomatous ulcer dengan tepi

    ulkus serta mukosa sekitarnya menonjol dan disertai nodular. *asar ulkus

    terlihat nekrosis dengan %arna kecoklatan, keabuan dan merah kehitaman.

    1ukosa sekitar ulkus tampak sangat hiperemis

    !6

  • 8/10/2019 TUMOR GASTER doc

    11/23

    '. ormann 000- berupa infiltrating carcinomatous ulcer, ulkusnya

    mempunyai dinding dan terlihat adanya infiltrasi progresif dan difus

    8. ormann 0/- berupa bentuk diffuse infiltrating type, tidak terlihat batas

    tegas pada dinding dan infiltrasi difus pada seluruh mukosa.

    !. Paog#n#"i"

    Seperti pada umunya tumor ganas di tempat lain, penyebab tumor ganas gaster

    juga belum diketahui secara pasti. aktor yang mempermudah timbulnya tumor ganas

    gaster adalah perubahan mukosa yang abnormal, antara lain seperti gastritis atrofi,

    polip digaster dan anemia pernisiosa. *isamping itu, pengaruh keadaan lingkungan

    mungkin memegang peranan penting terutama pada penyakit gaster seperti di Negara&epang, hili, 0rlandia, #ustralia, 7usia dan Skandinavia. Ternyata pada orang &epang

    yang telah lama meninggalkan &epang, frekuensi tumor ganas gaster lebih rendah.'

    *apat disimpulkan bah%a kebiasaan hidup mempunyai peran penting, makanan

    panas dapat merupakan faktor timbulnya tumor ganas seperti juga makanan yang

    diasap dan ikan asin yang mungkin mempermudah timbulnya tumor ganas gaster.

    Selain itu, faktor lain yang mempengaruhi adalah faktor herediter, golongan darah

    terutama golongan darah # dan faktor infeksi 2elicobacter pylori.

    !.3 Paologi

    $ebanyakan kanker gaster adalah adenokarsinoma (C6 E CC

  • 8/10/2019 TUMOR GASTER doc

    12/23

    5. erbentuk linitisplastika (!6 E !5

  • 8/10/2019 TUMOR GASTER doc

    13/23

    1etastasis $elenjar imfe 7egional

    N6- None

    N!- 1etastasis ke kelenjar perigastrik ' cm dari tumor primerN+- 1etastasis ke kelenjar limfe perigastrik lebih dari ' cm dari pinggir tumor primer

    (sepanjang lambung kiri, common hepatic, limpa atau arteri celiac)

    1etastasis &auh

    16 - None

    1! - 1etastasis jauh

    Staging -6 Tis N6 16

    0 T! N6"! 16

    T+ N6 16

    00 T! N+ 16

    T+ N! 16

    T' N6 16

    000 T+ N+ 16

    T' N!"+ 16T8 N6"! 16

    0/ T8 N+ 16

    T!"8 N!"+ 1!

    $anker gaster dini jarang mempunyai keluhan dan sulit untuk dideteksi. ejala

    yang ditimbulkan oleh metastasis dapat berupa perut membesar (asites), ikterus

    obstruktif, nyeri tulang, gejala neurologis dan sesak napas, dan dapat pula berupa

    ileus obstruktif.'

    !.6 Diagno"i"1. P#m#ri'"aan Fi"i'

    Pemeriksaan fisik dapat membantu diagnosis berupa berat badan

    menurun dan anemia. *i daerah epigastrium mungkin ditemukan suatu

    massa dan jika telah terjadi metastasis ke hati, teraba hati yang ireguler dan

    kadang"kadang kelenjar limfe klavikula teraba.'

    2. P#m#ri'"aan Ra(iologi

    !'

  • 8/10/2019 TUMOR GASTER doc

    14/23

    Pemeriksaan radiologi yang dapat dilakukan adalah pemeriksaan

    B1* (Besophagus, 1aag, *uodenum:arium 1eal: NB). Pemeriksaan

    radiologi gaster dengan B1* kontras tunggal, pasien harus datang dalam

    keadaan puasa, agar pemeriksaan tidak terganggu oleh sisa makanan.

    Setelah minum barium sulfat, maka dengan fluoroskopi diikuti kontrasnya

    sampai masuk ke dalam lambung, kemudian dibuat foto"foto dalam posisi"

    posisi tegak (erect), terlentang (supine), agak miring, telungkup (prone).

    Pemeriksaan ini digunakan untuk menilai adanya ulkus di gaster.;

    Pemeriksaan kontras ganda B1* pasien juga harus dalam keadaan

    puasa, sebelum dimulai, diberikan suntikan antispasmodik, dengan maksudagar lambung dan usus tenang dan lemas (supple atau pliable). 2al ini akan

    membantu membuat gambaran lambung menjadi bagus dan halus. Pasien

    diminta minum suspensi barium sulfat. $emudian dilanjutkan dengan

    kontras ganda, kontras negative yang paling bagus dan murah ialah udara:

    ha%a. Sebuah tabung karet nasogastrik dimasukkan le%at hidung dan

    esophagus ke dalam lambung, kemudian dipompakan udara: ha%a.

    Sebaiknya sebanyak jumlah suspense yang diminum tadi (kira"kira '66

    ml). *engan demikian lambung dan bulbus duodenum menjadi kembung

    dan selaput lendir menjadi rata dan gambaran lambung menjadi jernih dan

    transparan. Selaput lendirnya tak kentara lagi, yang tampak sekarang

    adalah area gastricnya (yaitu bagian"bagian terkecil yang membentuk

    selaput lendir tersebut). Alkus kecil (kurang dari + mm) dapat terdeteksi

    dengan cara iniF demikian pula sikatriknya. &uga kanker yang masih kecil

    dan masih berada di mukosa (early cancer) dapat terlihat. 2al ini sangat

    penting khususnya di negara"negara yang banyak dihantui oleh kanker,

    seperti &epang dan beberapa negara lain. Terutama di &epang, cara kontras

    ganda ini dikembangkan secara besar"besaran agar sebanyak mungkin

    mendeteksi keganasan dini dalam usaha nasionalnya menekan insidensi

    kanker lambung.;

    !8

  • 8/10/2019 TUMOR GASTER doc

    15/23

    Tumor secara radiologik adalah merupakan sebuah lesi yang menyita

    ruangan (pace occupying lesion > SB). ila ada tumor lambung, maka

    dengan sendirinya kontras tidak dapat mengisinya, sehingga pada pengisian

    lambung, tempat tersebut merupakan tempat yang luput dari pengisian

    kontras (luput isi atau filling defect). Alkus dan karsinoma lambung dapat

    ditemukan dimana saja dalam lambung. #ntrum prepilorik dikenal sebagai

    tempat predileksi baik untuk ulkus maupun karsinoma.;

    ambar + - 7adiologi tumor gaster

    Suatu pemeriksaan radiografik kontra ganda adalah prosedur

    diagnostic paling sederhana untuk pemeriksaan pasien dengan keluhan

    epigastrik. Penggunaan teknik kontras ganda membantu untuk mendeteki

    lesi kecil dengan memperjelas detail mukosa. ambung sebaiknya

    didistensi pada beberapa %aktu selama tiap pemeriksaan radiografik karena

    densibilitas yang menurun bisa merupakan satu"satunya penunjuk adanya

    karsinoma infiltrative difus.+

    Pemeriksaan radiologi yang penting adalah pemeriksaan kontras

    ganda dengan berbagai posisi seperti terlentang, tengkurap, oblik yang

    disertai dengan kompresi. oto kontras ganda lambung memberikan

    kepekaan diagnosis sampai C6

  • 8/10/2019 TUMOR GASTER doc

    16/23

    a. esi tipe 0 yaitu adanya elevasi dan penonjolan keluar lumen lebih dari 5 mm

    b. esi tipe 00 yaitu adanya lesi superficial yang adanya elevasi (00a), datar (00b), atau

    tertekan (00c).c. esi tipe 000 stadium kanker a%al adalah gambaran dangkal, ulkus ireguler dikelilingi

    nodul"nodul, kumpulan lipatan"lipatan mukosa.

    )an'#r Lamb%ng Sa(i%m Lan*%

    $anker lambung kadang"kadang tampak dalam foto polos abdomen sebagai

    gambaran abnormalitas pada kontur gaster atau adanya gambaran massa soft tissue

    yang masuk ke dalam kontur gaster. &arang ditemukan musin yang diproduksi kanker

    yang akan memberikan gambaran area kalsifikasi.8

    $arsinoma ulserative, gambaran ireguler tampak pada jaringan malignansi.

    Nodul tumor mungkin berbatasan dengan lipatan mukosaF lipatan mukosa yang

    berkumpul di tepi ulkus mungkin terlihat tumpul, tampak noduler atau kumpulan

    infiltrasi tumor. esi ini intraluminal, dimana ulkus jinak ditemukan diluar kontur

    abdomen. ambaran lipatan mukosa dihubungkan dengan ulkus benigna jika didapat

    gambaran yang regular dan meluas di sekitar margin ulkus. 9ndoskopi dan biopsy

    dibutuhkan untuk mengkonfirmasi adanya malignansi pada hamper semua kasus

    ulkus gaster.8

    $arsinoma infiltrasi menyebabkan penyempitan ireguler abdomen dengan

    nodul atau spikulasi mukosa. $arsinoma scirrhous secara khas menyebabkan

    penyempitan dan rigiditas abdomen, adanya gambaran linitis plastic atau gambaran

    Gleather bottleH. 1eski lesi berlobul ditemukan di fundus atau corpus, kadang

    ditemukan sebagai penebalan, lipatan mukosa ireguler dan nodularitas tanpa

    penyempitan yang signifikan.8

    !;

    http://usebrains.files.wordpress.com/2010/04/clip_image044.gif
  • 8/10/2019 TUMOR GASTER doc

    17/23

    ambar '- A0"double contrast menunjukkan hilangnya distensibilitas dan

    kontour yang abnormal dari gaster dikarenakan adenocarcinoma infiltratif (linitis

    plastica).

    !. P#m#ri'"aan /T8San

    Pemeriksaan tomografi computer pertama kali digunakan untuk

    membedakan stadium dan penyebaran di luar gaster dari karsinoma gaster. 2asil

    dari pemeriksaan ini sangatlah penting untuk akhirnya nanti menentukan terapi

    paliatif bedah dan radikal kuratif bedah. Tambahan lagi, saat ini pemeriksaan ini

    juga digunakan untuk monitor respon terhadap terapi.5 *eteksi karsinoma gaster

    ditingkatkan dengan menggunakan potongan"potongan tipis dan multidetektor T.

    &ika potongan tipis digunakan, gambaran isotropic abdomen dimungkinkan akan

    didapat kualitas tinggi dan gambaran rekonstruksi ' dimensi dari gaster. $ontras

    intravena diberikan, dengan air atau gas sebagai agen intraluminal negative.

    ambaran akan didapatkan adanya tumor di cardia dan bagian distal gaster. 8

    ambar 8- T dilakukan dengan distensi gaster oleh air yang memperlihatkan

    gaster regio cardiaF , terlihat kanker gaster T8 dari body proksimal dengan ekstensi

    ke kelenjar perigastric dan keterlibatan arteri splenic.

    . P#m#ri'"aan MRI Magn#ing R#"onan# Imaging

    !=

    http://usebrains.files.wordpress.com/2010/04/clip_image046.jpg
  • 8/10/2019 TUMOR GASTER doc

    18/23

    Pemeriksaan 170 lebih akurat dalam mendeteksi invasi serosal. Pada stadium T,

    akurasinya adalah ='

  • 8/10/2019 TUMOR GASTER doc

    19/23

    ke liver, sensitifitasnya mencapai @5

  • 8/10/2019 TUMOR GASTER doc

    20/23

    '. 'bstruksi% dapat terjadi pada bagian ba%ah lambung dekat daerah pylorus yang

    disertai keluhan muntah"muntah

    8. ("hesi- jika tumor mengenai dinding lambung dapat terjadi perlengketan dan

    infiltrasi dengan organ sekitarnya serta menimbulkan keluhan nyeri perut

    5. Penyebaran (metastease)- pada berbagai organ seperti hati, pancreas dan kolon.

    $anker gaster dapat menyebar secara lokal dan metastase pada jaringan limfe,

    metastase peritoneal dan distant metastases. Penyebaran ini dapat secara local,

    lymphatic atau hematogenous.

    !.1< P#naala'"anaan

    Tindakan yang paling tepat adalah pembedahan setelah sebelumnya

    ditetapkan apakah masih operable atau tidak. Semakin dini dibuat diagnosis

    semakain baik. eberapa tindakan yang dapat dilakukan adalah- '

    !. Pembedahan&ika penyakit belum menunjukkan tanda penyebaran, pilihan terbaik adalah

    pembedahan. Ialaupun telah terdapat daerah sebar, pembedahan masih

    dilakukan sebagai tindakan paliatif. 7eseksi kuratif akan berhasil bila tidak ada

    tanda metastasis ke tempat lain, tidak ada sisa kanker pada irisan lambung,

    reseksi jaringan sekitar yang terkena, dari pengambilan kelenjar limpa

    secukupnya.

    3. $emoterapiPada tumor ganas gaster dapat dilakukan pemeberian obat tunggal atau

    kombinasi kemoterapi. *iantara obat yang digunakan adalah 5A, trimetre4ote,

    mitomisin , hidrourea, epirubisin, dan karmisetin dengan hasil !@< " '6

  • 8/10/2019 TUMOR GASTER doc

    21/23

    Pengobatan dengan radiasi kurang berhasil.

    a. 7esectable dapt diberikan 86E56 g.

    b. $asus lanjut radiasi sebagai paliatif, perbaikan obstruksi, nyeri localdan perdarahan dengan dosis kurang dari 86g.

    !.11 Progno"i"

    *engan dikenalnya kanker gaster dini dengan pemeriksaan gastroskopi,

    prognosisnya lebih baik dari keadaan lanjut. aktor yang menentukan prognosis

    adalah derajat invasi dinding gaster, adanya penyebaran ke kelenjar limfe, metastasis

    di peritoneum dan tempat lain. Prognosis yang baik berhubungan dengan bentuk

    polipoid kemudian yang berbentuk ulserasi dan yang paling jelek bentuk schirrhous.

    Penyebaran karsinoma gaster sering ke hati dan kemudian melalui kelenjar di sekitar

    gaster, arteri hepatica dan celiac, pankreas dan hilus sekitar limpa. *apat juga

    mengenai tulang, paru, otak dan bagian lain saluran cerna. 2anya !6< kanker gaster

    yang terbatas pada lambung pada saat dibuat diagnosis-@6< disertai pembesaran kelenjar limfe, 86< telah terjadi penyebaran pada

    peritoneum, ''< telah terjadi metastasis pada hati pada %aktu dibuat diagnosis.

    Prognosis di #merika Serikat sangat jelek, angka harapan hidup 5 tahun antara 5E

    !5< dan kebanyakan %aktu dibuat diagnosis sudah dalam keadaan yang lanjut,

    sedangkan di &epang prognosis lebih baik karena tindakan diagnostik yang lebih dini

    (C6

  • 8/10/2019 TUMOR GASTER doc

    22/23

    pengisian kontras (luput isi atau filling defect). Pada studi barium, karsinoma gaster tampak

    gambaran polypoid, ulcerative atau lesi infiltrate. ambaran lipatan mukosa dihubungkan

    dengan ulkus benigna jika didapat gambaran yang regular dan meluas di sekitar margin

    ulkus. 9ndoskopi dan biopsy dibutuhkan untuk mengkonfirmasi adanya malignansi pada

    hampir semua kasus ulkus gaster. $arsinoma infiltrasi menyebabkan penyempitan ireguler

    abdomen dengan nodul atau spikulasi mukosa. Tujuan utama pemerikssaan ultraonography

    transabdominal adalah untuk mendeteksi metastase ke hepar.

    DAFTAR PUSTA)A

    !. Iim de &ong.. uku #jar 0lmu edah 9disi '. &akarta- 9. +6!6. P-;8'";85

    +. Sher%ood auralee. isiologi 1anusia dari Sel ke Sistem. 9d.00. &akarta - 9,

    +66!F p.55!"55+.

    '. Sudoyo, #ru I. uku #jar 0lmu Penyakit *alam &ilid 0 9disi /. &akarta- Pusat

    Penerbitan 0lmu Penyakit *alam, $ A0. +66C.8. #ndi I. Tumor gaster. +665. *iunduh dari A7- %%%.emedicine.com

    5. 0sselbacher. 2arrison Prinsip"Prinsip 0lmu Penyakit *alam, /olume 8 9disi !'.

    &akarta- Penerbit uku $edokteran, 9. +666.;. 7asad, Sjahriar. 7adiologi *iagnostik. &akarta- *epartemen 7adiologi $ A0, +66C.

    ++

    http://www.emedicine.com/http://www.emedicine.com/
  • 8/10/2019 TUMOR GASTER doc

    23/23

    +'


Recommended